Komnas PA Peringatkan Doddy Sudrajat Soal Tes DNA Gala Sky, 'Ngga Perlu Itu'

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Ketua Komnas PA peringatkan Doddy Sudrajat soal tes DNA Gala Sky, sebut hal tersebut sebagai bentuk kekerasan.

Diketahui, Komisi Nasional Perlindungan Anak atau Komnas PA baru saja mengunjungi kediaman Gala Sky.

Komnas PA juga menemui Haji Faisal dan keluarga yang selama ini tinggal dengan anak semata wayang Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah itu.

Kedatangan Komnas PA ke kediaman Gala berkaitan dengan laporan Doddy Sudrajat terkait dugaan eksploitasi anak yang dilakukan oleh keluarga Faisal.

Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi, Kamis (6/1/2022).

Baca juga: Komnas PA Kunjungi Gala Sky, Tudingan Doddy Sudrajat Langsung Terbantahkan

Dalam pertemuan tersebut, Komnas PA membahas beberapa hal.

Satu di antaranya soal permintaan Doddy Sudrajat untuk melakukan tes DNA pada Gala.

Arist Merdeka Sirait selaku ketua Komnas PA pun langsung memberikan peringatan keras kepada Doddy.

Ditegaskan Arist bahwa tes DNA tidak perlu dilakukan terhadap Gala.

Sebab, Arist Merdeka Sirait menilai tes DNA hanya akan menyakiti Gala Sky dan merupakan suatu bentuk kekerasan terhadap anak.

Baca juga: Faisal Miris Doddy Sudrajat Persoalkan Donasi Rumah Gala Sky, Ini Buat Anak Yatim Piatu Loh

"Bagi saya itu merupakan bentuk kekerasan, tes DNA misalnya," ujar Arist.

"Nggak perlu itu, kasihan anak ini ya kan," sambungnya.

Menurutnya, Gala lahir bukan atas kehendaknya sendiri, melainkan kehendak dari kedua orang tuanya.

Karena itulah, Arist menilai tidak perlu lagi mencari asal usul dari bocah yang baru berusia satu tahun tersebut.

"Itu bentuk kekerasan loh. Karena apa, Gala itu tidak atas kehendaknya lahir, atas kehendak dari almarhum," jelas Arist Merdeka Sirait.

"Kenapa harus dicari asal usulnya lagi?"

"Tidak, nggak perlu, itu akan menyakiti hati anak. Itu prinsip dari kepentingan terbaik anak," lanjutnya.

Pastikan Gala Sky Bahagia

Sebelumnya, Arist Merdeka Sirait memastikan, aduan Doddy Sudrajat soal dugaan eksploitasi terhadap Gala Sky tidak terbukti.

Menurut Arist, Gala Sky hidup bahagia bersama keluarga Haji Faisal.

"Kami melihat secara langsung, di mana Gala itu bagi kami adalah dia sangat senang," terang Arist Merdeka Sirait.

Ia kemudian menggambarkan bagaimana Gala begitu bahagia tumbuh di bawah asuhan keluarga Haji Faisal.

"Tadi berinteraksi banyak orang, pengalaman kita biasanya anak itu bertingkah macam-macam, menangis," ujar Arist.

"Ini tidak, dia bercengkerama dengan baik," sambungnya.

Selain itu, Arist Merdeka Sirait juga memastikan Gala Sky dalam kondisi yang sangat baik dan tidak mengalami kekerasan.

"Saya menyimpulkan bahwa Gala dalam kondisi baik, bergembira ria dan tidak mengalami kekerasan."

"Semua orang disapa oleh Gala," tuturnya.

Datangi Komnas PA

Sebelumnya diberitakan, ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat datangi Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA).

Doddy Sudrajat didampingi kuasa hukum untuk menemui Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait.

Lantas saat ditemui, Faisal memberikan tanggapan mengenai langkah ayah Vanessa Angel tersebut.

Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Intens Investigasi, Jumat (24/12/2021).

Terkait kedatangan Doddy ke Komnas PA, Faisal justru memberikan respons dengan tenang dan santai.

Ia mengaku belum mengetahui apa yang dipermasalahkan oleh Doddy.

"Kalau tanggapan saya sih saya nggak ngerti apa yang dia bawa ke sana dan ditanyakan."

"Soal dia konsultasi ke Komnas Anak saya nggak paham, saya belum baca berita," terang Faisal.

Faisal mengungkapkan, tidak paham dengan keinginan sang besan dalam polemik mereka.

Selain itu, ia merasa tidak pernah berbuat kesalahan sampai Doddy harus datangi Komnas PA.

"Kalau pergi ke sana tentu dia yang tahu apa maunya, saya nggak paham apa maunya."

"Rasanya saya nggak ada berbuat salah ya, karena nggak ada masalah," tambahnya.

Dalam konferensi pers, Arist menerangkan, Doddy sempat menghubunginya beberapa waktu lalu.

Ayah Vanessa Angel ini ingin membahas beberapa poin mengenai sang cucu, Gala Sky Andriansyah.

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Intens Investigasi, Jumat (24/12/2021).

Pada Komnas PA, Doddy merasa keberatan dengan proses perwalian terhadap sang cucu.

"Menyampaikan hal-hal yang sifatnya keberatan terhadap proses pengasuhan Gala."

"Saat ini dilakukan oleh besan Pak Doddy," kata Arist.

Menanggapi itu, Arist menjelaskan pengasuhan anak bisa dilakukan bersama di manapun.

Dengan pertimbangan, Gala Sky tetap merasa nyaman serta memperhatikan tumbuh kembang anak.

Kendati demikian, ia mengatakan tidak perlu adanya penetapan perwalian untuk anak Vanessa Angel.

"Pengasuhan itu harus dilakukan secara bersama di mana anak itu nyaman," tutur Arist.

"Di mana Gala itu nyaman dan enjoy, biarkan dia bertumbuh dan berkembang."

"Tidak perlu ada permintaan penetapan hak asuh kepada siapa-siapa," ujarnya.

Tak sampai di situ, Doddy juga mengadukan terkait adanya dugaan mengeksploitasi Gala Sky.

"Ada keluhan dari Pak Doddy, apakah pemanfaatan situasi Gala ini eksploitasi atau tidak," jelas Arist.

"Saya katakan jika unsur eksploitasinya terpenuhi, memanfaatkan, membuat anak tidak nyaman."

"Dan sebagainya itu adalah eksploitasi," imbuhnya.

Selain itu, Doddy membahas dugaan adik Bibi menakut-nakuti Gala Sky pakai namanya.

Pihak Komnas PA menegaskan, itu bisa masuk pelanggaran apabila memang benar terjadi.

"Jika betul anak itu ditakut-takuti agar tidak mau ketemu dengan seseorang misalnya."

"Itu pelanggaran terhadap anak, anak harus bebas di mana dia mau berkomunikasi," ungkap Arist.

Terkait konsultasi tersebut, Arist lantas berencana ingin bertemu ayah Bibi Andriansyah, Faisal.

Selain itu, pihak Komnas PA juga bakal mendatangi rumah yang ditempati oleh Gala Sky Andriansyah.

Lantaran ia menerangkan belum bisa mengambil sikap dan menilai dari sisi ayah Vanessa Angel.

"Perlu visitasi, mengetahui sesungguhnya Gala itu di rumah yang sekarang ini," lanjutnya.

Arist menuturkan, tujuan kunjungan untuk memastikan kondisi Gala Sky seperti yang diadukan Doddy.

Baru setelah itu, Komnas PA baru bisa menilai dan memberikan masukan pada dua belah pihak.

"Saya ingin ke sana untuk mengetahui betul atau tidak, kemudian video 'kan harus ada uji."

"Nggak mungkin saya menyimpulkan, hanya karena Pak Doddy datang ke sini," pungkas Arist.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com