Perempat Final Liga Champions Prediksi dan Head To Head, Chelsea vs Porto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Prediksi Chelsea vs Porto Perempat final Liga Champions UEFA 2020/21, Rabu (14/4/2021)

Chelsea mengalami kebangkitan fantastis, mereka memegang keunggulan di leg pertama, dan ingin lolos ke semifinal Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya sejak 2012.

Chelsea memiliki awal yang fantastis untuk pertandingan leg kedua, setelah memastikan kemenangan tandang 2-0 melawan Porto di leg pertama.

Mason Mount, yang telah menjadi pemain bintang untuk Chelsea musim ini, membuka skor diikuti dengan gol brilian Ben Chilwell untuk menutup pertandingan buat The Blues.

Chelsea berada dalam performa mengagumkan saat mereka mengalahkan Crystal Palace 4-1 sebelum leg kedua, menunjukkan niat tim Thomas Tuchel menyelesaikan pekerjaan di leg kedua.

Porto harus memanfaatkan kelemahan pertahanan Chelsea, dan mencoba mengubah peluang mereka, setelah mereka membuat awal yang kuat di leg pertama, tetapi tidak dapat memanfaatkannya.

Porto telah menjadi pembunuh raksasa turnamen, setelah mengalahkan raksasa Italia Juventus di babak 16 besar, dan berharap melawan tim kuat Chelsea untuk mendapatkan tempat di semifinal.

Chelsea diharapkan memenangkan pertandingan melawan Porto dan mereka juga sudah diprediksi unggul beberapa saat setelah pengundian babak perempat final diumumkan. 

Chelsea kemungkinan besar akan memenangkan leg kedua perempat final dan menghadapi pemenang pertandingan perempat final Real Madrid dan Liverpool.

Chelsea perlu mengatasi ketidakmampuan pertahanan mereka guna menghindari kekalahan besar di Liga Champions UEFA.

Chelsea telah berkali-kali menghadapi Porto dalam sejarah panjang mereka di sepak bola Eropa.

Terakhir kali tim yang dihadapi adalah di Fase Grup Liga Champions UEFA musim 2015/16, di mana pertandingan pertama menghasilkan kemenangan 2-1 untuk Porto.

Pada pertandingan grup kedua, Chelsea menang 2-0 di Stamford Brigde, dengan mantan striker Willian di papan skor, dengan saat itu Chelsea asuhan Jose Mourinho mengalami musim Eropa yang rumit. (*)

(tribunlampung.co.id/bungimor)

Baca juga berita Liga Champions lainnya