Bandar Lampung

Kementan Gulirkan Program RJIT di Lampung Agar Petani Sejahtera

Kementerian Pertanian Kementan gulirkan program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) kepada Kelompok Tani Sama Maju Desa Astomulio Punggur.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra
Kementan Gulirkan Program RJIT di Lampung Agar Petani Sejahtera. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kementerian Pertanian Kementan gulirkan program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT) kepada Kelompok Tani Sama Maju Desa Astomulio Punggur Lampung Tengah. 

Dalam rilis yang diterima Tribun Lampung, Kamis (9/9/2021) bahwa Ketua Kelompok Tani Sama Maju Sujito mengatakan dengan keberadaan RJIT membuat para petani di wilayah sekitar sangat terbantu. 

Saat ini tidak perlu khawatir soal pasokan air, terutama menghadapi musim kemarau. "Kami poktan sangat terbantu berkat program RJIT dari Kementan untuk kesejahteraan petani," kata Sujito.

Dengan adanya RJIT ini tidak perlu lagi khawatir dengan distribusi air.

"Program ini dengan panjang saluran irigasi 1 kilometer, lebar 0,4 meter dan kedalaman 0, 9meter itu mengaliri 80 hektar sawah, " kata Sujito.

Baca juga: PTM di Bandar Lampung Dimulai Pekan Depan

Sejak adanya saluran irigasi bantuan ini pihaknya sangat terbantu, karena sebelum adanya RJIT petani merasa kesulitan ketika pasokan air mulai menipis. 

Secara otomatis, kualitas dan kuantitas produksi para petani berharap bisa meningkat.

Proses pertanian tak perlu memerlukan waktu yang lama, dahulu untuk mengaliri lahan petani harus bergiliran dengan petani yang lain.

Dengan keberadaan saluran RJIT memberikan dampak yang positif untuk warga sekitar selain para petani lantaran tidak sedikit justru warga lainnya memilih beralih profesi sebagai petani sawah. 

Dengan RJIT mempermudah proses produksi petani dan pihaknya terus berharap agar Kementan melakukan pemerataan program RJIT.

Baca juga: Bandar Lampung Terapkan PPKM Level 3, Sektor Industri Beroperasi 100 Persen

Agar para petani lainya dapat merasakan manfaatnya dan disejumlah kabupaten di Provinsi Lampung sudah memasuki musim kemarau. ( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved