Pilkada 2020

Daftar Balon Kada di Lampung yang Dapat Surat Tugas dari DPP Golkar

DPD I Golkar Lampung resmi mengeluarkan surat tugas untuk empat bakal calon kepala daerah yang maju dalam Pilkada Serentak 2020.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama
Jumpa pers penyerahan surat tugas kepada empat balon yang maju dalam Pilkada 2020 di aula sekretariat DPD I Partai Golkar Lampung, Selasa (24/3/2020). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - DPD I Golkar Lampung resmi mengeluarkan surat tugas untuk empat bakal calon kepala daerah yang maju dalam Pilkada Serentak 2020.

Mereka adalah Rycko Menoza di Bandar Lampung, Tony Eka Chandra di Lampung Selatan, Musa Ahmad di Lampung Tengah, dan Dendi Ramadhona di Pesawaran.

Hal itu sesuai surat DPP Partai Golkar Nomor ST-19/DPP/GOLKAR/III/2020 tanggal 20 Maret 2020 tentang Surat Tugas kepada Calon Kepala Daerah dari Partai Golkar.

Fungsionaris DPD Golkar Lampung Ismet Roni mengatakan, DPP Golkar telah mengeluarkan secara resmi surat tugas kepada empat bakal calon kepala daerah di Provinsi Lampung.

Enam Rekomendasi Usulan DPW PKS Lampung Direstui DPP

Turun April, Siapa Dapat Rekomendasi Perindo di Pilkada Bandar Lampung?

Tony Eka Candra Siap Jalankan Tugas yang Dimandatkan DPP Partai Golkar

3 Balon Kepala Daerah Tak Hadir saat Penyerahan Surat Tugas di DPD I Partai Golkar Lampung

"DPP Golkar telah mengeluarkan surat tugas untuk empat kabupaten/kota. Lampung Selatan Tony Eka Chandra, Bandar Lampung Rycko Menoza, Lampung Tengah Musa Ahmad, Pesawaran Dendi Ramadhona," ungkap Ismet di aula sekretariat DPD I  Golkar Lampung, Selasa (24/3/2020).

TEC Segera Cari Wakil

Tony Eka Chandra (TEC) mengaku siap melaksanakan tugas dari DPP Golkar untuk maju dalam Pilkada Lampung Selatan 2020.

Tony menyebut, ada dua tugas yang diberikan DPP Golkar kepada dirinya.

Kedua tugas itu yakni membangun koalisi dan menetapkan sosok wakil yang akan menjadi pendampingnya dalam kontestasi politik September 2020 mendatang.

"Iya kita siap untuk menjalankan tugas dari DPP Golkar. Intinya ada dua tugas yang diberikan, yaitu membangun koalisi dan mencari wakil," ujarnya seusai menerima surat tugas.

Soal sosok yang akan mendampinginnya, TEC masih enggan menyebutkannya.

Ketua Komisi IV DPRD Lampung ini mengatakan akan sesegera mungkin mengumumkannya.

"Iya nantilah ya nanti diumumkan. Yang jelas, saya sudah bangun komunikasi kepada hampir semua partai. Ada Demokrat, Perindo, Gerindra, NasDem, dan PKS," kata dia.

Meski demikian, ia tetap menyerahkan keputusan akhir kepada mekanisme Partai Golkar dan kebijakan Ketua DPD I Golkar Lampung Arinal Djunaidi.

"Saya akan tunduk dan patuh kepada mekanisme Partai Golkar serta tunduk dan patuh kepada kebijakan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung Bapak Arinal Djunaidi," pungkasnya.

Tiga Balon Tidak Hadir

Ada tiga bakal calon kepala daerah yang mendapat surat tugas dari DPP Golkar Lampung yang tidak hadir.

Ketiganya itu yakni Rycko Menoza (Bandar Lampung), Dendi Ramadhona (Pesawaran), dan Musa Ahmad (Lampung Tengah).

Fungsionaris DPD Golkar Lampung Ismet Roni mengatakan, ketiganya tidak hadir karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.

"Iya ada tiga bakal calon yang tidak bisa hadir karena memang mereka sedang sibuk," ungkap Ismet.

Sementara itu, empat kabupaten/kota di Lampung masih dalam proses kajian oleh DPP Partai Golkar.

Ismet Roni mengatakan, empat kabupaten/kota itu adalah Metro, Pesisir Barat, Lampung Timur, dan Way Kanan.

"Empat kabupaten yang diberikan itu sudah melalui proses survei dan dipertimbangkan DPP sehingga mereka mengambil kebijakan surat tugas ini. Nah. yang lain masih dalan proses survei dan kajian DPP," jelas Ismet.

Ismet memperkirakan, dalam waktu dekat surat tugas untuk bakal calon kepala daerah di empat kabupaten/kota lainnya akan dikeluarkan oleh DPP.

"Iya, saya kira gak lama lagi. Nanti DPP akan langsung menerbitkan. Sekarang ini masih dalamp proses," ucapnya.

Ismet menambahkan, seluruh bakal calon kepala daerah yang diberikan surat tugas diminta segera melakukan dua tugas yang diberikan.

Pertama, membangun komunikasi dengan partai politik lain dalam rangka Pilkada 2020.

Kedua, membangun komunikasi dengan calon wakil kepala daerah yang akan diusung oleh Golkar.

"Kami minta kepada seluruh bakal calon kepala daerah yang telah diberikan surat tugas oleh DPP Golkar untuk segera melakukan tugas yang diberikan dengan penuh tanggung jawab dan melaporkan hasilnya kepada DPP Partai Golkar," kata Ismet.

Dalam kesempatan itu, hadir pula jajaran pengurus Partai Golkar lainnya.

Di antaranya, Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Hubungan Daerah Wilayah Sumatera Hanan A Rozak, Tony Eka Candra, Supriyadi Hamzah, I Made Bagiasa, Azwar Yacub, Riza Mirhadi, Abi Hasan Muan, Juanto Muhajirin, Bambang Purwanto, dan Yusro Hendra Perbasya.

Sinyal untuk Kherlani?

Menariknya, tampak pula bakal calon bupati Pesisir Barat Kherlani dalam acara penyerahan surat tugas tersebut.

Kherlani tampak mengenakan setelan kemeja biru dan celana jins.

Kepala BPSDM Provinsi Lampung ini mengaku hadir untuk memenuhi undangan DPD I Golkar Lampung.

"Iya saya hadir sebagai calon, diundang, disuruh menyaksikan aja bakal calon yang mendapat surat tugas," ungkap Kherlani.

Bakal calon bupati Pesisir Barat Kherlani menghadiri acara pembagian surat tugas dari DPD I Golkar Lampung.
Bakal calon bupati Pesisir Barat Kherlani menghadiri acara pembagian surat tugas dari DPD I Golkar Lampung. (Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Namun, nama Kherlani tidak termasuk yang mendapatkan surat tugas dari Golkar.

Apakah undangannya merupakan sinyal dari Golkar, Kherlani tak berkomentar banyak.

Ia mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme Partai Golkar.

"Wah saya gak tau sinyal apa bukan. Tanya sama Golkar. Kita serahkan semua kepada partai," tuturnya.

Menanggapinya, Ismet Roni mengatakan bahwa Kherlani menjadi salah satu yang dipertimbangkan oleh DPP Partai Golkar.

Namun, saat ini pihaknya masih menunggu keputusan DPP Golkar Lampung untuk menentukannya.

"Iya di sini hadir Pak Kherlani. Beliau adalah bakal calon bupati Pesisir Barat. Mudah-mudahan dia juga mendapat surat tugas dari DPP. Saat ini DPP sedang mengkaji," terang Ismet. (Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama) 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved