Berita Terkini Artis
Profil Lord Adi, Peserta MasterChef Season 8 yang Jadi Sorotan Netizen
Nama Adi sebagai salah seorang peserta MasterChef tengah menjadi sorotan netizen. Ia mendapatkan gelar Lord Adi.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – MasterChef Indonesia Season 8 telah memasuki grand final dengan menyisakan dua peserta Nadya dan Jesselyn.
Pada tiga besar, Lord Adi, peserta lelaki terakhir di MasterChef Season 8 harus pulang.
Nama Adi sebagai salah seorang peserta MasterChef tengah menjadi sorotan netizen.
Pasalnya, ia gagal melaju ke babak final kompetisi memasak MasterChef Indonesia Season 8 setelah dikalahkan oleh Nadya dan Jesselyn.
Ia mendapatkan julukan Lord Adi. Kemunculan Lord Adi di dalam ajang bergengsi tersebut memang sudah lama mencuri perhatian warganet.
Dimulai dengan aksinya saat audisi yang terkesan barbar ketika memasak. Pasalnya ketika membolak-balikkan masakan, Adi lebih memilih menggunakan pisau daripada capitan.
Berikut biodata Lord Adi, peserta MasterChef Indonesia Season 8 yang curi perhatian.
Baca juga: 3 Tahun Berguru pada Chef Asal Italia, Lord Adi Akhirnya Gugur di MasterChef Indonesia
Dalam profil Lord Adi terdapat cerita menarik di balik kisah audisinya tersebut.
Pemilik nama lengkap Suhaidi Jamaan itu diketahui berasal dari Tanah Datar, sebuah kabupaten di Provinsi Sumatera Barat.
Merantau ke Jakarta hanya demi bisa mengikuti kompetisi memasak, rupanya ia hanya berbekal sedikit uang.
Padahal, di sana ia harus membeli bahan-bahan memasak.
Baca juga: Kisah Lord Adi Tak Cukup Uang Ikut Audisi MasterChef, Manfaatkan Bahan Sisa Peserta Lain
Lantaran merasa memiliki keterbatasan uang, akhirnya Adi memilih untuk memanfaatkan bahan sisaan peserta lain.
Kemudian bahan tersebut akan diolahnya menjadi masakan di hadapan para juri MasterChef Indonesia Season 8.
Kreativitas dan kemampuannya dalam mengolah makanan itu berbuah hasil berupa pujian para juri.
Alhasil, pria 41 tahun itu lolos ke babak selanjutnya.
Dalam biodata Lord Adi disebutkan namanya semakin menjadi perhatian netizen akibat celetukannya mengenai waktu yang sempat membuat peserta lain geram.
Kala itu Adi mengatakan "Too long (terlalu lama)" saat para juri menantang seluruh peserta membuat kreasi masakan bubur dalam waktu 60 menit.
Akibat celetukannya tersebut, juri lantas mengurangi waktu mereka menjadi 45 menit.
Peristiwa itu pun membuatnya mendapatkan julukan baru berupa The Time Keeper.
Terlebih pasca kejadian tersebut, juri seperti membiasakan peserta untuk bertarung dalam waktu 45 menit.
Selain itu, Lord Adi juga dikenal netizen dengan titahnya 'Wah, bahaya ini' di beberapa kesempatan saat memasak di galeri.
Alih-alih dianggap serius, warganet justru terhibur dengan tingkah dan celetukan pria yang bekerja sebagai petani cabai itu.
Bahkan aksi kocaknya tersebut yang kemudian mendapatkan julukan Lord Adi, hasil pemberian warganet.
Meski awalnya diremehkan peserta lain, pria kelahiran 2 September 1979 itu berhasil membuktikan dirinya layak berada di ajang bergengsi tersebut.
Bahkan dalam profil Lord Adi, ia mampu bertahan hingga ke Top 3 bersama Nadya dan Jesselyn.
Padahal, Adi tidak memiliki pendidikan formal di dunia kuliner.
Selama bertarung di Galeri MasterChef Indonesia, Adi dikenal memiliki ciri khas memasak yang apa adanya.
Adi juga dikenal pintar meracik masakan dan beberapa kali mendapat pujian dari jajaran juri, yaitu Chef Renatta, Chef Arnold, dan Chef Juna.
Selama bertarung di MasterChef Indonesia Season 8, Adi memenangkan tantangan individu sebanyak 5 kali.
Catatan kemenangan Adi dalam tantangan tim juga cukup bagus dan tercatat pernah menang sebanyak tiga kali.
Meski banyak dijagokan netizen dan diprediksi memenangkan MasterChef Indonesia Season 8, perjalanannya harus terhenti di babak tiga besar.
Di tengah kekecewaan netizen karena jagoannya tereliminasi, kecintaan netizen terhadap Lord Adi ternyata tak berhenti.
Mereka langsung menghujani pria yang berkulit sawo matang itu dengan ucapan terima kasih karena telah membuat tayangan memasak tersebut menjadi menarik untuk ditonton.
Itulah biodata Lord Adi, peserta MasterChef Indonesia Season 8 yang curi perhatian. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )