Bandar Lampung

Parpol Lakukan Rekrutmen Anggota Baru, Kader Pindah Partai Marak di Lampung

Partai politik mengaku tidak mempermasalahkan kadernya berpindah partai.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama
Ilustrasi - Ketua Bappilu DPW PAN Lampung Joko Santoso. Parpol lakukan rekrutmen anggota baru. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Partai politik mengaku tidak mempermasalahkan kadernya berpindah partai.

Pengurus terus melakukan pembinaan, kaderisasi, serta rekrutmen anggota baru.

Hal ini seperti diungkapkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPW PAN Lampung Joko Santoso, Senin (10/1/2021).

Seperti diketahui terdapat sejumlah kader PAN yang pindah ke Partai Ummat Lampung.

Selain itu terdapat kader dari PDIP yang pindah ke NasDem dan ada pula kader Demokrat yang pindah ke PDIP.

"Kita tidak masalah kader pindah partai. Itu hak politik seseorang. PAN Lampung terus bergerak hingga ke tingkat ranting untuk melakukan rekrutmen seluruh kalangan masyarakat. Kita juga mengajak kepada siapapun yang ingin bergabung dan ingin berjuangan bersama PAN," kata Joko.

Ia juga mengatakan, PAN terus melakukan pembinaan dan kaderisasi untuk memantapkan pergerakan partai.

"Ya itu terus kita lakukan supaya setiap kader itu mengerti apa yang mereka harus perbuat untuk partai dan masyarakat," ujar Joko Santoso.

Dia menuturkan, pembinaan dan kaderisasi saat ini terus dilakukan khususnya untuk organisasi Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN Lampung.

Agar mereka mengerti dan mengisi kursi legislatif maupun eksekutif melalui pemilu.

Baca juga: Cerita di Balik Terpilihnya Edy Irawan sebagai Ketua Demokrat Lampung: Ayah Meminta Saya untuk Maju

Sementara itu mantan kader PDI Perjuangan yang kini masuk Partai NasDem, Dedi Afrizal mengatakan, sedang fokus merampungkan kepengurusan DPD NasDem Tulangbawang periode 2021-2026.

Pembentukan pengurus DPD NasDem Tulangbawang itu untuk mempersiapkan kerja-kerja politik.

"Kita segera melakukan konsolidasi untuk merapihkan kepengurusan DPD, DPC dan DPRt partai Nasdem yang saat ini sudah berakhir," ujar Dedi Afrizal.

Menurutnya, struktur kepengurusan partai sangat penting untuk mensukseskan target partai. selain itu, struktur juga menjadi syarat untuk memenuhi verifikasi parpol peserta Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.

Ia melanjutkan, akan memberdayakan seluruh SDM partai yang memiliki komitmen untuk bekerja keras bekerja sebagai penyambung lidah rakyat.

"Siapa pun yang menjadi pengurus harus memahami itu dan siap berkorban waktu, tenaga, pikiran bahkan materi untuk membesarkan partai," ungkap Dedi Afrizal.

Ia mengaku, tidak akan meninggalkan pengurus lama.

Apagi kader pengurus yang memiliki kemampuan dan loyalitas terhadap partai.

"Kita juga akan mengajak perempuan-perempuan untuk masuk organisasi partai politik. Hal ini adalah tantangan," kata Dedi.

Setelah membangun jaringan baik struktural, maupun badan dan sayap partai, ia akan berkoordinasi dengan berbagai organisasi atau kelompok masyakarat yang menjadi mitra parpol.

"Targetnya, Partai Nasdem yang saat ini baru memiliki satu kursi di DPRD Tulang Bawang dapat menambah perolehan tersebut pada Pileg 2024," kata dia.

(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved