Valentino Rossi Positif Covid-19, Pastikan Absen di MotoGP Aragon 2020

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Valentino Rossi positif covid-19. Pebalap Yamaha Valentino Rossi dipastikan absen di MotoGP Aragon 2020 karena terjangkit corona.

Rossi mengaku tak enak badan saat bangun tidur. Ia merasakan tulangnya nyeri dan demam.

Setelah dua kali menjalani tes PCR, Valentino Rossi dinyatakan positif corona.

Valentino Rossi kini menduduki peringkat ke-13 di klasemen sementara Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.

Seakan tak henti ditimpa kesialan, setelah tiga kali berturut jatuh dalam tiga race, pebalap Yamaha, Valentino Rossi, kabar tidak menggembirakan.

Rossi mengumumkan dirinya positif terpapar virus corona pada Kamis (15/10/2020) malam WIB.

Lewat media sosial, Valentino Rossi mengutarakan bahwa ia akan absen dari dua seri balapan di Sirkuit Aragon selama dua pekan ke depan.

Baca juga: Marc Marquez Batal Melantai di MotoGP Aragon 2020, Kubur Perebutan Juara Dunia Tahun Ini

Baca juga: Jadwal Live Streaming MotoGP Aragon 2020, Latihan Bebas hingga Lomba

Berikut adalah pernyataan resmi Valentino Rossi:

"Sayangnya, pagi ini saya merasa tidak enak badan saat terbangun.

Tulang-tulang saya terasa nyeri dan saya sedikit demam sehingga langsung memanggil dokter yang mengetes saya dua kali," tulisnya.

"PCR tes cepat menunjukkan hasil negatif seperti tes yang saya jalani pada Selasa."

"Namun, tes kedua yang dikirim ke saya pukul 16:00 sore hari ini mengeluarkan hasil positif."

"Saya sangat kecewa tidak dapat membalap di Aragon."

"Saya ingin tetap optimistis dan percaya diri tetapi saya kira tak akan bisa membalap juga pada ronde kedua balapan di Aragon."

"Saya sedih dan marah karena saya melakukan yang terbaik untuk menghormati protokol dan walau tes saya hari Selasa berbuah negatif, saya mengisolasi diri sejak tiba dari Le Mans."

"Biar bagaimana pun, keadaannya seperti ini dan saya tak bisa melakukan apa-apa untuk mengubah situasi."

"Saya kini akan mengikuti nasihat medis dan saya hanya berharap akan bisa menjadi lebih baik dalam waktu dekat."

Valentino Rossi kini menduduki peringkat ke-13 di klasemen sementara Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.

Pebalap gaek berusia 41 tahun ini gagal finish dalam tiga balapan terakhir di MotoGP San Marino, MotoGP Emilia Romagna, dan MotoGP Perancis.

Juara dunia MotoGP tujuh kali itu bahkan hanya bertahan tiga tikungan pada balapan terakhir di Le Mans.

Di MotoGP Prancis 2020, Minggu (11/10/2020), Rossi jatuh dan hampir kelindas pembalap lain.

Soalnya Valentino Rossi terjatuh, dimana balapan baru berlangsung satu lap.

Valentino Rossi terjatuh, saat masuk tikungan ketiga yang bernama Dunlop Corner.

Yang bikin kaget, Valentino Rossi hampir terlindas motor pembalap lain saat terjatuh.

Yup, dalam rekaman ulang, pembalap Monster Energy Yamaha ini terjatuh saat mengejar Alex Rins.

Motor Valentino Rossi kehilangan grip depan, saat mengejar Suzuki GSX-RR milik Alex Rins.

Karena lowside-nya Valentino Rossi, para pembalap di belakangnya langsung panik semua.

Ada tiga pembalap yang langsung bablas keluar tikungan karena itu.

Yaitu Maverick Vinales, Aleix Espargaro dan Joan Mir.

Namun ketiganya tidak terjatuh, dan bisa melanjutkan balapan.

MotoGP Prancis 2020 dimulai dengan licinnya sirkuit LeMans, karena hujan turun seusai warming up lap.

Tidak hanya Valentino Rossi, ada pembalap-pembalap lain yang gagal finish di MotoGP Prancis 2020.

Seperti Bradley Smith, pembalap tim Aprilia Gresini yang crash di tikungan terakhir saat lap ke-10.

Lalu Alex Rins yang mengalami lowside, padahal berkesempatan untuk meraih kemenangan di sirkuit LeMans.

Dan ada beberapa pembalap lain yang gagal finish, yaitu Jack Miller, Franco Morbidelli dan Tito Rabat.

MotoGP Prancis 2020 sendiri dimenangkan oleh Danilo Petrucci dari tim Ducati.

Posisi kedua diraih oleh Alex Marquez, yang mempersembahkan podium pertama buat Honda di musim 2020.

Sedangkan podium ketiga sukses diamankan Pol Espargaro, pembalap tim Red Bull KTM.

Lantas apa komentar Rossi setelah tiga race berturut tidak mendapat poin?

Unfortunately, I lost the rear.

It's a shame and I'am also a bit unlucky in this period, because we didnt take any ponit in the last three races, whilst may speed and potentianl weren't so bad. (Sayangnya, saya kehilangan grip belakang.

Ini memalukan dan saya juga sedikit kurang beruntung dalam periode ini, karena kami tidak mendapat poin dalam tiga balapan terakhir, sementara kecepatan dan potensi tidak terlalu buruk),'' ujarnya seperti dikutip dari twitter Monster Energy Yamaha MotoGP, @YamahaMotoGP.

Sebelumnya Rossi menerima nasib sial ketika kembali mengaspal pada seri kedelapan MotoGP 2020 di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, Minggu (27/9/2020).

Rossi mendapati kecelakaan tunggal pada lap ke-16 tikungan kedua sirkuit tersebut.

Padahal pembalap berjuluk The Doctor itu sebelum terjatuh sukses menempati posisi kedua.

Dia ada di belakang tepat Fabio Quartararo yang pemimpin balapan kala itu, yang kemudian menjadi pemenang.

Walaupun sukses menjaga selisih waktu cukup jauh, Rossi tampaknya tetap khawatir disalip selama balapan.

Kekhawatiran Rossi itu tertuju pada deretan pembalap Ducati dan Suzuki yang kuat di akhir balapan.

Selama balapan, Jack Miller yang mengendarai Ducati serta duo Suzuki, Joan Mir dan Alex Rins, sukses mengekor Rossi di belakangnya.

Keberadaan pembalap Ducati dan Suzuki itu menjadi alasan lain Rossi mengalami kecelakaan.

Alasan pertama pembalap 41 tahun itu mendapatkan kecelakaan adalah ingin memacu motornya supaya bisa mendekati Quartararo di depannya.

"Sangat disayangkan, padahal saya merasa nyaman dengan motornya dan saya berusaha untuk maju. Saya bisa saja menang atau pasti finis di podium," ucap Rossi dikutip BolaSport.com dari Sky Sport.

"Sayangnya, saya melewati tikungan dengan cepat sementara temperatur suhu ban rendah. Saya tergoda melakukan itu supaya mendekati Quartararo."

"Adapun saya juga takut motor yang hebat di akhir balapan seperti Suzuki dan Ducati, yang mendekat," katanya menambahkan.

Rossi juga mengalami nasib sial di kandangnya sendiri MotoGP Emilia Romagna 2020, di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu (20/9/2020) malam WIB.

Dalam balapan yang berlangsung selama 27 putaran itu, Rossi meraih hasil gagal finis alias did not finish (DNF) usai mengalami crash di tikungan 4 saat balapan baru memasuki lap kedua.

Perjuangan Rossi yang berakhir prematur pada balapan ketujuh MotoGP 2020 itu tentu menyisakan rasa kecewa mengingat balapan ini merupakan balapan kandang baginya.

Selain gagal mewujudkan podium di kampung halamannya sendiri, rider Italia berjulukan The Doctor itu semakin merana karena gagal membawa pulang satu poin pun dari MotoGP Emilia Romagna 2020.

Selepas balapan, Valentino Rossi menyesalkan performanya yang terbilang memalukan.

"Ini memalukan, tetapi begitulah adanya, sangat disayangkan karena kami kehilangan beberapa poin," kata Rossi, dilansir BolaSport.com dari Yamaha MotoGP.

"Yang pasti, sayang sekali saya melakukan kesalahan pada putaran kedua, Ada sedikit kebingungan pada saat itu karena semua pembalap sangat berdekatan," tutur dia menambahkan.

Pembalap berusia 41 tahun itu memang sempat melanjutkan balapan usai terjatuh, tetapi pada akhirnya, Valentino Rossi menyerah dan masuk ke garasi timnya.

"Sayangnya, saya kehilangan posisi depan di tikungan 4, setelah kesalahan itu saya melanjutkan balapan lagi," ucap Rossi.

"Saya melakukan beberapa lap lagi untuk mencoba memahami ritme karena kami sedikit mengubah setelan motor selama akhir pekan ini," tutur dia menjelaskan.

Walau gagal mendulang poin di sirkuit yang hanya berjarak sekitar 10 kilometer dari rumahnya di Tavullia, Rossi tetap optimistis bisa tampil lebih baik lagi pada seri MotoGP Catalunya 2020.

"Sisi baiknya, kami akan membalap lagi pada pekan depan di Barcelona, itu adalah trek yang sangat bagus dan saya sangat menyukainya," kata Rossi.

"Tingkat aspal dan grip di sana akan sangat berbeda, kami berharap agar bisa bersaing lagi, musim ini masih panjang, jadi semua hal bisa terjadi," ucap dia lagi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BREAKING NEWS - Valentino Rossi Positif Covid-19"