Berita Terkini Artis

Sosok Perwira TNI AD yang Nikahi Artis Joy Tobing, Kolonel Cahyo Permono

Penyanyi jebolan Indonesian Idol, Joy Tobing akhirnya melepas status janda. Joy Tobing menikah dengan seorang perwira TNI AD dengan pangkat Kolonel. 

capture/instagram
Suami Joy Tobing, Perwira TNI AD pangkat kolonel, Cahyo Permono 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Penyanyi jebolan Indonesian Idol, Joy Tobing akhirnya melepas status janda setelah 8 tahun bercerai. Joy Tobing menikah dengan seorang perwira TNI AD dengan pangkat Kolonel

Joy Tobing mengaku tidak kebayang bisa menikah lagi setelah menjanda selama delapan tahun. Usia Joy Tobing kini menginjak 41 tahun.  

Joy Tobing resmi melepas status jandanya dengan menikah bersama sang kekasih, Cahyo Permono.

Joy Tobing dan suami, Cahyo Permono menggelar pemberkatan pernikahan di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Sabtu (25/9/2021).

Diketahui bahwa Cahyo Permono adalah seorang perwira TNI yang berpangkat Kolonel, yang saat ini sudah sah menjadi suami dari Joy Tobing.

Baca juga: Penyanyi Joy Tobing Resmi Menikah dengan Perwira TNI

Usai pemberkatan pernikahan, Joy dan Cahyo pun mengucapkan rasa syukurnya karena sudah sah menjadi suami istri.

"Kami berdua mengucapkan terima kasih kepada Tuhan. Kami sudah menjadi pasangan suami istri. Yang tadinya dua sekarang sudah menjadi satu," kata Joy Tobing.

Wanita 41 tahun itu mengakui tidak kebayang bisa menikah lagi setelah menjanda selama delapan tahun.

Lantas siapa Cahyo Permono, suami Joy Tobing? berikut profilnya.

Baca juga: Gejala yang Dialami Joy Tobing Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19

Profil Cahyo Permono

Dilansir Tribunnews, pada 2018 lalu, saat Kolonel Cpn Cahyo Permono menjabat Komandan Skadron-11/Serbu dengan pangkat Letkol, ia menjelaskan secara rinci kecanggihan Helikopter Apache AH-64.

Waktu itu deretan Helikopter Apache AH-64 milik TNI Angkatan Darat (TNI-AD) yang terparkir di hanggar Skadron-11/Serbu, Pusat Pendidikan Penerbangan Angkatan Darat (Pusdik Penerbad), Semarang, Jawa Tengah.

Ada delapan Helikopter Apache AH-64 milik TNI Angkatan Darat (TNI-AD) merupakan heli tercanggih di dunia itu.

Untuk mengoperasikan helikopter Apache dibutuhkan dua orang awak pemudi.

Karena kecanggihan alat transportasi udara itu membuat seorang pilot harus menempuh pendidikan yang cukup lama.

TNI AD saat itu mengirim 20 penerbang terbaiknya ke Amerika dan dilatih di US Army Flight School, lalu menjalani masa pendidikan sekitar 8-10 bulan.

Dengan jumlah heli yang dimiliki Indonesia sebanyak delapan unit, maka dibutuhkan 16 pilot untuk mengawaki kendaraan tersebut.

Dilansir Wikipedia, Cahyo Permono menjabat Komandan Skadron-11/Serbu pada 2018 hingga 2019.

Menempuh Pendidikan di US Army

Menjadi penerbang helikopter tempur tercanggih milik TNI AD tentunya membutuhkan keahlian dan pelatihan yang lama.

Cahyo Permono diketahui menempuh pendidikan dan pelatihan panjang di US Army Flight School di Amerika Serikat sekitar 8 hingga 10 bulan lamanya.

Tak heran jika Cahyo Permono saat ini menjadi penerbang Helikopter Apache milik TNI AD.

Berpangkat Kolonel CPN

Suami Joy Tobing ini ternyata bukan berasal dari kalangan biasa-biasa saja.

Cahyo Permono merupakan seorang abdi negara.

Ia merupakan perwira TNI AD yang berpangkat Kolonel CPN.

Suami Joy Tobing ini bekerja di Korps Penerbangan TNI AD, sesuai dengan pangkatnya saat ini.

Pilot Helikopter Apache

Ditempatkan di Korps Penerbangan TNI AD, Cahyo Permono ini mengambil peranan sebagai seorang penerbang TNI AD.

Jika dilihat dari akun instagram pribadinya, Cahyo Permono kerap membagikan foto-foto kegiatannya saat berada di dalam pesawat.

Cahyo Permono ternyata merupakan seorang pilot Helikopter Apache milik TNI AD.

Helikopter Apache merupakan helikopter tempur yang menjadi armada tempur tercanggih milik TNI AD.

Artikel ini telah tayang di palembang.tribunnews.com

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved