Advertorial
Siapkan Prokes, SMAN 15 Bandar Lampung Siap Laksanakan Pertemuan Tatap Muka
SMA Negeri 15 Bandar Lampung siap melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan Pertemuan Tatap Muka (PTM) terbatas. SMAN 15 telah menyiapkan PROKES.
Penulis: Advertorial Tribun Lampung | Editor: Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - SMA Negeri 15 Bandar Lampung siap melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan Pertemuan Tatap Muka (PTM) terbatas.
Menjelang PTM yang direncanakan setelah PPKM Level 4, SMAN 15 telah menyiapkan berbagai hal terkait protokol kesehatan Pandemi Covid-19.
Diantaranya, wastafle, thermogun, handsanitizer, disinfektan, masker medis, tenaga medis, pengaturan jarak 1 meter, sejumlah banner sosialisasi 5 M dan lainnya.
Kepala Sekolah SMAN 15 Bandar Lampung Maria Habiba, S.Pd.M.Pd menjelasakan setiap kelas sudah diberikan alat thermogun, wastafle dan handsanitizer untuk siswa-siswi dan guru pendidik.
Kemudian, pihaknya juga selalu melakukan penyemprotan disinfektan dua kali dalam sepekan untuk ruangan dan lingkungan sekolah.
Hal tersebut dilakuakn supaya SMAN 15 Bandar Lampung tetap steril dan terjaga dari virus Covid-19.
"Karena persiapan kita untuk PTM itu indikator yang pertama itu adalah prokes. Maka itu yang kita siapkan. Kemudian setiap kelas walaupun tidak terpakai tetap kami semprot disinfektan supaya steril. Jadi kapan pun PTM mau dilaksanakan kami siap," kata Kepsek Maria, Jumat (30/7/2021).
Kepsek Maria menuturkan, persiapan prokes di SMAN 15 tersebut sudah disiapkan sejak lama.
Sebab, wacana pelaksanaan PTM sudah sejak awal tahun namun kembali ditunda.
"Jadi untuk persiapan tatap muka PTM terbatas kami kan sudah sering di infokan oleh MKKS dan bahwa kita siap," ujar Kepsek Maria.
Sementara Wakil Bidang Sarana dan Prasarana (Saspras) SMAN 15 Bandar Lampung Mulyono S.Pd memastikan prokes di sekolahnya sudah matang.
Kata Mulyono, secara teknis penerapan protokol kesehatan bukan hanya ditekankan kepada siswa-siswi saja, melainkan juga kepada wali murid.
"Banner 5M sudah kita tempel semua di sekolah. Dan tempat titik kumpul orang tua mengantar jemput itu sudah kita tempel banner dan kita beri pengaturan jaraknya," kata Mulyono.
Mulyono menuturkan, penerapan prokes sudah dimulai di pintu masuk SMAN 15 Bandar Lampung dengan menyiagakan tenaga medis dan security.
"Jadi sebelum anak masuk itu satu persatu kita cek dulu kita pastikan anak sehat dan menggunakan masker. Di pintu gerbang kita sediakan petugas kesehatan dan satpam," jelas Mulyono.
Dia melanjutkan, pihaknya juga memastikan lingkungan sekolah akan selalu bersih agar siswa-siswi nyaman.
"Fasilitas lingkungan sekolah tetap terjaga bersih, Kita pastikan Insya Allah aman siap untuk tatap muka," tutur Mulyono. ( Advertorial )