Berita Terkini Artis
Rachel Vennya Kini Berubah Drastis setelah Jadi Tersangka
Selebgram Rachel Vennya kini sikapnya berubah drastis setelah ditetapkan sebagai tersangka akibat kabur dari karantina
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Selebgram Rachel Vennya kini sikapnya berubah drastis setelah ditetapkan sebagai tersangka akibat kabur dari karantina di Wisma Atlet.
Rachel Vennya kin jadi lebih irit bicara setelah ditetapkan tersangka dan menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.
Saat diberondong pertanyaan wartawan, Rachel tak memberi penjelasan dan hanya meminta doa.
"Doain aja yaa, aku minta doa," kata Rachel.
Hari-hari selebgram Rachel Vennya kini penuh dengan kesibukan dan ketegangan.
Baca juga: Azriel Dimarahi Ashanty Gara-gara Keasyikan dengan Sarah Menzel
Maklum saja, Rachel Vennya masih menjalani pemeriksaan di kepolisian.
Diketahui, akibat kabur saat menjalani karantina usai balik dari Luar Negeri, berbagai persoalan bertubi datang.
Hari ini, Rachel Vennya kembali diperiksa penyidik terkait kasus kabur karantina.
Seusai pemeriksaan, kekasih Salim Nauderer itu tak menjawab pertanyaan dari awak media dan hanya minta doa.
Selebgram Rachel Vennya kembali mendatangi Polda Metro Jaya pada Senin, 8 November 2021.
Baca juga: Emma Waroka Kaget Didatangi Vanessa Angel di Mimpi: Mukanya Kinclong Banget
Ia kembali diperiksa penyidik terkait kasus kabur karantina.
Kendati demikian, ini merupakan kali pertama Rachel Vennya diperiksa dengan status tersangka.
Rachel hadir di Polda Metro Jaya bersama sang kekasih, Salim Nauderer dan manajer, Maulida Khairunnisa.
Ia tampil mengenakan dress berwarna hitam.
Sementara itu, Salim terlihat memakai kemeja putih.
Seusai menjalani pemeriksaan, Rachel Vennya memilih irit bicara.
Ia tak menjawab pertanyaan yang dilontarkan awak media.
Manajer dan Salim pun berusaha membuka jalan yang dipenuhi wartawan.
"Sorry sorry kasih jalan ya," ujar manajer seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Star story, Senin 8 November 2021.
Dilansir dari Tribunnews, Rachel sempat buka suara.
Ia tak menjawab pertanyaan mengenai pemeriksaan melainkan meminta doa.
"Doain aja yaa, aku minta doa," kata Rachel.
Setelah berdesak-desakan, Rachel bersama Salim dan manajer akhirnya masuk ke dalam mobil.
Diberitakan sebelumnya, Rachel Vennya menjadi buah bibir setelah kabur dari karantina.
Ia sejatinya menjalani karantina di Wisma Atlet mengingat baru saja pulang dari Amerika Serikat bersama Salim Nauderer.
Rachel kabur dari karantina dibantu oknum TNI.
Hal tersebut langsung menjadi kehebohan.
Lewat klarifikasinya di YouTube Boy William, Rachel membenarkan telah kabur dari karantina.
Wanita berusia 26 tahun pun mengaku salah dan siap menerima sanksi.
Saat disinggung mengenai alasan kabur karantina, Rachel mengaku rindu dengan anak-anaknya.
Ia pun menyadari dirinya terlalu berpikir pendek.
Rachel kemudian meminta maaf.
Kini Rachel Vennya dan tiga tersangka lainnya dijerat dengan Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Karantina Kesehatan.
Selain itu, mereka juga dijerat pasal Pasal 14 Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit.
Rachel Vennya Sesumbar Akan Perbaiki Diri
Selebgram Rachel Vennya telah ditetapkan sebagai tersangka.
Ia menjadi tersangka atas kasus kaburnya dari karantina kesehatan yang melanggar prosedur yang berlaku.
Pasalnya, perilakunya itu bisa menyebabkan kerugian besar bagi orang-orang disekitarnya.
Keputusan polisi menentapkan Rachel Vennya sebagai tersangka disampaikan langsung oleh Kombes Pol. Yusi Yunus selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya baru-baru ini.
Tak hanya Rachel, polisi juga menetapkan 3 tersangka lainnya, yakni sang asisten, kekasihnya yang berinisial SS, serta yang membantunya lolos di bandara.
"Hasil gelar perkara, menetapkan empat orang tersangka. Pertama saudari RV sendiri. Kemudian, satu rekannya inisial SS,
yang satu lagi manajernya, serta satu yang membantu melakukan di bandara," kata Yusri, dilansir Tribun Style dari YouTube Cumicumi pada Rabu, 3 November 2021.
"Nantinya di proses berikutnya, kita rencanakan hari senin nanti akan memanggil keempat tersangka untuk kami lakukan pemeriksaan sebagai tersangka," imbuhnya.
Ditetapkan sebagai tersangka, Rachel Vennya pun hanya bisa pasrah.
Ia langsung menuliskan permintaan maaf untuk seluruh kerabat hingga fansnya atas tindakan tak terpuji yang dilakukannya ini.
Ibu dua anak itu siap bertanggungjawab dan menjalani proses hukum yang berlaku.
Dia mengunggah permintaan maaf di atas layar tersebut di akun Instagramnya.
"Teman-teman, melalui tulisan ini, aku ingin memohon maaf dengan tulus untuk semua kesalahan-kesalahanku
yang membuat teman-teman marah dan sangat kecewa," tulis Rachel memulai permintaan maafnya.
"Aku siap mengikuti dan menjalani konsekuensi hukum dari kesalahan yang sudah aku perbuat,
Kejadian ini menjadi pelajaran yang sangat berharga buat aku.
Aku belajar untuk bertanggungjawab dan mengikuti aturan sebagai warga Indonesia dengan baik," imbuhnya.
Rachel pun berjanji akan memperbaiki sikapnya ke depan dan tak akan mengulangi kesalahan serupa.
"Aku berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama dan akan terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi," tambah Rachel Vennya.
Meski saat ini sudah meminta maaf, Rachel menyadari jika kesalahannya tak langsung serta merta bisa dimaafkan.
"Aku juga menyadari bahwa tulisan ini tidak bisa diterima sepenuhnya di hati teman-teman.
Tetapi sekali lagi dari hatiku yang paling dalam aku mau bilang
aku minta maaf,
aku minta maaf,
aku minta maaf," ucap mantan istri Niko Al Hakim itu.
Namun, ia masih ingin berusaha untuk terus memperbaiki diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya.
"Aku akan menjalani semua proses hukum serta merenungi semua sikap dan perbuatan yang harus aku perbaiki dalam hidup untuk menjadi pribadi yang lebih baik." pungkasnya.
Sebagai informasi, Rachel Vennya kini ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kaburnya dari karantina kesehatan usai pulang dari Amerika.
Bahkan tak hanya dirinya, sang kekasih Salim Nauderer juga ikut dijadikan tersangka beserta kedua orang lainnya.
Kasus yang menyeret selebgram kondang Tanah Air ini sangat disayangkan oleh banyak pihak.
Artikel ini telah tayang di banjarmasin.tribunnews.com