Tempat Wisata

Tempat Wisata di Bandung, Nikmati Kuliner dari Atas Gunung di Batu Kincir Resto

Batu Kincir Resto bisa jadi pilihan tempat wisata di Bandung yang ingin kulineran dari atas gunung.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Kiki Novilia
Tribun Jabar/Mumu Mujahidin
Ilustrasi Batu Kincir Resto. Tempat Wisata di Bandung, Nikmati Kuliner dari Atas Gunung di Batu Kincir Resto 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berkeliling ke tempat wisata di Bandung seharian seringkali membuat perut lapar.

Satu di antara destinasi kuliner Bandung yang dapat dipilih adalah Batu Kincir Resto.

Terlebih, tempat wisata ini memberikan sensasi unik bagi para pengunjung.

Sebab di sini, para pengunjung dapat kuliner dari atas Gunung Batu karena posisinya yang berada di atas gunung.

Pemandangan hamparan sawah yang hijau serta padatnya perkotaan di Kota Kembang juga akan menjadi sajian pelengkap di tempat wisata ini.

Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Buka Setiap Hari, Cocok Buat Rekreasi Bareng Keluarga

Apalagi pariwisata ini terletak di ketinggian 800-900 meter di atas permukaan laut.

Dari sini pula, para pengunjung dapat menikmati panorama matahari tenggelam yang cantik.

Sebagai restoran yang mengusung konsep one stop destination back to nature, tempat wisata ini membawa panorama alam menjadi daya tarik utamanya.

Terlebih, Batu Kincir Resto juga punya area rooftop yang begitu luas.

"Kami memiliki rooftop yang sangat luas. Orang-orang banyak yang datang ke sini untuk foto-foto karena pemandangan di atas rooftop sangat indah."

Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Jadi Favorit Wisatawan

"Apalagi di malam hari akan sangat indah. Semakin sore semakin ramai," kata Kepala Bagian Keuangan PT Bina Manggahang, Agus Kristianto, dikutip dari Tribun Jabar.

Dirinya juga mengatakan lokasi pariwisata ini dilengkapi dengan beragam spot foto yang menarik.

Bahkan ruang utama restoran tersebut berhadapan langsung dengan panorama persawahan dan pemukiman warga.

Menariknya, Batu Kincir Resto juga memiliki dekorasi berupa batu kincir yang berukuran besar.

Batu tersebut sengaja tidak dibongkar karena pihak pengelola tak ingin merusak alam.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved