PON Papua 2021

Sosok Elvanda Cantika Putri, Peraih Medali Emas untuk Aceh di Cabor Anggar PON XX Papua

Sosok Elvanda Cantika Putri, atlet anggar Aceh yang merebut medali emas di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021 pada nomor sabel.

Dokumentasi Pengprov Ikasi Aceh
Atlet anggar asal Aceh, Elvanda Cantika Putri memperlihatkan medali emas. Sosok Elvanda Cantika Putri, atlet anggar Aceh yang merebut medali emas di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021 pada nomor sabel. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAYAPURA – Sosok Elvanda Cantika Putri, atlet anggar Aceh yang merebut medali emas di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021 pada nomor sabel.

Diketahui, Aceh kembali menambah medali di cabang olahraga anggar dalam PON Papua 2021, di Aula Archelaus Sai, Kabupaten Meurauke, Rabu (6/10/2021).

Sehari sebelumnya, Aceh berhasil memeroleh medali perak dan medali perunggu di nomor floret putra. 

Kali ini, Aceh merebut medali perunggu di nomor sabel melalui Elvanda Cantika Putri. 

Dengan hasil tersebut, anggar sudah menyumbangkan satu perak dan dua perunggu.

Baca juga: Catat Sejarah Baru, Tim Basket Putra Sulawesi Utara Tembus Final PON XX Papua 2021

“Alhamdulillah, hari ini kita berhasil mendapatkan medali perunggu. Prestasi ini terhitung luar biasa."

"Ya, karena bisa merebut perunggu dari nomor sabel putri,” ungkap Ketua Harian Ikasi Aceh, Darmawan kepada Serambinew, Rabu (6/10/2021) malam.

Selama ini, menurut Darmawan, anggar Aceh mendulang medali emas atau perak dari nomor floret baik perorangan atau beregu. 

Bahkan, itu sudah terjadi sejak masa Alkindi hingga Erwantona di Pra-PON anggar di Semarang, Jawa Tengah pada tahun 2019.

Darmawan mengungkapkan, keputusan mereka untuk mengontrak pelatih spesialis nomor sabel putri membuahkan hasil. 

Baca juga: UPDATE Perolehan Medali PON XX Papua 2021, Lampung Turun ke Peringkat 12

Sebab, selama ini, nomor tersebut belum menjadi andalan untuk Aceh terutama saat mengikuti even seperti Kejuaraan Nasional (Kejurnas).

Elvanda di babak penyisihan mencatat hasil mengesankan setelah tampil sebagai juara grup. 

Di babak delapan besar, dia berhasil mengatasi perlawanan peanggar Kalimantan Barat, Indah Nursafarin.

Hanya saja, di pertandingan semifinal, Elvanda sudah ditunggu oleh unggulan pertama asal Kalimantan Timur, Gebby Novita. 

Dalam duel tersebut, Elvanda dipaksa menyerah di tangan atlet Pelatnas itu dengan skor 11-15.

Kemudian, Gebby Novita memastikan medali emas setelah membungkam ambisi rekannya, Ima Safitri di partai final.

Dengan hasil ini, dua peanggar Kalimantan Timur memborong emas dan perak.

Sementara Elvanda Cantika Putri dan Alma Fauziah Ismail dari Jawa Barat.

Sementara itu, Kamis (7/10/2021), atlet anggar Aceh tidak bertanding.

Erwantona dan Yudi Anggara Putra kembali bertarung di nomor floret putra beregu pada Jumat (8/10/2021) besok. Di nomor ini, mereka menjadi unggulan pertama.

Panahan Gagal Sumbang Emas

Sementara itu, pasangan Muhammad Mondir dan Munawarah gagal mempersembahkan medali emas cabang panahan compound mix team, di Venue Panahan Kampung Harapan, Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Rabu (6/10/2021).

Dalam pertandingan final, Mondir dan Munawarah di luar dugaan menyerah di tangan pemanah muda Jawa Tengah, Qanita Syauqina Listiyanto dengan Asadel Arthariandi Kusuma. 

Terlebih, keduanya bukan unggulan.

Mondir dan Munawarah di luar dugaan takluk dengan skor tipis 150-152. 

Hasil pertandingan puncak itu di luar prediksi Kontingen Aceh. 

Karena, keduanya diunggulkan untuk merebut medali emas sebagai kesempatan terakhir bagi panahan Aceh.

Sebagaimana diketahui, Mondir dan Munawarah memastikan tiket ke babak final seusai mengatasi perlawanan atlet Pelatnas asal DI Yogyakarta, Odila Zaneta dan Prima Wisnu Wardhana dengan skor 151-148, Minggu (3/10/2021).

Dengan hasil ini, panahan Aceh gagal mengulangi prestasi sebagaimana yang diukir di arena PON 2016 di Jawa Barat lalu. 

“Kami mohon maaf kepada masyarakat dan Kontingen Aceh. Atlet sudah berusaha dan bermain maksimal di pertandingan final,” ungkap Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Dr Nyak Amir.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved