Tempat Wisata di Bandung, Kafe Taman Kardus Hadirkan Interior Unik Berbahan Kardus

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Bandung dikenal dengan beragam tampat untuk bersantai menghabiskan waktu liburan yang unik dan menarik.

Selalu ada ide kreatif yang dihadirkan para pengelola kafe, tempat wisata dan juga restoran yang ada di Kota Kembang.

Seperti halnya Taman Kardus yang berlokasi di Jalan Sersan Bajuri Nomor 102 Bandung.

Taman Kardus merupakan sebuah kafe yang menggunakan kardus sebagai bahan interior.

Staf Taman Kardus Ahmad mengatakan, penggunaan kardus sebagai interior itu dapat dilihat dari material kursi dan mejanya.

"Kafe ini menggunakan kardus untuk kursi dan mejanya. Ada juga pojok foto karena dari awal konsep owner, Taman Kardus tidak sekadar kafe tetapi juga tempat wisata," terang Ahmad dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, 3 Rekomendasi Wisata Instagramable

Namun bukan hanya itu, ada juga pojok foto yang seluruhnya terbuat dari kardus.

"Ada pojok foto seperti Gedung Merdeka, kepala rusa, foto presiden dan wakil presiden, serta gubernur Jawa Barat. Semuanya dari kardus," tambahnya.

Dijelaskan Ahmad, Taman Kardus berdiri dari ide Nidiya, alumnus Desain Interior, Universitas Maranatha.

Beruntungnya, pemilihan kardus sebagai material utama itulah yang menjadikan tempat wisata ini menarik.

Bahkan sebagai kafe tematik, restoran ini tergolong hits di media sosial.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, 4 Destinasi Wisata Lokal dengan Nuansa Luar Negeri di Kota Kembang

Banyak pengunjung yang datang untuk menikmati hidangan sekaligus berfoto ria.

Wisatawan yang berkunjung juga bukan hanya berasal dari Bandung, melainkan dari luar Jawa.

Soal hidangan, Taman Kardus mengangkat kuliner tradisional sebagai tema makanannya.

Ada nasi liwet, ayam goreng, wedang ronde, hingga kopi susu.

Namun, keunikan tempat wisata di Bandung ini tidak berhenti pada dekorasinya.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Obati Rindu Suasana Pedesaan di Dusun Bambu Lembang

Akan tetapi juga pada penyajian hidangannya.

Makanan yang dipesan pengunjung akan disajikan menggunakan wadah kardus.

"Ada bagian indoor dan outdoor. Kalau bagian indoor dengan interior kardus."

"Tidak usah takut makanan tumpah, karena meja kardus juga dilapisi kaca. Kalau bagian luar diberi meja tambahan dan kursi dari bean bag," kata Ahmad.

Jika tertarik untuk datang ke tempat wisata ini, kafe yang berkapasitas maksimal 80 orang itu buka setiap hari dari pukul 10.00-22.00 WIB.

Belum puas menikmati keunikan Taman Kardus, kamu juga bisa mengunjungi tempat wisata di Bandung lainnya.

Ngopi di kedai kopi Sinih Kopi misalnya yang menghadirkan sensasi berada di Yunani, tepatnya di Santorini.

Destinasi kuliner Bandung ini berlokasi di Jalan Bukit Pakar Timur No. 45, Dago, Bandung Utara.

Saat memasuki Sinih Kopi, pengunjung akan disuguhkan dengan bangunan putih yang dikombinasikan biru tua.

Lokasi ini juga dilengkapi dengan kain-kain yang tampak menggantung dari atap kedai.

Dekorasi itu rupanya menjadi bagian dari daya tarik kedai Sinih Kopi untuk berfoto.

Tak hanya itu, ada banyak spot foto yang ditawarkan oleh Sinih Kopi.

Mulai dari anak tangga hingga tempat duduk yang ada di sana bisa dijadikan sebagai tempat berfoto.

Lokasi ini pun cocok untuk nongkrong bersama teman dan keluarga bahkan pasangan.

Sebab, Sinih Kopi menyediakan ruang terbuka yang bisa menampung hingga 60 pengunjung.

Terlebih, pengunjung akan disuguhi dengan panorama Gunung Tangkuban Perahu.

Pemilik kedai kopi Sinih Kopi, Keukeu Affanti bercerita mulanya kedainya dibuka Oktober 2019 lalu.

Namun lantaran pandemi, kedai kopi itu sempat mengalami naik turun bahkan sampai harus tutup pada Maret 2020.

Akan tetapi, kini Sinih Kopi sudah kembali beroperasional sejak Agustus 2020.

"Konsep tempatnya memang Santorini vibes dan ingin memberikan pengalaman pemandangan yang indah," kata Keukeu dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (7/10/2021).

Di Sinih Kopi, pengunjung bisa menikmati beragam varian kopi bernama unik, misalnya Jon Puccino dan Kopi Colek.

Sementara untuk makanan, mereka menyajikan menu bala-bala, brokoli crispy, mantau beef teriyaki, dan makanan berat lain.

Tak perlu khawatir soal harga, karena harga yang ditawarkan pun masih terjangkau.

Hanya membutuhkan biaya sebesar Rp15.000-Rp35.000, pengunjung akan bisa menikmati sajian hidangan mereka.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Nostalgia Sambil Ngemil Jagung Bakar Doel

Satu di antara tempat wisata di Bandung ini buka setiap Selasa-Minggu pukul 13.00-21.00 WIB. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )