Berita Terkini Nasional

Nasib Ibu Muda Dilarang Beri ASI kepada Bayinya Selama Seminggu, Padahal Cuma Makan Satu Sendok

Nasib ibu muda dilarang beri ASI kepada bayinya selama seminggu. Sang ibu jadi korban keracunan makanan di Koja, Jakarta Utara.

Tribun Jakarta / Gerald Leonardo Agustino
Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha mengunjungi warga korban keracunan makanan dari PSI yang dirawat di RSUD Koja, Senin (25/10/2021). Seorang ibu muda yang turut jadi korban, dilarang besi ASI kepada bayinya selama seminggu. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Seorang ibu muda dilarang memberi ASI kepada bayinya selama satu minggu. Hal itu terjadi setelah sang ibu mengalami keracunan makanan seusai menyantap sajian dari Partai Solidaritas Indonesia.

Sebanyak puluhan orang keracunan makanan di Koja, Jakarta Utara pada Minggu (24/10/2021) lalu.

Warga menjadi korban keracunan makanan setelah menyantap rice box dari Partai Solidaritas Indonesia atau PSI.

Satu di antara korban tersebut adalah seorang ibu menyusui.

Korban bernama Irda Nurmaya Sari (19).

Baca juga: Kronologi Mahasiswa UNS Solo Tewas Saat Ikut Diklat Menwa Menurut Panitia

Akibat mengalami keracunan, Maya bahkan dilarang untuk menyusui bayinya selama seminggu ke depan.

Pelarangan itu pun membuat Maya khawatir.

Sebab selama ini, bayinya masih minum ASI.

Maya menceritakan, awalnya, ia menerima rice box PSI pada Minggu petang sekira pukul 17.00 WIB.

Setelah menyantap makanan dari rice box itu, Maya mulai merasakan pusing dan mual sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Viral Bule Australia Nikahi Gadis Cilegon dengan Mahar Fantastis, Uang Rp 5 Miliar dan Emas 125 Gram

Sekitar pukul 23.30 WIB, Maya muntah-muntah hingga dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat RSUD Koja.

Ketika diperiksa di IGD, Maya mengungkapkan kepada dokter terkait gejala yang dirasakan serta statusnya sebagai ibu menyusui.

Sembari memberikan obat-obatan, dokter bilang Maya tidak bisa menyusui bayinya dalam waktu satu hari.

"Kan saya bilang kasih yang terbaik buat saya, karena saya ibu menyusui. Terus kata orang rumah sakitnya, ibu jangan menyusui dulu sampai besok, ini ibu saya kasih obat," kata Maya saat ditemui di kediamannya, Selasa (26/10/2021).

Maya pulang ke rumah dengan obat-obatan pemberian dokter.

Baca juga: Anggota Polisi Tembak Rekannya karena Cemburu Korban Kerap Chat dengan Istri Pelaku

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved