Tribun Bandar Lampung

Cerita Vina Sandicha Rintis Aleashopp, dari Pasar Bambu Kuning hingga ke MBK

Ketika itu Vina membuka Aleashopp pertamanya di Pasar Bambu Kuning, Bandar Lampung.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Daniel Tri Hardanto
zoom-inlihat foto Cerita Vina Sandicha Rintis Aleashopp, dari Pasar Bambu Kuning hingga ke MBK
Dok Vina Sandicha
Vina Sandicha.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tak jarang, bisnis dimulai dari sebuah hobi.

Hal ini yang dialami Vina Sandicha saat merintis usaha Aleashopp.

Wanita kelahiran Bandar Lampung, 13 Agustus 1986 itu mengatakan, sebelum membuka Aleashopp, ia hobi berbelanja.

Saking getolnya belanja, Vina bisa menghabiskan uang hingga jutaan rupiah.

Celana Jogger, Tren yang Tidak Ada Matinya dan Mudah Dipadupadankan

Cerita Istri Kadisdag Tanggamus, Mairosa Sempat Minta Dipijat karena Nyeri di Punggung

Positif Covid-19, Warga Lampung Utara Sering Mancing di Malam Hari

90 Persen Burung Kicau Liar asal Sumatera Diselundupkan

"Lama-lama aku berpikir, kalau belanja terus boros banget. Akhirnya aku memutuskan aku ingin berbelanja untuk aku sendiri, sekaligus untuk dijual," urai wanita berhijab itu, Jumat (21/8/2020).

Pada 2014 Vina memutuskan untuk membuka Aleashopp yang menjual produk fesyen kekinian khusus wanita.

Ketika itu Vina membuka Aleashopp pertamanya di Pasar Bambu Kuning, Bandar Lampung.

Dua tahun berselang, Vina memutuskan memindahkan tokonya ke Mal Boemi Kedaton (MBK).

"Aku memutuskan pindah karena aku adalah event organizer lapak di Mal Boemi Kedaton. Jadi karena aku event organizer di sini, ya sekalian saja aku buka lapak Aleashopp di sini," kata Vina.

Ketika itu lapak Aleashopp berada di depan Gramedia.

Lalu pada 2017 sempat pindah ke basement.

Setahun kemudian Aleashopp memiliki toko yang lokasinya juga di Mal Boemi Kedaton.

Pada tahun 2018 itu juga, Vina memutuskan untuk membuat brand sendiri dengan nama Aleashopp Iconic Label.

Sebelumnya Aleashopp hanya menjual produk fesyen impor asal China, Korea, dan Thailand.

Di brand Aleashopp Iconic Label, Vina bekerja sama dengan konfeksi di Jakarta untuk membuat baju, celana, dan setelan.

Celana brand Aleashopp Iconic Label yang masih menjadi tren hingga saat ini adalah celana jogger.

Selain modis, celana jogger juga bisa dipakai kalangan tua maupun muda, ukuran tubuh besar maupun kecil, serta motifnya selalu baru.

Jogger cocok digunakan untuk hangout, traveling, hiking, hingga acara formal yang dipadupadankan dengan blazer dan high heels.

"Sejak (pandemi) corona, aku jual jogger, gratis masker sekaligus bucket hat. Jadi meskipun pakai masker karena corona tetap bisa kelihatan keren dan fashionable," urai Vina. (Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved