Marc Marquez Kembali Absen di MotoGP Eropa 2020

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Juara bertahan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, dikonfirmasi masih harus absen dalam seri balap MotoGP Eropa 2020.

Mengingat, jadwal MotoGP Eropa 2020 akan dimainkan pada akhir pekan ini di sirkuit Ricardo Tormo, (6-8/11/2020).

Hal tersebut tak lepas dari kondisi fisiknya, usai mengalami cedera patah tulang di bagian lengan kanan tatkala mentas di seri pertama musim ini atau MotoGP Spanyol 2020.

Terlebih, Marc Marquez masih menjalani masa pemulihan.

Tak ayal, Repsol Honda bakal kembali menurunkan test rider mereka, Stefan Bradl, sebagai pengganti peraih delapan kali gelar juara dunia tersebut.

Stefan Bradl akan berlomba bersama adik Marc Marquez, Alex, pada balapan pertama di Valencia musim ini.

Oleh karenanya, kesempatan ini menjadi momen berharga Bradl untuk sekali lagi merasakan atmosfer kompetisi kelas utama.

"Saya sangat senang, Honda kembali memberikan kepercayaanya kepada saya," kata Stefan Bradl, dilansir dari Hondaracingcorporation.com.

Pebalap asal Jerman itu cukup percaya diri, bisa memberikan performa terbaiknya pada seri MotoGP Eropa nanti.

"Kami telah melakukan beberapa tes di Valencia dan di Aragon kami membuat kemajuan yang bagus dengan motor ini," ucap Bradl.

"Saya pikir saya bisa menjalani akhir pekan yang baik di sirkuit ini dan bisa bersaing lagi dengan para rival seperti yang kami tunjukkan di Aragon dan Le Mans," sambungnya.

Menghadapi seri MotoGP Eropa, Bradl memberikan sorotan terhadap kondisi cuaca di Valencia, yang dingin dan bisa berpengaruh terhadap performa di lintasan.

"Pada bulan-bulan ini, suhu di Valencia terutama pada pagi hari bisa turun drastis jadi kami harus memperhatikan hal ini," pungkasnya.

Seri balap MotoGP Eropa 2020 sendiri akan bergulir pada 6-8 November.

Alex Marquez Beberkan Rahasia Motor Honda

Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, membeberkan dua resep ampuh yang membuatnya bisa menaklukkan motor balap RC213V.

Alex Marquez tengah menjadi pusat perhatian melalui performa yang ia tampilkan pada MotoGP 2020.

Alex Marquez berhasil membuktikan dirinya layak membalap bersama Repsol Honda dan sang kakak, Marc Marquez.

Pembalap debutan tersebut sukses merebut dua podium secara beruntun, tepatnya di seri MotoGP Prancis dan MotoGP Aragon.

Capaian podium Alex Marquez bisa berlanjut menjadi hattrick pada seri balap terakhir yaitu, MotoGP Teruel.

Kendati, Alex Marquez mesti terjatuh saat menduduki urutan keempat.

Keberhasilan Alex Marquez terbilang mengejutkan.

Sebab, pembalap asal Cervera itu harus membalap dengan motor balap Honda RC213V, yang dikenal susah untuk dikendarai.

Motor balap Honda dicap susah, lantaran prestasi jomplang antara pembalap andalan mereka, Marc Marquez, dan kolega-koleganya.

Alex Marquez pun sempat terseok-seok ketika hanya mampu bersaing di baris belakang. Namun, kerja kerasnya telah membuahkan hasil.

Kesempatan melakoni tes resmi di Misano pada pertengahan September dimanfaatkan Alex Marquez, untuk menaklukkan kuda besinya.

"Pada sesi tes di Sirkuit Misano kami mencoba banyak hal," kata Alex Marquez, dilansir dari Tuttomotoriweb.com.

"Kami merencanakan 60 lap dalam sehari, lalu di satu titik saya berpikir kami sudah mencoba segalanya jadi biarkan saya sendirian mencoba berbagai komponen dari motornya," sambungnya.

Pembalap berusia 24 tahun tersebut berhasil menemukan kembali sensasi bagus, yang dirasakannya ketika tes pramusim.

Kemajuan yang dialami Alex Marquez pun terlihat nyata.

Pada balapan pertama di Misano Alex Marquez hanya bisa finis di posisi ke-17. Adapun pada balapan kedua, tepatnya setelah tes ia mampu finis di posisi ke-7.

Selain itu, Alex Marquez menilai perubahan mentalitas menjadi kunci penting lain baginya untuk menaklukkan motor Honda.

"Selain itu, saya pikir ini terjadi karena perubahan mentalitas, perubahan pendekatan. Honda adalah motor yang mengharuskan Anda mengubah banyak hal," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/Tama Yudha Wiguna)