Marcus Rashford Belum Layak Disebut Striker Kelas Dunia

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Mantan pemain Manchester United, Louis Saha, mengomentari performa Marcus Rashford bersama kubu Setan Merah.

Louis Saha menilai bila Rashford belum bisa disebut sebagai striker top kelas dunia.

Pasalnya, pemain 23 tahun tersebut belum memberikan pembuktian yang pantas untuk berada di level elite.

Selain itu, Saha melihat Rashford masih begitu inkonsisten dalam menunjukkan performanya di lini serang Man United.

Rashford sering kali gagal mengonversi peluang jadi gol.

Hal tersebut membuat Saha hanya mengecapnya sebagai striker potensial untuk saat ini.

Saha mengatakan, catatan 77 gol dari 232 penampilan Rashford bersama Setan Merah belum cukup membuatnya untuk mencapai level sama dengan striker top Man United terdahulu seperti Ruud van Nistelrooy dan Cristiano Ronaldo.

Terlebih, pada awal musim ini sang striker menunjukan permainan yang tidak menjanjikan dengan baru mencetak tiga gol dari 10 laga yang telah dilakoni.

Hal tersebut pun membuat Saha tak tahan memberikan pendapat kepada juniornya tersebut.

Kendati demikian, ia tetap merasa terpukau dengan segala hal yang telah ditunjukan pesepak bola dengan gelar MBE itu.

Tak hanya itu, ia tetap yakin jika Rashford kelak akan menjadi striker top dunia.

"Marcus Rashford sebetulnya bisa menjadi penyerang kelas dunia, tapi dia belum cukup untuk mencapai level itu," kata Saha dilansir Goal International, Sabtu (12/12/2020).

"Jika Anda melihat ke seluruh dunia, tidak banyak pemain yang bermain untuk klub besar seperti Manchester United dan tampil di panggung besar bersama negaranya," sambungnya.

Di samping itu, Saha juga menyebutkan bahwa Rashford memiliki segudang kelebihan di antara striker masa kini.

"Namun, Rashford bisa melakukannya. Dia bisa membantu pertahanan, juga menyerang, plus mencetak gol secara individual dan melalui tendangan bebas. Dia calon penyerang top," tuturnya.

"Seorang striker adalah pemain berbeda. Striker adalah seseorang yang penuh semangat dan Anda bisa melihat itu di wajahnya. Keinginan mereka untuk mencetak gol sepanjang waktu," lanjut pria asal Perancis itu.

Namun tetap, Saha turut memberikan wejangan kepada ujung tombak Man United tersebut.

"Mereka akan fokus dan memaksimalkan segala posisi yang ada untuk mencetak gol. Mereka tidak akan mencoba untuk sekadar menemukan penampilan bagus karena sudah seharusnya mereka seperti itu. Seorang striker mematikan," pungkas Saha.

"Inilah yang saya pelajari dari bermain dengan orang-orang seperti Van Nistelrooy dan David Trezeguet," lanjutnya.

Oleh karenanya, Saha berharap agar Rashford mampu meningkatkan kelasnya sebagai striker bersama Man United.

"Saat ini, Marcus Rashford bukanlah striker kelas dunia, karena ia belum mampu melakukan itu," imbuh Saha.

 "Akan tetapi, ia masih begitu muda dan memiliki potensi hebat untuk menjadi penyerang top dunia," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/Tama Yudha Wiguna)