Apa Itu

Apa Itu Danau dan Fungsi Danau

Dikutip dari Dinamika Hidrosfer (2018), danau adalah tubuh perairan yang dikelilingi daratan dan terletak di daerah cekungan.

Penulis: Reni Ravita | Editor: Heribertus Sulis
Pixabay
Ilustrasi. Apa Itu Danau dan Fungsi Danau 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Dikutip dari Dinamika Hidrosfer (2018), danau adalah tubuh perairan yang dikelilingi daratan dan terletak di daerah cekungan.

Pembahasan apa itu danau berkaitan juga dengan fungsi danau.

Ada banyak danau di dunia yang terkenal karena keindahannya.

Namun keindahan hanyalah salah satu dari ciri dari danau.

Danau memiliki kedalaman yang dangkal yang airnya berasal dari berbagai sumber.

Air danau bersumber dari mata air, air tanah, air sungai dan air hujan.

Air yang ada di danau ada yang memiliki rasa asin, namun kebanyakan tawar.

Selain tercipta secara ala,=mi ada pula danau yang dibangun oleh manusia.

Pembangunan danau yang dilakukan oleh manusia dibuat dengan cara membendung sungai.

Danau yang dibuat manusia ini dapat disebut setu atau embung.

Fungsi danau

Danau memberikan banyak manfaat bagi kehidupan.

Tak hanya bagi manusia, namun juga makhluk lainnya di bumi.

Berikut beberapa manfaat danau:

a. Sumber pengairan untuk areal pertanian di sekitar danau, bahkan jauh dari danau

b. Tempat membudidayakan ikan, udang, dan kepiting

c. Sebagai pencegahan dan pengendalian banjir

d. Sumber energi pembangkit tenaga listrik

e. Sumber air minum bagi makhluk hidup Sarana transportasi, penghubung antar wilayah

f. Sarana rekreasi bagi masyarakat sekitar maupun wisatawan dari daerah

g. Sarana penyalur hobi seperti dayung dan memancing

h. Tempat riset dan penelitian

Dilansir dari Dinamika Hidrosfer (2018), berikut tujuh jenis danau berdasarkan proses terbentuknya:

a. Danau tektonik

Danau tektonik adalah danau yang terbentuk karena adanya proses perubahan bentuk kulit bumi.

Kulit bumi bisa terlipat, patah, dan bergerak.

Ketika gempa misalnya, kulit bumi bisa patah.

Akibatnya, permukaan tanah ambles dan menjadi cekung.

Cekungan tersebut terisi oleh air dan terbentuklah danau.

Beberapa danau tektonik di Indonesia yakni Danau Poso, Danau Tempe, Danau Tondano, Danau Singkarak, dan Danau Towuti.

b. Danau Vulkanik

Danau vulkanik atau danau kawah adalah danau yang terbentuk dari hasil aktivitas gunung berapi.

Ketika gunung api meletus, batuan yang menutup bagian kepundan (kawah) akan terlempar dan meninggalkan bekas lubang.

Pada saat hujan turun, lubang kawah akan terisi air kemudian membentuk danau.

Beberapa danau vulkanik di Indonesia yakni Danau Kerindi, Danau Kawah Bromo, Danau Gunung Lamongan, Danau Batur, dan Danau Kelimutu.

c. Danau Tektovulkanik

Danau tektovulkanik terbentuk karena gabungan proses tektonik dan vulkanik.

Ketika gunung api meletus, sebagian tanah dan batuan yang menutupi gunung longsor.

Longsoran itu membentuk sebuah cekungan.

Danau tektovulkanik di Indonesia contohnya Danau Toba.

d. Danau Karst

Danau karst atau dolina adalah danau yang terbentuk dari proses erosi atau pelarutan batuan kapur oleh air hujan di wilayah batuan berkapur.

Pelarutan batuan tersbeut menghasilkan suatu bentukan cekungan.

Cekungan ini terisi air hujan dan terbentuk danau yang disebut doline.

Danau karst yang ukurannya lebih besar dari doline disebut sebagai uvala.

Danau karst yang memiliki ukuran lebih besar dari uvala bernama polje.

Salah satu danau karst di Indonesia ada di Gunung Kidul, Yogyakarta.

e. Danau Glasial

Danau glasial terbentuk akibat pengikiran dasar lembah oleh gletser.

Ketika musim panas atau musim gugur, gletser yang mencair mengisi cekungan-cekungan yang dilewati sehingga membentuk danau.

Beberapa danau glasial yang terdapat di dunia adalah Great Lake, Finger Lake, dan Superior Lake.

f. Danau Tapal Kuda

Danau tapal kuda terbentuk dari material hasil erosi yang terendapkan saat kecepatan aliran sungai menurun.

Pengendapan ini menutup aliran sungai pada meander sehingga meander terpisah dari aliran sungai yang baru.

Meander sungai yang terpisah dan terisi air kemudian membentuk danau seperti tapal kuda.

Danau ini kerap juga disebut sebagai kali mati atau oxbow lake.

Di Indonesia, danau tapal kida ada di beberapa tepian sungai di Kalimantan.

g. Waduk atau bendungan

Waduk atau bendungan adalah danau yang terbentuk lewat pembendungan aliran sungai.

Selain bentukan manusia, waduk atau bendungan bisa terjadi karena proses alami seperti longsoran.

Contohnya Danau Pengilon di Dieng dan Telaga Sarangan di perbatasan Jawa Tengah dengan Jawa Timur.

Waduk dibentuk atas bermacam-macam fungsi.

Bisa untuk menampung air, mencegah banjir, pembangkit listrik, budi daya ikan, pertanian, dan rekreasi.

Beberapa waduk buatan manusia yakni Waduk Jatiluhur, Waduk Saguling, Waduk Gajah Mungkur, dan Waduk Kedung Ombo. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )

BACA BERITA Apa Itu lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved