Kasus Corona di Lampung

Hasil Tes Swab Seluruh Pegawai Kejari Pringsewu Negatif Covid-19, Jubir Pastikan Tak Ada Tambahan

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pringsewu merilis hasil tes swab seluruh pegawai di Kejaksaan Negeri (Kejari) Pringsewu, Kamis (3/9/2020).

Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pringsewu dr Nofli Yurni didampingi Kadiskominfo Pringsewu Samsir Kasim menyampaikan hasil pemeriksaan sampel swab seluruh pegawai Kejari Pringsewu, Kamis (3/9/2020). Hasil Tes Swab Seluruh Pegawai Kejari Pringsewu Negatif Covid-19, Jubir Pastikan Tak Ada Tambahan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pringsewu merilis hasil tes swab seluruh pegawai di Kejaksaan Negeri (Kejari) Pringsewu, Kamis, 3 September 2020.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pringsewu dokter Nofli Yurni mengatakan, hasil pemeriksaan sampel swab pegawai Kejari Pringsewu dinyatakan negatif virus corona.

Nofli mengatakan, sampel yang dikirimkan ke Labkesda (Laboratorium Kesehatan Daerah) Lampung sebanyak 58 sampel.

Sejumlah 56 sampel, di antaranya hasil tracing kontak erat dengan pasien 06 (Kajari Pringsewu).

Kemudian, dua sampel lainnya merupakan hasil screening.

"Keseluruhan sampel dengan hasil negatif, untuk itu tidak ada kasus positif tambahan pada tracing kasus 06," tutur Nofli didampingi Kadiskominfo Samsir Kasim, Kamis, 3 September 2020 jelang sore.

Ditambahkan Nofli, pihaknya menerima hasil pemeriksaan RT-PCR sampel swab dari Dinas Kesehatan Lampung, Kamis ini.

Setelah sampel swab tersebut selesai dilakukan pemeriksaan di Labkesda Lampung.

Oleh karena itu, lanjut Nofli, jumlah orang terkonfirmasi virus corona di internal Kejari Pringsewu tidak bertambah dan tetap berjumlah enam orang.

Diberitakan sebelumnya, Kejari Pringsewu menjadi klaster baru virus corona di Bumi Jejama Secancanan.

Berdasar hasil tracing kontak erat Kajari Pringsewu yang terkonfirmasi positif Covid-19, ada lima orang lainnya di Kejari Pringsewu yang terkonfirmasi positif virus corona.

Yakni pasien 07 - 09 merupakan orang yang bertugas di internal Kejari Pringsewu.

"Merupakan hasil tracing dari pasien 06 (Kajari Pringsewu)," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pringsewu dr Nofli Yurni dalam konfrensi pers, Rabu, 2 September 2020 di Sekretariat Pemkab Pringsewu.

Nofli mengatakan, kelima pasien tersebut terkonfirmasi positif dari hasil pemeriksaan swab, 1 September 2020.

Nofli mengatakan, kini pasien P08,P09,P10, dan P11 menjalani isolasi di rumah singgah.

Sementara itu pasien 07 menjalani isolasi satu lokasi dengan pasien 06 (Kajari Pringsewu) di rumah dinasnya.

Sementara itu, Kajari Pringsewu Amru Siregar terkonfirmasi positif Virus Corona setelah melakukan perjalanan dari Medan, Sumatera Utara dan tiba di Kabupaten Pringsewu, 26 Agustus 2020.

Kemudian, lanjut Nofli, pada 27 Agustus 2020, Kajari Pringsewu mengeluh batuk, pilek dan badan pegal-pegal.

Kemudian meminta salah satu petugas kesehatan salah satu rumah sakit pemerintah, memeriksakan dirinya dan melakukan rapid test dengan hasil non reaktif.

Kemudian, 31 Agustus 2020, Kajari merasa kesehatannya belum membaik sehingga mengunjungi salah satu rumah sakit pemerintah untuk memeriksakan diri dan melakukan pemeriksaan swab.

"Dari hasil pemeriksaan swab, 1 September 2020, terkonfirmasi positif," kata Nofli.

Akhirnya menjalani isolasi di rumah dinas. Nofli menambahkan, bahwa bukan hanya kasus corona di Kejari Pringsewu.

Kasus terkonfirmasi positif lainnya di warga yang berdomisili di Kecamatan Gadingrejo, yaitu P12 usia 52 tahun.

Menurutnya P12 tidak ada riwayat perjalanan ke luar daerah. Namun punya riwayat kontak dengan orang yang berasal dari Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Orang tersebut datang berkunjung ke kediaman P12. Diketahui P12 mempunyai gejala batuk kering, demam dan sesak nafas, pada 27 Agustus 2020.

P12 memeriksakan diri ke RS swasta dan menjalani isolasi di rumah sakit tersebut. Dikatakan Nofli, pasien P12 sempat dirapid tes dengan hasil non reaktif.

Kemudian pada 31 Agustus 2020 dilakukan pengambilan sampel swab. Pada 1 September 2020 hasil pemeriksaan swab terkonfirmasi positif.

Oleh karena itu, kasus virus corona di Kabupaten Pringsewu bertambah tujuh. Sebelumnya hanya lima orang, kini menjadi 12 kasus positif Covid 19 di Pringsewu. Sedangkan 5 orang diantaranya telah sembuh. (Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved