Berita MotoGP 2021

Jelang MotoGP 2021 Austria, Joan Mir Mengaku Puas dengan Pemasangan Perangkat Ride Height Adjuster

Permasalahan sepeda motor yang sempat dikeluhkan oleh pembalap tim Suzuki Joan Mir, kini mulai teratasi.

Editor: Dedi Sutomo
JOE KLAMAR / AFP
Ilustrasi. Jelang jadwal MotoGP 2021 Styria, Pebalap tim Suzuki Joan Mir mengaku puas dengan ride height adjuster yang dipasangkan timnya pada sepeda motor tunggangannya GSX-RR. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jelang MotoGP 2021 Austria.  Permasalahan sepeda motor yang sempat dikeluhkan oleh pembalap tim Suzuki Joan Mir, kini mulai teratasi.

Pebalap asal Spanyol itu mengaku puas dengan  ride height adjuster yang dipasangkan timnya pada sepeda motor tunggangannya, GSX-RR saat berlaga di MotoGP Styria akhir pekan lalu.

Gelaran seri ke sebelas MotoGP 2021 kembali akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Austria pada Minggu 15 Agustus 2021 mendatang.

Tayangan live MotoGP 2021 bisa disaksikan via link live streaming Trans7. (link di akhir artikel)

Dalam seri ke-10 MotoGP Styria 2021 pada Minggu (8/8/2021) akhir pekan kemarin,  Joan Mir meraih podium kedua.

Juara pada seri ke sepuluh MotoGP 2021 di raih oleh Jorge Martin, rooky yang menunggangi motor Ducati dari tim Pramac.

Baca juga: MotoGP 2021, Joan Mir Akui Ketergantungan Motor Mengunakan Perangkat Baru

Sementara podium ketiga di raih oleh Fabio Quartararo dari Yamaha.

Sempat mengalami kendala di paruh musim MotoGP, Suzuki akhirnya memperkenalkan ride height adjuster atau yang lebih dikenal dengan sebutan holeshot device menjelang Grand Prix Styria di Sirkuit Red Bull Ring.

Perangkat baru yang awalnya diperkenalkan oleh Ducati itu dianggap meringankan pebalap saat start.

Pasalnya, itu bisa membuat motor tak alami wheelie (ban depan terangkat) ketika memulai balapan.

Pabrikan lain mulai meniru piranti tersebut, kecuali Suzuki yang masih yakin pada set-up elektronik mereka.

Namun, skuad Hamamatsu akhirnya menyadari ada banyak keuntungan yang didapatkan dari ride height adjuster.

Ketika pertama kali digunakan di MotoGP Styria, Mir bisa tampil kuat dan melakukan start yang bagus.

Pasca balap Mir pun menjelaskan peningkatan yang dialamai motornya ketika sudah mengenakan ride height adjuster.

“Jelas, itu peningkatan yang sangat penting. Jujur, sekarang saya tidak mengerti bagaimana kami bisa tampil kuat di awal tahun ini tanpa perangkat itu,” kata Mir, dilansir dari Motorsport pada Selasa 10 Agustus 2021.

Melihat keberhasilan itu Mir kembali bertekat untuk menyamai level.

“Sejujurnya, ini adalah poin pertama untuk mulai menyamai level yang lainnya dan sekarang kami harus berusaha meningkatkan hal-hal kecil pada motor. Tetapi, yang pasti kami mulai sama seperti yang lainnya.

“Jadi, saya sangat senang. Saya tak jauh dari kemenangan. Saya hanya melebar di beberapa titik.

"Tapi secara keseluruhan saya senang dengan akhir pekan kami, dan semoga bisa lebih kuat di pekan berikutnya,” ujar mir mrnjelaskan.

Tahun lalu, tanpa holeshot device, Joan Mir juga tampil kuat di Red Bull Ring.

Bahkan, sempat memperebutkan kemenangan pada balapan pertama di sana pada tahun lalu.

Ketika ditanya oleh Motorsport.com apakah dirinya bisa berjuang untuk meraih kemenangan tanpa perangkat baru?

“Saya rasa tidak, memiliki itu di Austria benar-benar penting. Tanpa perangkat tersebut, menjadi sekuat seperti itu di balapan sangat sulit. Jadi saya bisa pastikan sulit raih kemenangan tanpa itu,”kata mir menjawab.

Baca juga: Hasil MotoGP 2021 Styria, Fabio Quartararo Masih di Puncak Klasemen, Joan Mir Posisi 3

Dalam balap seri ke10 itu, Joan Mir juga terus berusaha mengejar Jorge Martin untuk mencoba mendapatkan kemenangan pertamanya musim ini.

Sayangnya, ban belakangnya mulai habis dan tak mampu lagi membuntuti pembalap Pramac Racing tersebut.

“Ketika Anda bertarung dengan Ducati, itu selalu menjadi tantangan besar karena mereka memiliki akselerasi yang sangat cepat, mereka juga bisa melakukan pengereman yang baik, dan keunggulan kami adalah kebalikannya,” tuturnya.

“Di trek ini, itu sangat berperan besar dibandingkan cara kerja alamiah motor kami.

"Tapi saya berusaha memberikan segalanya, pada 10 lap pertama, di sektor kedua pada trek lurus, saya tertinggal jauh. Saya berusaha memperbaikinya di sektor ketiga dan empat.

“Pada akhirnya, dengan ban yang usianya jauh lebih lama, saya kehilangan akselerasi. Ban terus berputar dan mereka memiliki daya cengkeram lebih baik,” pungkasnya.

Berikut, klasemen MotoGP 2021

1 Fabio QUARTARARO Yamaha 172

2 Johann ZARCO Ducati 132

3 Joan MIR Suzuki 121

4. Francesco BAGNAIA Ducati 114

5 Jack MILLER Ducati 100

6 Maverick VIÑALES Yamaha 95

7 Miguel OLIVEIRA KTM 85

8 Brad BINDER KTM 73

9 Aleix ESPARGARO Aprilia 61

10 Marc MARQUEZ Honda 58

11 Takaaki NAKAGAMI Honda 52

12 Jorge MARTIN Ducati 48

13 Alex RINS Suzuki 42

14 Pol ESPARGARO Honda 41

15 Franco MORBIDELLI Yamaha 40

16 Alex MARQUEZ Honda 34

17 Enea BASTIANINI Ducati 31

18 Danilo PETRUCCI KTM 26

19 Valentino ROSSI Yamaha 20

20 Luca MARINI Ducati 16

21 Iker LECUONA KTM 14

22 Stefan BRADL Honda 11

23. Dani Pedrosa KTM 6

24 Lorenzo SAVADORI Aprilia 4

25 Michele PIRRO Ducati 3

Baca juga: MotoGP 2021 Austria, Pedrosa Ungkap Penyebab Kecelakaan di GP Styria

Adapun tayangan live MotoGP 2021 dapat disaksikan melalui link live streaming Trans7 dan UseeTV di bawah ini

Trans7

UseeTV

Demikian, ulasan jelang MotoGP 2021 Austria, pebalap Suzuki, Joan Mir, mengaku puas dengan ride height adjuster yang dipasangkan timnya pada tunggangannya, GSX-RR di MotoGP Styria. ( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )

Baca Berita MotoGP 2021 Lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved