Tribun Lampung Selatan

Pindang Kepala Simba Ibu Ida Kuliner Favorit Backpacker

Bagi anda penikmat gulai pindang, kurang lengkap jika saat berada di Kalianda tidak singgah di warung makan "Ibu Ida"

|
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: soni
TRIBUN LAMPUNG/DEDI SUTOMO
FAVORIT - Kuliner ikan simba Ibu Ida menjadi menu favorit saat berkunjung ke kawasan Lampung Selatan. 

TRIBUN LAMPUNG.CO.ID, PENENGAHAN - Bagi anda penikmat gulai pindang, rasanya kurang lengkap jika saat berada di Kalianda atau sedang melalui jalinsum tidak singgah di warung makan "Ibu Ida" yang berada tepat di depan lokasi terminal agrobisnis Gayam Penengahan, Lampung Selatan.

Warung Bu Ida ini sangat terkenal dengan pindang ikan simba-nya. Menu yang menjadi incaran utama adalah pindang kepala ikan simba. Meski terkesan biasa, warung makan ini sangat terkenal dikalangan backpacker, maupun kalangan ASN di Lampung Selatan.

Baca juga: Kadisnaker Bandar Lampung Wan Abudulrahman Penggemar Pindang Baung

Ika Kusmayadi, sang pemilik mengatakan, warung makan pindang simba telah buka sejak 5 tahun lalu. Saat tsunami akhir tahun 2018 lalu, serombongan bikepacker Kaskus sempat singgah, makan, dan turut mempromosikan warung makan ibu Ida yang dikenal dengan menu pindang ikan Simba ini.

"Kalau kita searching di Google, sudah ada. Akan muncul denah lokasinya. Ini teman-teman dari bikepacker yang sempat mampir yang menulisnya," ujar Ika Kusmayadi yang biasa dipanggi AA' pada Kamis (3/12)

Baca juga: Kadisperkim Bandar Lampung Yustam Effendi Tiap Makan Seruit Pakai Pindang Baung

Tidak hanya kalangan pejabat Lamsel, beberapa anggota DPRD Banten pun pernah singgah.
Bahkan, kata Ika, Ketua Umum DPP PAN (Partai Amanat Nasional) Zulkifli Hasan pun pernah makan di warung pindang ikan Simba Ibu Ida ini.

Menurut dirinya, dalam satu hari biasanya ia bisa menghabiskan hingga 40 kilogram ikan simba. Namun setahun terakhir menurun. Setiap hari hanya sekitar 15-20 kilogram per hari.

"Sekarang memang agak menurun. Karena mungkin ada pandemi Covid-19. Jadi seperti para bikepacker agak jarang yang jalan-jalan ketika ada liburan," kata Ika. (ded)

Sumber: Tribun Lampung
Tags
pindang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved