Bandar Lampung

Edwin Rusli Dicopot Sebagai Kadiskes Bandar Lampung, 'Biasalah dalam Jabatan'

Sosok Edwin Rusli dicopot dari jabatannya selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung.

Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id / Soma
Edwin Rusli. Edwin Rusli Dicopot Sebagai Kadiskes Bandar Lampung, 'Biasalah dalam Jabatan'. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Sosok Edwin Rusli dicopot dari jabatannya selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung.

Informasi tersebut sempat beredar di kalangan awak media dan para tenaga kesehatan pada Jumat (17/9/2021) pagi.

"Saya dapat kabar begitu (dicopot)," kata seorang petugas puskesmas di Bandar Lampung.

Saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Edwin Rusli pun membenarkan tentang pencopotan dirinya dari jabatan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung.

"Biasalah dalam jabatan. Ada yang dicopot, ada yang naik," ujar Edwin.

Baca juga: Heboh Tembok 3 Meter Tutup Jalan di Bandar Lampung, Lurah Tegaskan Itu Lahan Pribadi

Sayangnya, ia mengaku tidak tahu alasan pencopotan tersebut.

"Saya gak tau. Cuma, semoga Covid bisa lepas di Lampung, karena saat ini Covid sudah melandai," imbuhnya. 

Dari kabar yang beredar, Edwin dicopot akibat pernyataannya kepada media mengenai masuknya varian virus Covid-19 delta ke Lampung.

Dari data Tribunlampung.co.id, Edwin Rusli pernah menyatakan Covid-19 varian delta sudah masuk ke Lampung pada pada 22 Juni 2021 lalu.

Namun, pernyataan itu diralatnya beberapa jam kemudian.

Baca juga: Ceceran Kaca Bekas Kecelakaan Maut di Flyover Bandar Lampung Sebabkan Macet

"Saya gak tau. Soal intens komunikasi sama media, ya memang saya intens. Tapi saya gak tau kalau itu jadi masalah. Apakah memang komunikasinya atau data yang diberikan," tutur Edwin.

Edwin mengaku bersyukur kasus Covid-19 di Bandar Lampung saat ini sudah melandai.

"Vaksinasi terus berjalan," ujarnya.

Setelah tak lagi menjabat Kadiskes Bandar Lampung, Edwin berharap masih bisa memberikan kontribusi.

"Harap saya, yang penting jangan nganggur sampai pensiun. Kalau ada yang butuh juga saya siap," tutupnya.

Hingga laporan ini diterbitkan, Tribunlampung.co.id belum berhasil mengonfirmasi tentang pencopotan Edwin Rusli dari jabatan Kepala Dinas Kesehatan kepada Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Sebelumnya Eva Dwiana sempat melontarkan kalimat pencopotan jabatan Kadiskes terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 karyawan mal di Bandar Lampung.

Saat itu banyak peserta vaksin yang dinilai tidak sesuai dengan kriteria, yakni warga Bandar Lampung.

"Bunda (sapaannya Eva) enggak tahu. Ini bisa kepala dinas (Kadiskes Bandar Lampung) dicopot kalau terjadi kayak gini,” ujar Eva Dwiana saat itu. 

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Lampung, Bandar Lampung ada 12 kasus baru Covid-19, Jumat (17/9/2021).

Adapun secara akumulasi, total ada 11.097 kasus.

Dengan rincian, 9.932 sembuh, 778 meninggal dunia, dan lainnya masih menjalani isolasi.

Dari data Satgas Satuan Penanganan Covid-19 Bandar Lampung, bed occupancy rate (BOR) di RS rujukan Covid-19 Bandar Lampung berada di angka 10,03 persen.

Baca juga: Pemotor Dikabarkan Meninggal Dunia Usai Hantam Mobil Pikap di Flyover Bandar Lampung

Hanya 86 bed terisi pasien Covid-19 dari 857 bed yang tersedia. ( Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved