Video Berita

Kepikiran Anak-anak, Pasutri asal Lampung Menangis di Bandara Soetta karena Gagal Mudik

Nunik tampak sendu duduk di ruang tunggu Terminal 2 Keberangkatan Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang pada Jumat (24/4/2020).

Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Daniel Tri Hardanto
warta kota
Pasutri asal Lampung menangis di Bandara Soetta karena gagal mudik. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Dengan wajah sendu, Nunik duduk di ruang tunggu Terminal 2 Keberangkatan Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Jumat (24/4/2020).

Matanya terlihat sembab karena tak bisa pulang ke kampung halamannya di Lampung.

Mengenakan gamis dan kerudung senada berwarna biru, wanita ini tak kuasa menahan tangis.

Air mata berderai ketika Nunik menceritakan bahkan dirinya dan suaminya, Basuki, tak bisa mudik.

VIDEO Viral Wanita Diduga Dipukuli Ibu RT karena Tanyakan Bantuan Sembako

VIDEO UPDATE Kasus Corona di Indonesia Jumat 24 April 2020, 8.211 Orang Positif, 689 Meninggal

Artis Ranty Maria Bintangi Tukang Ojek Pengkolan

Kapolres Lampung Tengah Pimpin Sertijab Dua Perwira

"Saya mau pulang ke Lampung, tapi penerbangannya enggak bisa," ujar Nunik tampak muram saat dijumpai Warta Kota di Bandara Soetta, Jumat (24/4/2020).

Ia beserta suami sudah membawa perlengkapan untuk pulang kampung. Nunik pun mengaku kecewa atas kejadian ini.

"Saya bingung pulang harus gimana," ucapnya terdengar suaranya bergetar.

Nunik mengungkapkan dirinya saat itu memang tengah berdagang batik. Sehingga memutuskan untuk keluar dari kampung halamannya.

"Saya kepikiran anak-anak di kampung. Anak saya ada 3, makanya enggak tau mau gimana ini caranya untuk pulang," katanya lirih.

Hal senada juga diutarakan oleh Basuki, suaminya.

Basuki menyebut bahwa pihak maskapai membatalkan jadwal penerbangan tanpa sepengetahuannya.

"Saya sudah terpaksa beli tiket. Diganti oleh maskapai, tapi dalam bentuk voucher. Voucher itu baru bisa digunakan sesudah 6 bulan dari sekarang," ungkap Basuki.

"Bingung gimana pulangnya. Jalur darat mau lewat Merak katanya ditutup. Lewat jalur udara juga naik pesawat enggak bisa terbang," paparnya.

Sang istri pun mengkhawatirkan nasibnya saat ini.

"Kalau kami enggak bisa pulang terus mau tidur di mana? Di hotel kan mahal. Belum lagi makannya. Ini saja terpaksa naik pesawat bayar tiket Rp 850 ribu. Tapi malah enggak bisa terbang," tutur Nunik.

Tak Melayani Angkutan Lebaran

Kementerian Perhubungan telah menerbitkan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Musim Mudik Idul Fitri 1441 H dalam rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19.

Sejalan dengan itu, Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi menjelaskan, operasional Bandara Soetta tidak ditutup melainkan hanya melayani penerbangan khusus dan angkutan kargo.

"Kami sampaikan bahwa, mulai hari ini Bandara Soekarno-Hatta tidak melayani penerbangan yang mengangkut penumpang. Kami hanya melayani angkutan kargo dan penerbangan khusus saja sesuai ketentuan dalam Permenhub 25 Tahun 2020," kata Agus Haryadi, Jumat (24/4/2020).

"Penerbangan angkutan kargo dan Terminal Kargo masih tetap beroperasi seperti biasa. Kami berpedoman pada Permenhub 25/2020 dalam rangka pencegahan Covid-19," ucapnya.

Pengguna jasa atau penumpang yang telah membeli tiket agar menghubungi maskapai terkait untuk melakukan pengembalian dana atau mengubah jadwal penerbangan.

"Kami imbau kepada pengguna jasa yang telah memiliki tiket penerbangan dalam waktu dekat atau selama peraturan larangan mudik tersebut diberlakukan agar menghubungi pihak maskapai untuk melakukan refund atau reschedule penerbangan," kata Agus.(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive

Videografer Tribunlampung.co.id/Ikhsan Dwi Nur Satrio

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved