Tempat Wisata

Tempat Wisata di Bandung, Cicipi Steak Unik di Mosaic Restoran

Menikmati kuliner Bandung enak saat berkunjung ke tempat wisata di Bandung adalah hal wajib bagi traveller.

Penulis: Reni Ravita | Editor: Dedi Sutomo
Tribun Jabar
Ilustrasi. Tempat Wisata di Bandung, Cicipi Steak Unik di Mosaic Restoran. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menikmati kuliner Bandung enak saat berkunjung ke tempat wisata di Bandung adalah hal wajib bagi traveller.

Ada banyak kuliner Bandung yang dapat dicicipi mulai dari kuliner khas Indonesia sapai western.

Jika Anda ingin mencicipi kuliner western dengan konsep memasak unik dapat mengunjungi Mosaic Restoran.

Mosaic Restoran berada Jalan Lembong No 19.

Mosaic Restoran menyuguhkan teknik memasak sous vide untuk menu steaknya.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Cicipi Kopi Unik di Kota Bandung

Hal tersebut bertujuan agar rasa lebih meresap ke dalam dagingnya.

Demo Chef Crowne Plaza, Sena Adi Pamungkas Effendi mengatakan bahwa teknik memasak sous vide ini adalah unik dan berbeda dengan cara memasak steak lainnya.

Biasanya daging sapi yang sudah diberi bumbu akan disimpan dahulu dalam plastik.

"Daging sapi ini direbus selama satu hingga tujuh jam dengan temperatur tertentu secara konsisten.”

“Untuk suhunya diatur lebih rendah dari biasanya yaitu sekitar 55 – 60 derajat celcius," ujar Sena.

Baca juga: Arti Mimpi Membolak-balik Buku, Sebuah Peringatan untuk Segera Diatasi

Teknik memasak ini agar memastikan kematangan dan kelembutan daging merata sampai bagian dalam.

Daging dibumbui dahulu dengan olive oil, thyme, blackpaper dan bawang putih.

Tujuan menggunakan teknik ini adalah untuk memastikan kematangan dan kelembutan daging merata hingga ke dalam.

Daging yang digunakan di Mosaic Restoran adalah daging sapi dengan bobot 200 gram.

Menu steak yang menjadi favorite adalah Hot Stone Gril Sous Vide Beef Medallion.

Nama menu tersebut diambil karena teknik memasak yang berbeda.

Daging sapi yang sudah direbut akan dibakar dengan batu laca selama 7 nam dengan suhu tinggi mecapai tingkay panas 300 derajat.

“Supaya dagingnya tidak ada aroma batu, sebaiknya dioles terlebih dahulu dengan olive oil dan mentega. Setelah dioles sempurna bakar dagingnya," jelas Sena.

Pengunjung yang kesulitan memasak steak ini dapat meminta bantuan chef disana.

Satu porsi menu steak akan diberikan dengan sayuran segar seperti jamur, wortel, labu, bawang putih dan bawang bombay.

Hot Stone Grill Sous Vide Grain Fed Beeg dibanderol dengan harga Rp 250 ribu.

Setelah lelah berkunjung ke tempat wisata di Bandung maka anda juga harus menikmati kuliner sambil beristirajat.

Berbagai tempat wisata di Bandung menawarkan berbagai kuliner yang menggugah selera.

Satu di antaranya adalah Ruv Bistro.

Terletak di Jalan Bukit Jarian No. 24, Hegarmanah, Cidadap, Kota Bandung, Ruv Bistro, menjadi pilihan yang tepat untuk makan enak sambil menikmati keindahan kota Bandung.

Ruv Bistro memiliki tempat di lantai 3 sebuah bangunan yang menyuguhkan pemandangan Kota Bandung.

Interior Ruv Bistro dihiasi dengan berbagai jenis tanaman hias seperti Monstera Andosinii, lidah mertua, sirih gading dan beragam jenis calathea bisa ditemui disini.

Pemilik Ruv Bistro Raja mengatakan, alasannya membutka usaha ini karena hobinya traveling ke banyak pantai.

Ia ingin menyuguhkan suasana di tengah Kota Bandung namun tanpa menghilangkan suasana tengah kota.

"Referensi didapat karena sering traveling ke pantai, jadi penget ngedapetin vibenya, tropikal industrial," ujarnya.

Nama Ruv Bistro sendiri diambil dari slang kata Love dari Ruv.

Menurutnya banyak pengunjung sudah mengetahui arti kata Ruv.

"Banyak yang salah paham dengan nama Ruv, asumsinya karena di atas rooftop jadi dinamain Ruv, padahal Ruv sendiri itu level tertinggi dari kata Love," jelas Raja.

Untuk menu yang ada di Ruv Bistro beragam, namun Ruv Bistro lebih menawarkan menu-menu khas Amerika Latin.

Raja mengatakan memang keinginannya membuat Ruv Bistro memperkenalkan citarasa Amerika Latin bagi pengunjung.

Ia juga menyebutkan bahwa menu yang ada di Ruv Bistro semuanya menggunakan bahan yang halal.

"Jual makanan yang bisa dibilang beda. Meskipun agak asing tapi rasanya akan masuk sama lidah orang Sunda, dan semua menu kami itu halal," lanjutnya.

Tak hanya terkenal unik dengan tempatnya, Ruv Bistro ini bisa disebut sebagai Hiden Gem di Kota Bandung karena menawarkan banyak keunikan.

Bagi pengunjung Ruv Bistro yang memesan makanan maka akan diberi queue calling.

Queue calling adalah alat yang akan berbunyi jika makanan yang dipesan sudah jadi.

ketika queue calling berbunyi makan pengunjung harus mengambil sendiri makanannya didekat meja kasir.

Hal tersebut dikatakan Raja memang konsep dari Ruv Bistro yaitu self servis.

"Kita itu sistem self servis, jadi yang pesen ambil makanannya sendiri ketika sudah dimasak oleh chef," jelas Raja.

Ruv Bistro ini beroperasi pada pukul 12.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Ruv Bistro ini menjadi salah satu tempat yang diminati pengunjung karena tempatnya yang dekat dengan salah satu kampus terkenal di Bandung.

Raja memiliki harapan agar dengan adanya Ruv Bistro, dapat menjadi referensi tempat nongkring untuk anak muda.

Tak hanya itu, Raja juga memiliki rencana untuk membuka cabang Ruv Bistro.

"Ke depannya akan ada rencana buka cabang, tapi untuk saat ini masih akan difokuskan disini dulu," tungkasnya. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved