Tempat Wisata
Tempat Wisata di Bandung, Kollektiv Hotel Hadirkan Sensasi Menginap di Kontainer
Menjadi tempat tujuan wisata banyak orang, Bandung memiliki tempat menginap yang unik dan menarik. Kollektiv Hotel.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menjadi tempat tujuan wisata banyak orang, Bandung memiliki tempat menginap yang unik dan menarik.
Satu diantaranya Kollektiv Hotel.
Hotel ini menghadirkan sensasi bermalam di dalam kontainer instagramable.
Hotel ini memiliki desain luar yang didominasi dengan warna hitam serta kuning.
Pihak pengelola tampaknya begitu memerhatikan setiap detail dari bangunan hotel ini.
Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Buka Setiap Hari, Cocok Buat Rekreasi Bareng Keluarga
Sehingga, setiap sudutnya bisa dijadikan sebagai lokasi berfoto ria.
Udara segar pun akan terasa karena suasananya dilengkapi dengan tanaman hias yang menjuntai ke bawah.
Meski begitu, hal tersebut justru memberikan keindahan tersendiri bagi interior Kollektiv Hotel.
Adapun lokasinya berada di Jalan Ir Sutami Nomor 62 Bandung, Sukajadi, Bandung.
Sementara untuk tarif menginap, tempat wisata ini menawarkan harga mulai dari Rp 500 ribu permalam.
Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung yang Jadi Favorit Wisatawan
Berlibur ke Bandung tak lengkap tanpa berwisata kuliner.
Apalagi Kota Kembang menyimpan segudang makanan yang menggugah selera.
Satu di antaranya adalah Mie Kocok Cepay yang berlokasi di GOR Pajajaran, Bandung.
Menurut penuturan sang pemilik, Haji Mamat Rohman (58), usahanya itu sudah memasuki usia ke-42 tahun lantaran berdiri sejak 1979.
Dirinya juga sudah mulai ikut berjualan keliling sejak keluar dari sekolah dasar.
"Saya ikut jualan sejak kecil, tukang cuci piring karena belum bisa meracik mi kocok," kata Mamat dilansir dari Tribun Jabar (20/1/2022).
Mamat kemudian menjelaskan asal mula nama tempat wisata tersebut.
Usut punya usut, nama Cepay pada bisnisnya diambil dari harga dagangannya dulu yang hanya seharga Rp 100.
"Para pelanggan setiap harinya nunggu kami lewat dan memberi nama Cepay karena harganya seratus (rupiah)," ungkapnya.
"Sekarang harganya Rp 25 ribu, kalau spesial Rp 35 ribu," tambah Mamat.
Eksis sejak tahun 70-an, Mie Kocok Cepay berusaha mempertahankan pengolahan kulinernya, yakni menggunakan arang untuk memasak.
Selain itu, mi serta tauge juga disimpan menggunakan alas daun agar tetap segar.
Yang menarik, pengunjung akan disuguhkan dengan empuknya kikil serta kaki sapi.
Pelanggan dari tempat wisata ini juga berasal dari berbagai kalangan.
Bahkan Mantan Gubernur Jawa Barat, Solihin GP menjadi pelanggan setianya.
Sayang, beberapa tahun terakhir Mamat sudah jarang mendapatkan pesanan untuk Solihin.
"Beberapa tahun terakhir Pak Solihin tak lagi memberli. Sudah sepuh jadi mungkin makanan harus dijaga," ujarnya.
Selain Solihin, ada pula pejabat lain seperti Mantan Wakil Presiden RI, Try Sutrisno yang setia dengan Mie Kocok Cepay.
"Kalau belum jadi wakil presiden tidak begitu ketat, tapi pas membeli saat menjabat wakil presiden, makanan diperiksa dulu dicicipi dan pakai lab," jelasnya.
Bukan hanya dari kalangan pejabat, tempat wisata ini juga punya pelanggan dari kalangan artis. Satu di antaranya adalah Meriam Bellina.
Dalam sehari, Mamat diketahui mampu menjual 80-150 porsi.
Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, 20 Tempat Wisata di Kota Kembang yang Cocok Buat Anak
Bisnisnya yang kian berkembang itu bahkan telah membuatnya memiliki lima cabang.
Bila tertarik, tempat wisata di Bandung ini buka mulai pukul 06.00-12.00 WIB. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )