Badak Lampung FC
Aldino Herdianto Cetak Empat Gol, Badak Lampung Gulung SS Lampung 6-1
Badak Lampung FC menang telak 6-1 dalam laga uji coba melawan SS Lampung FC.Laga uji coba antar dua tim tersebut digelar di Stadion Sumpah Pemuda.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Badak Lampung FC menang telak 6-1 dalam laga uji coba melawan SS Lampung FC.
Laga uji coba antar dua tim tersebut digelar di Stadion Sumpah Pemuda, Way Halim, Bandar Lampung, Jumat (6/3/2020) sore.
Aldino Herdianto menjadi bintang kemenangan timnya.
Tak tanggung-tanggung, ia mencetak empat gol dalam laga ini, yakni pada menit 28, 47, 51, dan 85.
Gol Aldino menit ke 28 berawal dari aksi Manda Cingi yang menembus pertahanan SS Lampung FC.
• Aldino 4 Gol, Badak Lampung FC Bungkam SS Lampung FC 6-1
• Polisi Lepaskan 3 Kali Tembakan Saat Bentrok Suporter di Laga Badak Lampung FC
• Laga Perdana Liga 2, Badak Lampung FC Jamu PSKC Cimahi, Berikut Profil Kedua Tim
• Bentrok Antarsuporter di Laga Badak Lampung, Penonton Dilempar Batu hingga Berdarah
Tanpa ragu Manda memberikan bola kepada Aldino yang langsung melepaskan tendangan keras.
Bagas yang berada di bawah mistar gawang SS Lampung FC tak mampu menghalau bola.
Manda Cingi mencatatkan namanya di papan skor pada menit 32 lewat titik putih.
Hukuman penalti diberikan wasit setelah salah satu pemain SS Lampung FC melakukan handball di kotak terlarang.
Menjadi eksekutor, Manda Cingi melakukan tugasnya dengan baik.
Baru 15 menit laga babak kedua dimulai, Badak Lampung FC sudah unggul 5-0. Seusai jeda, Aldino menambah gol pada menit 47 dan 51.
Sementara Manda mencetak gol keduanya pada menit 54.
Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti menjebol gawang SS Lampung FC.
Gawang Badak Lampung FC akhirnya kebobolan.
SS Lampung FC memperkecil ketinggalan lewat tendangan Ahmad Bobi Awaludin pada menit 75.
Pada menit 85, Aldino melengkapi penampilan apiknya dengan tandukan yang mengoyak gawang SS Lampung FC Setelah skuatnya mendominasi nyaris sepanjang laga, Rafael Berges pun mengganti beberapa pemainnya.
Salah satunya adalah posisi penjaga gawang. Wahyudi masuk untuk menggantikan Daryono.
Namun, kiper anyar Badak Lampung FC ini kecolongan setelah dibobol Ahmad Bobi Awaludin.
Sementara Manda Cingi menyumbangkan dua gol pada menit 32 (penalti) dan 54. SS Lampung FC hanya mampu membalas sekali lewat aksi Ahmad Bobi Awaludin pada menit 75.
Meski meraih kemenangan besar, Badak Lampung FC tak sepenuhnya puas.
Apalagi mereka gagal clean sheet alias tak kebobolan.
Asisten pelatih Badak Lampung FC Asep Suryadi mengatakan, masih ada banyak hal yang perlu dievaluasi.
Salah satunya sektor pertahanan.
"Iya, kita kebobolan satu gol. Itu buat kita masalah banget, walaupun cuma satu gol," kata Asep seusai pertandingan.
Apalagi, terus Asep, SS Lampung FC secara kualitas berada di bawah Badak Lampung FC.
Pertandingan melawan tim lokal itu, menjadi uji coba terakhir skuat Laskar Saburai sebelum mengarungi kompetisi Liga 2 dijadwalkan bergulir 13 Maret mendatang.
Sebelumnya Badak Lampung FC sudah menggelar empat pertandingan uji coba.
Uji coba pertama melawan Persisam Lampung Timur, Badak Lampung menang telak 7:0. Uji coba kedua sampai keempat melawan Persiba Balikpapan, Persikabo Bogor, dan Semen Padang FC masing-masing seri 1:1.
Suporter Ricuh
Usai laga uji coba antara Badak Lampung FC melawan SS Lampung FC terjadi keributan antar suporter kedua tim sekira pukul 18.15 WIB di luar stadion Sumpah Pemuda, Way Halim Bandar Lampung.
Berdasarkan pantauan, tampak ratusan orang berlarian disekitar Stadion Sumpah Pemuda.
Tidak lama berselang pihak kepolisian melepaskan tiga tembakan ke udara.
Tampak seorang pemuda yang diduga seorang suporter bercucuran darah dibagaian pelipis.
Berdasarkan informasi Tribunlampung.co.id himpun, pemuda itu sedang duduk ditepi luar stadion.
Namun tidak lama berselang salah satu kelompok yang diduga kelompok suporter mendatangi korban dan melempar dengan batu.
Pemuda itu selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Imanuel, Bandar Lampung.
Kapolsek Sukarame Kompol Evinatar Siallagan saat dikonfirmasi menyatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus ini.
"Tetapi yang pertama dari masing-masing suporter yang salah paham. Belum ada oknum yang ditahan hingga saat ini," ujarnya.
Regulasi Baru
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Liga Indonesia Baru (LIB) telah menetapkan perubahan regulasi terbaru Liga 2 Indonesia 2020.
Regulasi itu terkait kompetisi Liga 2 tidak menggunakan babak delapan besar.
Informasi ini diketahui melalui akun Instagram @infoliga2_indonesia, Kamis (5/3/2020).
Pada postingan tersebut terterta keterangan, peringkat pertama dari masing-masing grup Barat dan Timur berhak lolos ke babak final untuk memperebutkan gelar juara liga 2 dan keduanya dipastikan promosi ke Liga 1.
Sementara untuk peringkat kedua, dari masing-masing grup lolos ke babak play off. Itu untuk memperebutkan juara ketiga Liga 2 sekaligus memperebutkan satu tiket terakhir untuk promosi ke Liga 1.
Terkait regulasi baru itu, Manager Badak Lampung FC Dani Aulia mengatakan, menjadi tantangan. Tetapi pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin.
"Iya ini memang berat, tapi kami akan berusaha," ujarnya. (Tribunlampung.co.id/Muhammad Hardiansyah)