Badak Lampung FC
Skuat Badak Lampung Tetap Latihan Meski Liga 2 2020 Kembali Ditunda
Manajemen Badak Lampung FC tetap memastikan para pemain berlatih seperti biasa, sampai ada kepastian terkait teknis penundaan.
Penulis: Muhammad Hardiansyah Kusuma | Editor: Noval Andriansyah
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id M Hardiansyah Kusuma
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Manajemen Badak Lampung FC tetap memastikan para pemain berlatih seperti biasa, sampai ada kepastian terkait teknis penundaan.
PSSI bersama Kemenpora resmi menunda gelaran lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 selama 1 bulan ke depan.
Manajer Badak Lampung FC Dany Aulia memastikan, pihaknya tetap menggelar latihan, meski keputusan dari PSSI dan Menpora menunda gelaran Liga 2 2020.
"Sementara kami tetap latihan, sambil menjaga kondisi pemain, jangan sampai kondisi mereka turun lagi," ujar Dany Aulia saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Selasa (29/9/2020).
"Sebenarnya sudah bisa dikatakan para pemain ini sudah masuk peak perform (puncak performa) setelah 2 minggu lebih kemarin latihan, nah jangan sampai turun lagi kondisinya," imbuh Dany Aulia.
• BREAKING NEWS Liga 2 2020 Kembali Ditunda, Badak Lampung Mau Tak Mau Ikuti
• Badak Lampung FC Sudah 4 Kali Jalani Uji Coba, Begini Tanggapan Blaster Saburai
Dany mengatakan, pihak manajemen BLFC masih akan menunggu kepastian lanjutan dari PSSI terkait teknis penundaan tersebut.
"Maksudnya, ini (Liga 2 2020) ditunda 1 bulan dengan harapan menunggu kondisi Covid-19 membaik atau ditunda 1 bulan pasti digelar."
"Nah, kami dari tim-tim Liga 2 sudah sepakat (menunggu kepastian PSSI), seperti apa teknis penundaannya ini perlu ada penjabaran lagi dari PSSI," terang Dany Aulia.
Tim Merugi
PSSI bersama Kemenpora resmi menunda gelaran lanjutan kompetisi Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 selama 1 bulan ke depan.
Khusus untuk Liga 2 2020, sejatinya akan digelar kembali pada 17 Oktober 2020, pascapenundaan akibat pandemi Covid-19.
Manajer Badak Lampung FC Dany Aulia mengungkapkan, pihak manajemen membutuhkan kepastian dari PSSI terkait penudaan tersebut.
Menurut Dany, manajemen sudah cukup merugi dengan adanya penundaan sebelumnya.
"Dengan begini ya kita sebenarnya sudah rugi banyak juga, mau lanjut ngga mungkin, ya pasti mundur, kita kan harus bayar gaji (pemain dan offisial) lebih."