Mikel Arteta Mengamuk Pasca Arsenal Menang Atas Chelsea

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Manager Arsenal Mikel Arteta mengamuk usai timnya menang 1-0 atas Chelsea di lanjutan Liga inggris pekan ke 36, Kamis (13/5/2021). 

Arsenal secara mengejutkan mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge. Pertandingan berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan tim tamu.

Meski Chelsea menguasai bola sebanyak 67,6 persen sepanjang laga, Arsenal justru berhasil mencuri gol terlebih dahulu tepatnya di menit ke-16.

Gol tersebut dicetak playmaker Arsenal, Emile Smith Rowe, dan "dibantu" oleh gelandang Chelsea, Jorginho.

Peran Jorginho dalam gol Arsenal ini adalah mengirim umpan ke gawangnya sendiri ketika kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, sedang berada di luar posisi.

Baca juga: Liga Inggris Pekan Ke-36, Pelajaran Bagi Thomas Tuchel Pasca Dikalahkan Arsenal

Kepa sempat mementahkan umpan Jorginho tepat di garis gawangnya, namun sapuan itu jatuh di kaki striker Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, yang kemudian langsung mengumpankan bola ke arah Emile Smith Rowe.

Emile Smith Rowe yang berada di muka gawang dan tidak mendapatkan penjagaan ketat dengan mudah melepaskan sepakan kaki kiri yang berhasil menembus adangan Kepa dan menggetarkan jala gawang Chelsea.

Tidak ada gol lagi yang berhasil dicetak kedua kubu hingga wasit menyudahi jalannya paruh pertama.

Alhasil, Arsenal unggul 1-0 atas Chelsea ketika kedua kubu masuk ke ruang ganti untuk turun minum.

Chelsea berupaya keras mencari gol penyama kedudukan pada babak kedua.

Baca juga: Hasil Liga Inggris Chelsea vs Arsenal. Thomas Tuchel Sebut The Gunners Tak Pantas Menang

Pada menit ke-60, gol yang dicari Chelsea itu akhirnya tercipta dari situasi tendangan penjuru.

Mason Mount yang mengambil tendangan korner melambungkan bola dengan sempurna dan Kurt Zouma yang sudah menunggu di muka gawang langsung menyambutnya dengan sundulan.

Tandukan Kurt Zouma melebar ke sisi kiri gawang, namun Christian Pulisic muncul dan mengonversi sundulan melenceng itu menjadi gol menggunakan dadanya.

Akan tetapi, gol tersebut hanya menjadi harapan palsu untuk Chelsea.

Gol itu dianulir oleh wasit Andre Marriner karena Pulisic berada dalam posisi offside saat menyambut tandukan Zouma dan wasit pun menyatakan demikian setelah berkonsultasi dengan petugas video assistant referee alias VAR.