Berita Terkini Nasional

Kecelakaan Maut Truk Pengantar Maskawin Masuk Jurang, 4 Orang Tewas

Kecelakaan maut truk pengantar maskawin masuk jurang di Desa Nuaja, Kecamatan Ende, NTT, 4 orang tewas

Editor: taryono
kompas.com
Kecelakaan maut truk pengantar maskawin masuk jurang di Desa Nuaja, Kecamatan Ende, NTT, 4 orang tewas 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kecelakaan Maut Truk pengantar maskawin masuk jurang di NTT, 4 orang tewas.

TKP di di Desa Nuaja, Kecamatan Ende, NTT, Senin (7/6/2021) pukul 11.45 Wita.

Truk kayu itu mengangkut 20 orang rombongan pengantar belis atau maskawin.

Truk sempat berpapasan dengan dump truk yang memuat material pekerjaan jalan di  pendakian kilometer 24 Jalan Ende-Boafeo.

Karena jalan sempit, sopir pelan-pelan mengambil posisi sebelah kiri.

Namun, saat masuk ke tengah jalan, bagian belakang truk itu menyenggol belakang dump truk.

Baca juga: Mobil Rombongan Pengantar Maskawin Kecelakaan Masuk Jurang, 4 Orang Tewas

Truk dengan puluhan penumpang itu pun sekejap terjatuh ke jurang.

Yakobus Kami, saksi mata kecelakaan maut tersebut menuturkan, mendengar jeritan minta tolong saat truk jatuh ke dalam jurang sedalam 20 meter.

"Saat mobil jatuh ke jurang, ada yang minta tolong. Karena sendiri, saya memilih balik ke kampung untuk meminta bantuan warga. Pas saya balik ke sini, orang sudah penuh. Kami sebenarnya hendak pergi antar belis ke Wolotolo. Saya ikut mobil dari belakang," ungkap Yakobus, kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin sore.

Yakobus adalah bagian dari rombongan dari pengantar maskawin tersebut.

Dirinya memilih naik motor dan mengikuti mobil rombongan yang menggunakan truk.

Rombongan itu hendak mengantar maskawin ke Desa Wolotolo, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende.

Akibat kejadian itu, empat dari belasan orang tersebut meninggal dunia.

Tiga di antaranya meninggal di lokasi. Satu lagi meninggal di RSUD Ende.

Belasan penumpang lainnya tengah dirawat di Puskesmas Ria Raja dan RSUD Ende.

Dengar bunyi keras

Kepala Desa Nuaja, Vergius Da, mengatakan, saat kecelakaan terjadi, ia bersama aparat sedang ada rapat di kantor.

"Kami dengar bunyi keras dan teriak minta tolong. Akhirnya kami ke sini. Sampai di lokasi, kami langsung bantu evakuasi para penumpang. Sampai di sini, ada tiga orang yang meninggal, sedangkan 17 lainnya terluka parah," ujar Vergius.

Dari 17 luka itu, satu di antaranya meninggal dunia.

Sehingga korban luka yang dirawat berjumlah 16 orang.

Ia mengatakan, para penumpang yang terluka diantar ke Puskesmas Ria Raja dan RSUD Ende.

Sebelumnya diberitakan, sebuah mobil truk kayu bernama Gatra, jatuh ke jurang sedalam 20 meter di Desa Nuaja, Kecamatan Ende, Senin (7/6/2021).

sumber: Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved