Berita Nasional

Ingin Ikuti Tahlil 1 Tahun Meninggalnya Ayah, Sekeluarga Tewas Lakalantas di Tol Cipali

Sekeluarga tewas lakalantas di Tol Cipali, korban ingin ikuti tahlil 1 tahun meninggalnya ayah.

Editor: taryono
Tribun Jateng
Sekeluarga Tewas lakalantas di Tol Cipali. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satu keluarga tewas kecelakaan di tol Cipali.

Korban datang dari Jakarta menuju Pekalongan untuk hadiri satu tahun meninggal sang ayah.

Namun dalam perjalanan, mobil yang mereka tumpangi mengalami lakalantas hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

Jasad satu keluarga itu kemudian dibawa ke rumah duka di Desa Kalimade, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Pantauan Tribunjateng.com, isak tangis keluarga pecah, saat dua ambulans bernomor polisi T 9975 T dan T 9989 T yang membawa tiga jenazah satu keluarga tiba di rumah.

Mobil ambulans tiba di rumah duka sekitar pukul 21.30 WIB.

Kedatangan jenazah langsung di sambut oleh keluarga, saudara, dan masyarakat desa setempat.

Sukendro (38) paman korban mengatakan, ketiga korban kecelakaan di Tol Cipali yang baru datang di rumah duka itu merupakan satu keluarga.

"Ketiga korban tersebut bernama Vina Mutiara (25), Maulana (31) dan Muara Adelia Putri (4)," kata Sukendro kepada Tribunjateng.com, Senin (30/11/2020).

Sukendro mengungkapkan, keponakannya pulang ke Pekalongan karena malam ini ada pembacaan tahlil dan yasin 1 tahun kematian ayahnya.

"Dalam perjalanan terjadi kecelakaan dan menyebabkan keponakannya meninggal dunia," ungkapnya.

Ia menceritakan, sebelum adanya musibah ini ibunya Vina bermimpi, kalau anaknya (Vina) tenggelam dan ibunya hendak menolong namun tidak bisa.

"Lalu malam sebelum terjadi kecelakaan, ibunya terbangun dari tidurnya karena kaget seperti ada yang membangunkan tidurnya. Rasanya kaget karena seperti ada yang membangunkan. Suaranya mirip Vina (anaknya)."

"Setelah menengok ke halaman rumah, karena mengira anaknya sudah tiba. Ternyata, anak bersama cucu belum datang," ujarnya.

Bahkan, keponakannya yang bernama Vina sempat apabila tiba di Pekalongan ingin dimasakan semur jengkol, pindang, dan megono.

"Vina bilang ke ibunya, pengen dimasakan semur jengkol, pindang, dan megono karena kangen masakan itu."

"Keponakannya terakhir pulang ke Pekalongan 40 hari yang lalu," imbuhnya.

Baca juga: Foto-foto Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Renggut Nyawa 10 Orang hingga Satu Keluarga Tewas

Baca juga: VIDEO Detik-detik Kecelakaan Maut di Tol Cipali, 10 Orang Meninggal Dunia

Sukendro menambahkan, ketiga jenazah rencananya akan dimakamkan pada hari Selasa (1/12/2020) pagi di tempat pemakaman umum desa setempat sekitar pukul 09.00 WIB.

Diberitakan sebelumnya, latunan ayat suci Al-Qur'an terdengar dari rumah duka, satu keluarga warga Desa Kalimade, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah yang tewas akibat kecelakaan di Tol Cipali, pada Senin (30/11/2020).

Pantauan Tribunjateng.com, pembacaan yasin dan tahlil dilakukan oleh sanak, keluarga, tetangga, para sahabat, dan para pelayat yang sudah berkumpul di rumah duka.

Di salah satu ruangan yang berada di rumah sudah disiapkan tempat untuk membaringkan jenazah, apabila tiba di rumah duka. Bahkan isak tangis terdengar di rumah duka.

Kades Kalimade Sukoco mengatakan, malam ini dilakukan pembacaan yasin dan tahlil di rumah duka.

"Harusnya malam ini dilakukan pembacaan tahlil dan yasin 1 tahun kematian ayah almarhum."

"Namun, karena ada kejadian ini pembacaan yasin serta tahlil dijadikan satu," kata Sukoco saat ditemui Tribunjateng.com.

Menurutnya, ketiga jenazah yang menjadi korban kecelakaan di Tol Cipali saat ini berada di Tegal.

"Informasi yang diterima, ketiga jenazah masih dalam perjalanan ke Pekalongan. Direncanakan jenazah tiba di rumah duka sekitar pukul 21.30 WIB," ujarnya.

Kemudian, untuk pemakaman rencananya akan dilakukan pada hari Selasa (1/12/2020) pagi. 

sumber: Tribun Solo

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved