Warkopi Tak Terima Disebut Tak Izin ke Warkop DKI, 'Harusnya Seperti Apa?'

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pihak Warkopi tak terima disebut tak izin ke Warkop DKI, sebelum merilis konten YouTube.

Manajemen Warkopi melalui humasnya, Aly Julys, membantah bila tak ada itikad baik sama sekali dari mereka ke pihak Warkop DKI.

Aly mengatakan, pihak Warkopi dan manajemen sudah lebih dulu mencoba menghubungi pihak Indro Warkop jauh sebelum adanya konten di YouTube.

Aly menjelaskan, sekira pertengahan Agustus manajemen Warkopi mengaku sudah menghubungi orang terdekat Indro.

"Perihal kok enggak ada babibu, main upload aja, Warkopi muncul tanpa minta izin, hal itu tidak 100 persen tepat ."

Baca juga: Tanggapi Ultimatum Warkop DKI, Manajemen Warkopi Turunkan Sejumlah Video di Youtube

"Karena, kami melalui PatriaTV sudah melakukan kontak terlebih dulu jauh hari dengan orang terdekat Indro."

"Bahkan, sebelum konten Warkopi ini naik, sekitar pertengahan Agustus," ucap Aly Julys di kawasan Sawangan, Depok Jawa Barat, Jumat (24/9/2021).

"Kami sudah menanyakan baiknya gimana, harusnya seperti apa."

"Namun apa yang sudah kami sampaikan tidak direspon dengan cepat."

"Dijawab hanya dengan 'ok, belum, oke' seperti itu," lanjutnya.

Baca juga: Biodata Warkopi, Trio yang Disebut Mirip Dono Kasino Indro Warkop DKI

Aly mengatakan, sebelum episode awal dari konten Warkopi, manajemen sudah memberikan videonya untuk di preview.

"Bahkan sebelum sketsa Warkopi muncul di YouTube, kami sudah memberikan videonya kepada orang yang kami anggap orang terdekat dari Om Indro," tutur Aly.

"Supaya kita minta diarahkan karena kita mau memakai image Warkop DKI."

"Namun entah satu lain hal atau tidak sampai ke Om Indro, sehingga Indro merespon seperti itu," jelasnya.

Namun Aly enggan membeberkan siapa orang terdekat yang dihubungi pihak manajemen untuk meminta izin.

"Kalau untuk nama kami nggak bisa sebutkan yaa, nanti kan jadinya asas praduga tak bersalah kalau kami sebut ABCD," ucap Aly.

Pihak Warkopi juga sudah meminta maaf secara terbuka karena belakangan ini membuat kegaduhan akibat konten yang disebut-sebut tak izin ke pihak Warkop DKI.

Turunkan Konten YouTube

Sebelumnya diberitakan, pascaultimatum dari Warkop DKI, pihak manajemen Warkopi menghentikan sejumlah kegiatan komersilnya.

Bahkan manajemen Warkopi, yakni Patria TV, menurunkan sejumlah video di YouTube.

Diketahui pihak Warkop DKI pun meminta kepada pihak Warkopi untuk menghentikan segala kegiatan komersial.

Bahkan menurut Indro DKI kemunculan ketiga personel Warkopi ini bukan tanpa alasan.

Mereka sengaja menamakan diri sebagai Warkopi dan dibuat manajemen sendiri.

Dengan tujuan mencari keuntungan dan tanpa memberitahu Indro Warkop dan para ahli waris Warkop DKI.

Terutama menggunakan nama Warung Kopi Dono Kasino Indro.

Aly Julys, perwakilan manajemen, menuturkan bahwa pihaknya sudah menurunkan video yang berkaitan dengan Warkop DKI sebagai bentuk itikad baik.

"Sudah kan sudah kami turunkan," ucap Aly Julys di kawasan Sawangan, Depok Jawa Barat, Jumat (24/9/2021).

"Semuanya yang berhubungan dengan Warkopi. Karena kan yang dishoot kemarin adalah Warkopi mirip dengan Warkop DKI. Exactly pasti makanya kita turunin," jelasnya.

Namun ketika awak media mencoba melakukaan kroscek ke channel YouTube Patria TV, beberapa video Warkopi masih ada.

Melalui chat Whatsapp, Kums sebagai pihak dari Patria TV mengatakan bahwa video yang dihapus hanya video sketsa saja.

"Itu (yang di YouTube) bukan sketsa, yang kita turunin sketa dari 4 video sketsa," kata Kums melalui chat Whatsapp.

Sayangnya Kums tak menjelaskan mengapa pihaknya tak menurunkan semua video yang berisi Warkopi sebagai talent.

Indro dan Lembaga Warkop DKI meminta agar tak ada kegiatan komersialisasi dari Warkopi sebelum adanya itikad baik ke mereka.

Pihak Warkopi melalui manajamen pun berusaha memberikan itikad baik lewat klarifikasi yang mereka lakukan hari ini.

Dibully

lfin Warkopi, pria yang disebut mirip Indro Warkop, mengaku sempat down.

Sebab, selama beberapa hari terakhir, Alfin Warkopi jadi sasaran bully di media sosial.

Ia bahkan sampai ketakutan main dan muncul di sosial media setelah Indro Warkop menegur Warkopi yang dianggap tak punya etika untuk meminta izin.

Alfin mengatakan keluarganya juha ikut kepikiran karena anaknya di Jakarta jadi bully orang-orang di sosial media.

"Kalau takut sih pasti ada ya kak, saya sempat down, netizen bilang gimana gimana," beber Alfin Warkopi di kawasan Sawangan, Depok Jawa Barat, Jumat (24/9/2021).

"Terutama keluarga kita mungkin ya tapi disana coba tahan 'Ma udah nggak apa-apa kita juga insya allah kuat lah ngadepinnya," bebernya.

Alfin mengatakan bahwa dirinya dan dua rekannya di Warkopi sama-sama datang dari kampung dengan tujuan mengadu nasib.

Ia mengatakan tak ada niat untuk mencari masalah apalagi bersikap tidak sopan pada legenda komedian di Indonesia.

"Kalau dari saya sih mungkin ya kami kan dari kampung ya mas. Saya dari Tasik, mereka juga dari daerah datang kesini pengen ya mengadu nasib, tidak tahu juga saya harus bagaimana," beber Alfin.

"Cuma kan saya sekarang sudah ada manajemen, mungkin manajemen yang ngontek. Dan saya pun tidak ada statement jelek atau gimana pun tentang Warkop DKI," jelasnya.

Penggemar Berkat Warkop

Para pemain Warkopi mengatakan bahwa mereka sangat mengidolakan Dono Kasino Indro yang tergabung dalam Warkop DKI.

Hingga akhirnya kini mereka menirukan gaya dan busana Warkop DKI karena mereka memang sangat mengidolakan grup lawak tersebut.

"Kalau nggak ngefans kami mungkin nggak akan niruin gaya, bikin sketsa gitu," ujar Alfin Warkopi di kawasan Sawangan, Depok Jawa Barat, Jumat (24/9/2021).

Ketika ditanya soal usaha mereka meniru, para personel Wakopi akui tak mudah untuk terlihat seperti Warkop DKI.

Sepriadi, pria yang disebut mirip almarhum Dono mengatakan bahwa dirinya tak mungkin menggantikan Warkop DKI.

"Ya dibilang susah sih susah ya," ungkap Alfin.

"Cuma bisa niruin, karena legend ya nggak mungkin kita bisa gantikann. Nggak mungkin bisa digantikan lah ya," jelasnya.

Alfred pria yang disebut mirip almarhum Kasino juga mengakui bahwa usahanya untuk terlihat mirip dengan legenda komedian Indonesia itu tidaklah mudah.

"Sebelum viral ini ya saya cuma nonton film filmnya doang. Ya alhamdulillah hafal sendiri ya kan," katanya.

Saat ini ketiganya sedang menjadi sasaran bully dari netizen atas apa yang tidak mereka ketahui.

Warkopi dibully karena manajemennya dinilai tak memiliki itikad baik pada Indro dan Lembaga Warkop DKI untuk membuat konten komersil.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Disebut Tak Punya Itikad Tuk Izin ke Warkop DKI, Manajemen Warkopi Tak Terima, Ini Penjelasan Mereka

( Tribunlampung.co.id / Bambang Irawan )