Berita MotoGP 2021

JADWAL MotoGP 2021 Styria, Petronas Yamaha SRT Lakukan Inovasi Demi Manjakan Pebalap

Jelang jadwal MotoGP 2021 Styria, Petronas Yamaha SRT melakukan inovasi untuk memanjakan para pebalap serta mendukung kampanye ramah lingkungan.

Penulis: Hurri Agusto | Editor: Noval Andriansyah
PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP
Ilustrasi. Jelang jadwal MotoGP 2021 Styria, Petronas Yamaha SRT melakukan inovasi untuk memanjakan para pebalap serta mendukung kampanye ramah lingkungan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jelang bergulirnya jadwal MotoGP 2021 Styria, Tim Petronas Yamaha SRT sedang melakukan inovasi untuk memanjakan para pebalapnya.

Selain itu, Inovasi tersebut juga dilakukan untuk mendukung kampanye ramah lingkungan.

Rangkaian MotoGP 2021 kini sudah melewati separuh musim atau sembilan seri di sepanjang musim ini.

Para pebalap saat ini tengah menjalani masa jeda menjelang seri ke-10 MotoGP 2021.

Selanjutnya, para pebalap akan menghadapi seri kesepuluh MotoGP Styria 2021 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Redbull ring, Austria.

Adapun balapan rangkaian MotoGP 2021 Styria direncanakan bergulir mulai Jumat hingga Minggu, 6-8 Agustus 2021, dengan jam tayang MotoGP mulai pukul 17.00 WIB.

Untuk tayangan live MotoGP 2021 dapat disaksikan melalui link live streaming Trans7.

Petronas Yamaha SRT sedang melakukan inovasi untuk memanjakan para pebalapnya dan mendukung kampanye ramah lingkungan.

Baca juga: MotoGP 2021 Styria, Masa Depan Valentino Rossi Dibocorkan Orang Kepercayaannya

Petronas SRT, tim satelit Yamaha, memang belum mendapatkan hasil yang diinginkan dalam sembilan balapan awal MotoGP 2021.

Tetapi skuad asal Malaysia itu terus berusaha menciptakan teknologi baru untuk memanjakan para pebalapnya dan berinovasi pada bahan bakar berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan.

Seperti pada Grand Prix Jerman, di mana Valentino Rossi menggunakan elektronik throttle untuk pertama kalinya.

Valentino Rossi pun mengungkapkan bahwa Petronas SRT kini sedang mengembangkan elektronik throttle.

“Kami mencoba elektronik throttle untuk pertama kalinya pada tes setelah balapan di Barcelona,” kata Rossi dikutip darui Motorspor (31/7/2021).

“Tujuannya adalah membuatnya terasa sama dengan mekanik throttle,"

"Setelah kami menggunakannya untuk pertama kali di balapan, bagi saya itu sama saja seperti sebelumnya.

Pebalap berjuluk The Doctor itu juga menyampaikan tujuan serta hasil yang ia dapat saat mencoba Inovasi terbaru Petronas SRT tersebut.

Namun, Rossi menyatakan bahwa ia belum merasakan perbedaan yang signifikan atas pengembangan inovasi tersebebut.

“Jujur, saya tidak benar-benar tahu apa perbedaannya. Saya menduga itu ada hubungannya dengan penurunan bobot.

“Perasaan saya pada mekanik throttle dan elektronik throttle tak ada bedanya.”

Selain itu, Franco Morbidelli juga membocorkan bahwa fokus Petronas SRT bukan hanya fokus pada teknis motor.

Akan tetapi, Petronas juga berusaha menghadirkan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan seperti yang mereka lakukan di Formula 1.

Morbidelli mengatakan proyek tersebut berjalan dengan baik dan meyakini apa yang dilakukan timnya akan berdampak baik untuk masa depan.

Baca juga: Jelang MotoGP 2021 Styria, Jorge Lorenzo Komentari Kepergian Maverick Vinales dari Tim Yamaha

“Saya tahu Petronas bekerja sangat intensif pada area ini. Mereka memiliki pengetahuan besar tentang ini, termasuk pemahaman yang mereka dapatkan dari Formula 1,” ucap pebalap 26 tahun itu.

Petronas sendiri menjadi sponsor utama tim balap Formula 1, Mercedes, dan menyuplai bahan bakar serta pelumas.

Seperti diketahui, ajang balap jet darat itu mengharuskan setiap tim menggunakan bahan bakar berkelanjutan.

Hal tersebut sesuai kampanye mereka yang ingin mendukung program ramah lingkungan.

“Saya tidak bisa mengungkapkannya secara detail,” ujar pebalap kelahiran Brasil-Italia itu,

“Saya hanya bisa mengatakan bahwa kami belum menggunakan bahan bakar baru,"

"Tapi, saya tahu bahwa mereka terus bekerja keras untuk menemukan racikan terbaik.”

Franco Morbidelli sendiri belum bisa kembali ke trek usai menjalani operas cedera lutut kiri.

Setelah digantikan oleh Garrett Gerloff di Assen, test rider Yamaha, Cal Crutchlow, akan menemani Valentino Rossi di Austria.

Incar Pebalap Muda

Di sisi lain, keputusan Maverick Vinales hengkang dari tim pabrikan Yamaha pada akhir MotoGP 2021, membuat pasar pembalap kembali memanas pada jeda musim panas ini.

Pembalap asal Italia, Franco Morbidelli hampir dipastikan akan menggantikan posisi Maverick Vinales di Monster Energy Yamaha.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Prinsipal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali kepada sejumlah media.

Razali menyebut pihaknya tidak akan menghambat Morbidelli untuk berkarier di tim pabrikan yang memang sudah menjadi cita-citanya.

Kini, Razlan Razali tinggal menunggu keputusan dari rekan setim Morbidelli, Valentino Rossi.

Melihat situasi saat ini, kemungkinan besar juara dunia sembulan kali itu akan mundur dari dunia balap MotoGP.

Pasalnya, Valentino Rossi saat ini sudah menginjak usia 42 tahun.

Selain itu, torehan prestasi yang dicapai pembalap Italia pun menurun drastis.

Dari sembilan balapan yang telah digelar di MotoGP 2021, Rossi hanya memperoleh hasil finis terbaik P10 di GP Italia.

Dengan baru mengoleksi 17 poin, Rossi hanya berada di P19 klasemen sampai paruh musim ini.  

"SRT ingin pembalap yang bisa dibentuk seperti yang pernah kami lakukan terhadap Fabio Quartararo (kini pembalap tim pabrikan Yamaha).” kata Razlan Razali dikutip dari mototrsport, Selasa (27/7/2021).

Petronas SRT belakangan juga dikaitkan dengan juara dunia Superbike (WSBK) enam tahun terakhir Jonathan Rea (34). Razali pun tidak menampik kabar tersebut.

“Kami memang membuat daftar pembalap dari luar MotoGP dan namanya (Rea) ada di dalamnya bersama Toprak Razgatlioglu dan Garrett Gerloff,"

"Sayang, lagi-lagi masalah usianya (Rea) menjadi kendala. Kami hanya akan fokus pada pembalap muda,” ucapnya.

Razlan Razali pun mengungkapkan siapa saja pembalap muda yang menjadi targetnya untuk menggantikan posisi Maverick Vinales.

Tidak jauh-jauh, Razlan Razali mengungkapkan bahwa ia mengincar sederet pembalap di Moto2.

“Kami mencari dari Moto2, paling tidak dari peringkat pertama sampai kesembilan dan Xavi (Vierge) juga ada di sana,"

"Beberapa pembalap memang tidak bisa. Namun, masih ada nama-nama seperti Marco Bezzecchi, Joe Roberts, dan Marcel Schroetter,” ucap Razali.

Xavi Vierge adalah pembalap Petronas Sprinta Racing, skuad junior SRT yang turun di Moto2.

Ia kini berada di P9 klasemen dengan hasil finis terbaik podium ketiga di GP Catalunya.

Sayangnya, pembalap asal Spanyol, 24 tahun, itu masih jauh dari konsisten karena dan sudah empat kali tidak mampu menyelesaikan lomba.  

Marco Bezzecchi (Sky Racing Team VR46) saat ini menempati peringkat ketiga Mot02 juga masuk dalam incaran Petronas SRT.

Meski belum pernah menang, pembalap 22 tahun itu cukup konsisten dengan selalu finis di enam besar, termasuk sudah empat finis podium.

Namun, Bezzecchi sudah diproyeksikan bakal promosi ke MotoGP memperkuat tim akademinya, VR46, tahun depan meski belum terikat kontrak

Mungkin, satu di antara pembalap yang patut dipertimbangkan Petronas Yamaha SRT adalah peringkat kedelapan Moto2 saat ini, Augusto Fernandez.

Kendati juga baru sekali naik podium (ketiga di Moto2 Belanda), pembalap 23 tahun asal Spanyol itu memiliki potensi besar.

Untuk tayangan live MotoGP 2021 bisa disaksikan melalui link live streaming Trans7 dan UseeTV di bawah

Trans7

UseeTV

Demikian berita jelang jadwal MotoGP 2021 Styria, Valentino Rossi mengungkapkan bahwa aerodinamis memberi pebalap akselerasi yang lebih baik, tapi lebuh menguras fisik. ( Traibunlampung.co.id / Hurri Agusto )

Baca berita MotoGP lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved