Tempat Wisata

Tempat Wisata di Bandung, Gurihnya Nasi Briyani di Maximo Resto & Garden

Maximo Resto & Garden sebagai tempat wisata di Bandung menghadirkan hidangan nasi briyani yang gurih.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Kiki Novilia
Tribun Jabar/Fasko Dehotman
Ilustrasi paket komplit nasi briyani. Tempat Wisata di Bandung, Gurihnya Nasi Briyani di Maximo Resto & Garden 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sajian kuliner yang ditawarkan tempat wisata di Bandung kini semakin beragam.

Tak hanya menjajakan makanan tradisional, melainkan juga hidangan internasional.

Satu di antaranya adalah nasi briyani milik Maximo Resto & Garden.

Restoran tersebut menjajakan menu tersebut dalam menu paket yang dapat dinikmati hingga empat orang.

Paket tersebut terdiri dari nasi briyani, Khobus, Samosa, dan Salata.

Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Buka Setiap Hari, Cocok Buat Rekreasi Bareng Keluarga

Nasi briyani di tempat wisata itu disajikan di atas piring putih berukuran cukup besar.

Saat disantap, nasi briyani terasa gurih dan pulen di lidah. Rasa rempahnya juga begitu kuat di lidah.

Belum lagi saat dinikmati bersama potongan daging kambing dan ayam bakar, rasanya akan semakin membuat ketagihan.

Satu paket menu tersebut dijual dengan harga Rp 380 ribu.

Sous Chef Puri Setiabudhi, Dindin Sutisan mengatakan sajian nasi briyani di Maximo Resto & Garden diolah menggunakan beras basmati dari Arab Saudi.

Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Jadi Favorit Wisatawan

"Tidak hanya bahan berasnya saja yang sama. Dari segi penyajian hingga bumbu yang digunakan, juga persis yang dihidangkan di kawasan Timur Tengah," kata Dindin dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (14/1/2022).

Meski mengambil beras impor, tempat wisata itu lebih banyak menggunakan bahan daging lokal pada menunya.

Jika tertarik, restoran ini terletak di Jalan dr Setiabudi No 378, Ledeng, Kota Bandung.

Kunjungi pula tempat wisata di Bandung lainnya yang tak kalah lezat.

Salah satu kuliner yang tak boleh terlewatkan yakni ayam bekakak milik Coffee & Galeri.

Letaknya ada di Jalan Sulanjana Nomor 32, Kota Bandung.

Di tempat wisata itu, pengunjung akan disuguhkan dengan hidangan ayam yang begitu menggugah selera.

Sebab, warna cokelat kemerahan yang ada pada menu ayam bekakak itu begitu menggoda.

Hidangan tersebut bahkan diracik langsung oleh seorang koki andal, yakni Chef Ari Gunawan.

Chef Ari mengatakan menu tersebut terasa gurih karena direbus menggunakan air kelapa murni.

"Bedanya dari ayam lainnya adalah ayamnya lebih gurih karena direbus dengan air kelapa murni."

"Ayamnya direbus tak terlalu lama supaya bentuknya tetap utuh," jelas Chef Ari dilansir dari Tribun Jabar, Rabu (31/7/2019).

Rupanya, lanjut Ari, penggunaan air kelapa itu juga untuk menambah aroma harum saat ayam dipanggang.

Bukan itu saja, potongan daging ayam bekakak yang dihadirkan tempat wisata itu juga memiliki rasa yang lembut.

Untuk satu porsi, Equator Coffee & Galeri menawarkan harga Rp 65 ribu.

Selain itu, bagi kamu yang penggemar makanan ramen dapat mengunjungi Rameninpo.

Hidangan yang ada di destinasi ini berbeda dibandingkan dengan restoran ramen pada umumnya yang lebih banyak ditemukan di tengah kota.

Terlebih, Rameninpo juga punya konsep kedai mini ala Jepang.

Para pengunjung akan menemukan dekorasi berwarna merah dengan aksara Jepang.

Tersedia menu ramen dengan tiga pilihan rasa kuah yang berbeda.

Di antaranya paitan, niku, dan tomyum.

"Paitan ini adalah kuah signature original ayam yang terbuat dari kolagen ayam yaitu ceker dan sayap ayam dan dimasak selama delapan jam," tutur founder Rameninpo, Galih Rahmadika dilansir dari Tribun Jabar (9/10/2020).

Dikatakan Galih, kuah tersebut menawarkan rasa kaldu ayam yang gurih dan lezat.

"Kalau kuah niku agak hanyir karena dibuat dari kuah kaldu ikan makarel. Tapi kami pakai ikan cakalang yang diasap, disebut kasuobushi," kata Galih.

Mereka juga diketahui mencampur kuah niku dengan soyu yang disesuaikan dengan lidah orang Indonesia.

Sementara itu, adapula kuah ramen yang jadi favorit mayoritas orang Indonesia, yakni kuah tomyum.

"Kuah tomyum sudah terbiasa dikenal di lidah Indonesia. Saya membuat kuahnya dengan rasa yang kuat dan banyak rempah," tandasnya.

Sedangkan untuk pilihan ramen, tempat wisata ini menyediakan dua varian, antara lain ramen dan udon.

Untuk topping, mereka menghadirkan pilihan seperti char siu isi daging aya, tamago, jamur kuping, serta narutomaki.

Ada juga telur setengah matang serta bawang chung sebagai pelengkap.

Selain menu ramen, Rameninpo menyediakan pula menu daging sapi dan daging ayam, gyudon rice, dan tori rice.

Harga yang ditawarkan tempat wisata di Bandung ini juga masih cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp 27 ribuan.

Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Kedai Bang Dava yang menghadirkan menu ayam popcorn salted egg.

Terdiri dari nasi hangat, telur mata sapi setengah matang, serta potongan daging ayam tanpa tulang yang diguyur saus telur asin, kuliner pada tempat wisata ini memiliki cita rasa yang lezat.

Aroma harum saus telur asin akan membuat pengunjung tak sabar menikmatinya.

Belum lagi, rasa potongan daging ayamnya yang lembut dan gurih, serta renyah membuat hidangan ini semakin nikmat untuk disantap.

Pemilik Ayam Bang Dava, Rahmandika Soepian mengatakan hidangan yang ditawarkan pada tempat wisata itu berbeda dari yang lain.

"Di tempat kami tersedia beragam sambal yang pedasnya memikat. Di antaranya sambal matah, sambal original ayam Bang Dava, sambal cabai garam, cabai hijau, dan lainnya."

"Sambal-sambal tersebut bisa bebas pilih sesuai selera. Semuanya cocok dicampur dengan ayam popcorn salted egg, tapi pilih salah satu saja agar tidak mengubah rasa," tutur Dika dikutip dari Tribun Jabar, Selasa (11/1/2022).

Lebih lanjut, Dika menyebut menu tersebut juga banyak digemari oleh kaula muda.

"Banyaknya anak muda yang suka dengan menu tersebut karena aroma dan rasanya sudah akrab di lidah mereka. Selain itu harganya juga terjangkau," tambahnya,

Satu porsi hidangan ayam popcorn salted egg di Kedai Bang Dava itu dijual seharga Rp 20 ribu.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, 20 Tempat Wisata di Kota Kembang yang Cocok Buat Anak

Bila tertarik, Kedai Bang Dava terletak di Jalan Mataram Nomor 2, Cihapit, Kota Bandung.

Sementara untuk waktu operasional, tempat wisata di Bandung itu buka setiap hari pada pukul 09.00-22.30 WIB.  ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved