Berita Nasional

Warga Heboh Ada Truk Trailer Nyasar dan Terjebak di Pohon Beringin di Semarang

Satu unit truk trailer nyasar ke pemukiman warga dan terjebak di pohon beringin. Peristiwa tersebut terjadi di Semarang, Jumat (5/3/2021).

TribunJateng.com/Iwan Arifianto
Satu unit truk trailer nyasar ke pemukiman warga dan terjebak di pohon beringin. Peristiwa tersebut terjadi di Semarang, Jumat (5/3/2021). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satu unit truk trailer nyasar ke pemukiman warga dan terjebak di pohon beringin.

Peristiwa tersebut terjadi di wilayah perkampungan Gisikdrono, Semarang Barat, Kota Semarang, Jumat (5/3/2021) sekira pukul 02.00 WIB.

Lokasi kejadian truk muatan besi seberat 53 ton yang bernomor polisi H 1620 ES nyasar itu tepatnya di Jalan Dr Ismail RT 2 RW 11 Gisikdrono.

"Truk berhenti tepat di dekat pohon Beringin," terang warga, Suprapto (59).

Baca juga: Terjaring Razia, PSK Hamil Tua Malah Dapat Rezeki Nomplok

Baca juga: Pengakuan Sopir Truk Tersesat Bisa Lewat Gang Sempit hingga Terjebak di Pohon Beringin

Dia menyebut, para warga setempat heran adanya truk nyasar ke pemukiman warga.

Baginya, ini terasa aneh, lantaran truk bisa masuk ke tempat tersebut.

Saksikan video truk trailer nyasar ke pemukiman warga dan terjebak di pohon beringin selengkapnya di sini:

Padahal, sepanjang jalan yang dilalui truk sedang dikerjakan proyek pembangunan saluran PDAM sehingga banyak lubang galian.

Apalagi lebar jalan hanya 3 meter dikurangi galian yang memakan jalan 1 meter.

Dengan demikian, hanya sisa lebar jalan 2 meter.

Baca juga: Truk Tersesat Masuk Gang Sempit di Semarang, Kini Terjebak di Pohon Beringin

Baca juga: Pengakuan Pria Pembunuh Cewek Bandung, Tak Sanggup Bayar Uang Servis

Di sepanjang jalan juga ada banyak mobil terparkir milik warga.

Namun, truk seolah lancar saja masuk ke Jalan perkampungan.

Di gang masuk kampung juga ada pos jaga tetapi tak melihat truk masuk.

"Secara logika truk tak bisa masuk ke tempat tersebut."

"Truk seharusnya sudah amblas sebelum sampai sini, karena ada banyak galian PDAM."

"Entah kejadian ini baru terjadi di kampung kami."

"Aneh tapi nyata," ujar dia kepada Tribunjateng.com.

Menurutnya, selepas sopir sadar nyasar, dia mencoba memutar balik truk ke arah barat.

Tepatnya ke arah Jalan WR Supratman, yang menjadi jalan masuk ke tempat tersebut.

Nahas, ban mobil terperosok ke tanah depan rumah warga karena tak kuat menahan beban truk.

"Ban truk depan sisi kanan terperosok tepat di sisi utara pohon Beringin," bebernya.

Akibat kejadian itu, truk kini menjadi tontonan warga.

Banyak warga keheranan dan mengaitkan hal tersebut ke soal mistis.

"Ya ini pasti dituntun ghaib."

"Kalau dinalar ga mungkin truk sebesar ini bis masuk," jelas warga Sundari.

Vian juga menyayangkan truk nyasar tersebut lantaran ada dua hajat yang akan berlangsung di dekat kejadian.

Pertama, hajat pernikahan dan kedua ada rapat komunitas.

Tentu adanya truk nyasar tersebut menganggu mobilitas warga untuk mengakses jalan tersebut.

"Kalau motor bisa. Sebaliknya mobil ga bisa masuk," paparnya.

Pengakuan Sopir

Slamet (62) tak menyangka truk yang dikemudikannya dapat masuk ke area perkampungan Gisikdrono, Semarang Barat, Kota Semarang, Jumat (5/3/2021) sekira pukul 02.00 WIB. 

Dia melakukan perjalanan dari Cilegon,Banten menuju pabrik besi PT Semarang Makmur di Ngemplak Simongan, Semarang Barat. 

Dia mengirim muatan besi seberat 53 ton berupa besi coil putih. 

"Saya baru sekali ini ngirim barang ke Kota Semarang."

"Saya kesasar sampai sini bukan karena pake google maps."

"Tapi tanya orang diarahkan lewat sini," katanya kepada Tribunjateng.com.

Dia menjelaskan, tersadar masuk ke pemukiman tepat di pertigaan Jalan Dr Ismail Gisikdrono atau sebelah pohon beringin

Dia bingung di pertigaan tersebut mau ambil kanan atau kiri. 

Dia pun turun dan tersadar bahwa jalan yang dilaluinya berupa jalan paving pemukiman warga yang hanya selebar tiga meter. 

Waktu itu sang sopir keheranan dan hendak bertanya ke warga.

Namun, ketika itu tak ada warga satupun, karena masih dini hari. 

Ada satu tukang ojek online yang melintas dan ketika ditanya ojek itu juga ikut heran dan menyarankan agar kembali ke jalan pertama dia masuk. 

"Saya baru sadar dan berusaha kembali ke arah saya masuk."

"Maka saya putar di pertigaan tersebut namun terperosok di tanah urukan depan rumah warga," jelasnya. 

Dia juga heran truk trailer yang dikemudikannya bisa masuk ke tempat tersebut. 

Dia merasa sepanjang jalan yang dilalui lebar dan truk berjalan lancar. 

Pagi harinya dia melihat di sepanjang jalan banyak mobil terparkir. 

Kebetulan juga masih ada pengerjaan proyek saluran PDAM sehingga banyak galian di sepanjang jalan. 

"Saya merasa lancar sekali."

"Tak kena lubang atau terserempet mobil yang terparkir," katanya. 

Dia menjelaskan rute yang dilalui sebelum masuk perkampungan dimulai dari memutar arah di Kalibanteng menuju ke barat. 

Selepas itu masuk ke kiri atau ke Jalan Muradi. 

Selepas itu masuk ke jalan Abdulrahman Saleh masuk ke kanan. 

Di jalan Suratmo masuk ke kiri arah lurus ada pertigaan pohon beringin

Saat di tempat tersebut dia bertanya ke seorang pria mengenai alamat tempat pabrik yang dituju. 

Dia diarahkan lurus atau ke Jalan Wr Supratman hingga akhirnya masuk ke pemukiman di Gisikdrono. 

"Seharusnya saya ambil kiri agar sesuai tujuan dan jalan bisa dilalui kendaraan besar," katanya. 

Di sisi lain, dia mengungkapkan, truk tersebut belum lama ini menabrak dua warga pasangan suami istri hingga meninggal dunia di Kabupaten Brebes. 

Kejadian itu terhitung belum lama yaitu pertengahan Februari 2021.

"Kepala truk masih di Kepolisian jadi barang bukti kejadian itu."

"Jadi yang saya bawa pantat truk ini bekas tabrakan tersebut. 

"Tetapi saya tetap berpikir positif saja," terangnya. 

Dia mengatakan, kini sudah menghubungi pihak perusahaan agar bisa mengevakuasi truk.

Baca juga: Pidato Pertama Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat versi KLB

Baca juga: Anaknya Menangis, Driver Ojek Online Bawa Anak Saat Jemput Penumpang Tengah Malam

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Truk Trailer Masuk Perkampungan di Semarang, Berhenti Dekat Pohon Beringin, Warga Heran: Kok Bisa?

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved