Jadwal Liga Champions Babak 8 Besar, Data dan Fakta Jelang Laga FC Porto vs Chelsea

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Laga babak delapan besar Liga Champions Porto vs Chelsea digelar Kamis (8/4/2021) pukul 02.00WIB, di Estadio Ramón Sánchez-Pizjuán di Seville

Kedua tim Porto dan Chelsea masing-masing ingin mengakhiri penantian panjang untuk penampilan semifinal.

Porto dan Chelsea telah menjadi rival yang akrab di Liga Champions UEFA selama dua dekade terakhir. 

Keduanya ingin mengakhiri penantian panjang untuk penampilan semifinal saat mereka bertemu di leg pertama pertandingan perempat final nanti.

Baca juga: Jadwal Liga Champions, Laga Man City vs Dortmund Tetap Digelar di Stadion Etihad

Baca juga: Jadwal Liga Champions Super Big Match Babak 8 Besar Real Madrid vs Liverpool - Man City vs Dortmund 

Klub Portugal belum memenangkan pertandingan delapan besar sejak memenangkan Piala Eropa kedua mereka di bawah eks manajer Chelsea masa depan José Mourinho 17 tahun silam. 

Meskipun mereka berada di tahap ini untuk kedua kalinya dalam tiga musim, tidak perlu diingatkan bahwa perempat final mereka berakhir dengan kekalahan telak melawan tim asal Inggris.  

Chelsea memiliki rekor yang luar biasa di perempat final Liga Champions UEFA, meskipun ini adalah penampilan pertama mereka pada tahap ini sejak 2014.

Data dan Fakta 

Chelsea memenangkan lima dari delapan pertemuan tim sebelumnya, semuanya di Liga Champions UEFA, meskipun saat terakhir kali kedua tim bertemu, di babak grup 2015/16, masing-masing mencatatkan kemenangan kandang.

Chelsea menang dalam lima pertandingan terakhir mereka melawan Porto, yang mereka hadapi di babak penyisihan grup 2009/10 ketika Chelsea menang 1-0 di kandang dan tandang, dalam setiap kasus berkat gol Nicolas Anelka di babak kedua.

Tiga musim sebelumnya, di babak 16 besar, Chelsea menahan imbang 1-1 di Portugal sebelum menang 2-1 di kandang sendiri.

Di babak penyisihan grup 2004/05, musim pertama Mourinho bersama Chelsea setelah membawa Porto  menjuarai Liga Champions UEFA 2004, Chelsea menang 3-1 di Stamford Bridge sementara Porto menang 2-1 di kandang sendiri.

Porto mencari penampilan semifinal pertama sejak 2003/04 ketika mereka mengangkat trofi di bawah Mourinho.

Hanya dua kemenangan mereka dalam tujuh penampilan perempat final sebelumnya terjadi di musim ketika mereka dinobatkan sebagai juara Eropa.

Urutan enam pertandingan Porto yang tak terkalahkan di Liga Champions UEFA musim ini diakhiri dengan kekalahan perpanjangan waktu 3-2 di Juventus pada babak 16 besar leg kedua,

meskipun itu cukup untuk membawa mereka lolos dengan gol tandang berkat skor 2- 1 kemenangan kandang.

Itu adalah kekalahan pertama tim Portugal dalam kompetisi tersebut sejak kekalahan 3-1 di Matchday 1 di Manchester City.

Mereka memenangkan tiga pertandingan berikutnya - di kandang melawan Olympiacos (2-0) dan Marseille (3-0) ditambah kemenangan 2-0 di Prancis

sebelum hasil imbang tanpa gol melawan City di Portugal memastikan mereka akan finis di tempat kedua di Grup C Mereka membuat lima clean sheet Liga Champions berturut-turut dengan kemenangan 2-0 di Olympiacos pada Matchday 6

Porto telah kalah lima dari 12 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions UEFA (M6 D1) tetapi hanya tiga dari sepuluh pertandingan kandang terakhir mereka di Eropa (M5 D2).

Rekor kandang mereka secara keseluruhan melawan klub Inggris adalah menang 8 seri 7 dan kalah 5; semua lima kekalahan terjadi dalam sembilan pertandingan terakhir mereka, termasuk kekalahan 4-1 dari juara bertahan Liverpool di leg kedua perempat final 2018/19.

Ini adalah pertandingan pertama Porto di Spanyol sejak menang 2-0 di Athletic Club pada penyisihan grup Liga Champions UEFA 2014/15,

sebuah pertandingan yang mencatatkan rekor mereka di negara W7 D2 L14. Mereka telah memainkan tiga pertandingan di Estadio Ramón Sánchez-Pizjuán, mengalahkan Sevilla 2-1 di babak 32 besar leg pertama dalam kampanye Liga Eropa UEFA 2010/11 yang menang dan kalah 4-1 dari tim Spanyol di detik perempat final. leg di kompetisi yang sama tiga tahun kemudian.

Yang paling terkenal, Porto mengalahkan Celtic 3-2 setelah perpanjangan waktu di Seville pada final Piala UEFA 2003.

Ini adalah pertandingan pertama Porto melawan klub Inggris di tempat netral.

Rekor Porto dalam pertandingan dua leg dengan klub Inggris adalah menang 3 kalah 9. Mereka telah kalah dalam enam pertandingan terakhir, terakhir melawan Liverpool pada tahap ini dua musim lalu, dan belum pernah mengalahkan lawan Inggris dalam pertandingan sistem gugur sejak tim Mourinho menyingkirkan Manchester United di babak 16 besar Liga Champions 2003/04

Chelsea 

Musim ini, Chelsea membuat kemajuan mulus melalui Grup E, memenangkan ketiga pertandingan tandang dan kehilangan poin hanya di pertandingan pertama dan terakhir mereka, di kandang masing-masing melawan Sevilla (0-0) dan Krasnodar (1-1).

Rennes dikalahkan 3-0 di Stamford Bridge sebelum klub Inggris itu meraih poin maksimum di Krasnodar (4-0), Rennes (2-1) dan Sevilla (4-0); Hasil terakhir memastikan tempat pertama di bagian tersebut,

Olivier Giroud menjadi pemain Chelsea pertama yang mencetak empat gol dalam pertandingan Piala Eropa - dan pada 34 tahun 63 hari pencetak hat-trick tertua dalam sejarah Liga Champions UEFA.

Dengan Thomas Tuchel menggantikan Frank Lampard sebagai pelatih kepala, Chelsea kemudian mengalahkan pemimpin Liga Spanyol Atlético de Madrid di babak 16 besar, menang 1-0 di Bucharest sebelum kemenangan kandang 2-0.

Keempat di Liga Premier pada musim 2019/20, ini adalah usaha ke-17 Chelsea ke Liga Champions UEFA dan yang ketiga dalam empat tahun.

Pengecualian terjadi pada 2018/19, ketika mereka memenangkan Liga Eropa UEFA di bawah Maurizio Sarri.

Musim lalu tim Lampard pulih dari kekalahan Matchday 1 di kandang melawan Valencia (0-1) untuk maju sebagai runner-up Grup H dengan 11 poin, finis di belakang tim Spanyol dalam rekor head-to-head, sebelum akhirnya kalah dari juara akhirnya Bayern München (0-3 jam, 1-4 a) di babak 16 besar.

Kekalahan di Munich pada leg kedua babak 16 besar musim lalu adalah satu-satunya kekalahan Chelsea dalam 15 pertandingan tandang Eropa (W11 D3).

Kemenangan di Matchday 5 di Seville musim ini membuat rekor Chelsea di Spanyol - semua melawan tim lokal - W5 D8 L6; mereka hanya kalah satu kali dari 13 pertandingan terakhir mereka di negara ini (M4 D8).

Rekor Chelsea melawan klub Portugal adalah W10 S1 K2, pertandingan terakhir mereka pada pertemuan 2015/16 dengan Porto.

Mereka menang delapan kali berturut-turut sebelum kekalahan 2-1 di Porto pada September 2015, hasil yang membuat rekor mereka di Portugal W3 S1 K2.

The Blues mengalahkan Benfica di final Liga Eropa UEFA 2013 ketika sundulan Branislav Ivanović di menit terakhir waktu tambahan menghasilkan kemenangan 2-1 di Amsterdam.

Selain kemenangan mereka pada 2006/07 melawan Porto, satu-satunya pertandingan knockout dua leg Chelsea melawan oposisi Portugal juga menampilkan Benfica, yang mereka kalahkan di perempat final Liga Champions UEFA musim 2011/12 yang menang (1-0 )

Final 2013 melawan Benfica adalah satu-satunya pertandingan klub Inggris sebelumnya melawan oposisi Portugis di wilayah netral. (*)

(tribunlampung.co.id/bungimor)