Tempat Wisata

Tempat Wisata di Bandung, Ngadem Sambil Ngopi di Armor Kopi yang Hijau

Cicipi sajian kopi pada tempat wisata di Bandung bernama Armor Kopi sambil menikmati pemandangan hijau di sekitar kafe.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Kiki Novilia
Instagram/@amorkopi.bdg
Ilustrasi sajian kopi di Armor Kopi. Tempat Wisata di Bandung, Ngadem Sambil Ngopi di Armor Kopi yang Hijau 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Keberadaan kedai kopi sebagai tempat wisata di Bandung kini semakin bermunculan.

Menghadirkan beragam varian kopi kekinian, kopi saat ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup anak muda.

Namun saat ini juga banyak tersebar tempat ngopi yang bernuansa alam.

Satu di antaranya adalah Armor Kopi.

Di sini, para pengunjung dapat ngopi sambil menikmati pemandangan alam yang indah.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Cicipi Kopi Legendaris di Warung Kopi Purnama

Destinasi ini akan sangat cocok untuk jadi lokasi ngadem sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan perkotaan.

Apalagi, tempat wisata tersebut dikelilingi dengan pohon pinus yang menjulang tinggi.

Hal itu akan menciptakan suasana yang rindang pada kafe Armor Kopi.

Tak hanya itu, udara segar juga akan didapatkan dari destinasi kuliner ini.

Untuk menu, Armor Kopi menawarkan aneka kopi, seperti robusta, arabika, liberika, dan lainnya.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Caffe Bene Sediakan Ruang Khusus Belajar

Bukan hanya bisa tempat ngadem, tempat wisata ini juga cocok untuk jadi latar belakang foto.

Sebab, kafe ini memiliki tampilan yang instagramable dan kekinian.

Adapun Armor Kopi terletak di kawasan Taman Hutan Raya, Dago, Kabupaten Bandung.

Sementara untuk waktu operasional, kafe ini buka pada Senin-Jumat dari 08.00-21.00 dan Sabtu-Minggu dari pukul 08.00-22.00 WIB.

Kunjungi pula tempat wisata di Bandung lainnya.

Satu di antaranya adalah Garis Pantai Coffee and Indoor Beach.

Lokasinya terletak di Jalan Tata Surya Nomor 9A, RW 3, Margahayu, Kota Bandung.

Menempati bangunan ruko modern berlantai tiga, kafe ini mengangkat konsep minimalis indoor beach.

Demi mewujudkan konsep itu, Garis Pantai Coffee and Indoor Beach itu menggunakan pasir sebagai lantainya.

Hanya saja, pasir tersebut hanya ada di lantai dua.

Desain interior dan eksteriornya juga dibuat tak banyak hiasan, sehingga ruangan terasa sederhana.

Meski begitu, di beberapa bagian dindingnya terpasang stiker yang instagramable.

Setiap ruangannya juga dibalut kaca besar untuk memberikan panorama tambahan.

Dengan begitu, para pengunjung dapat berwisata kuliner dengan sensasi pantai sambil menikmati pemandangan Kota Bandung, khususnya suasana Jalan Tata Surya.

Pemilik Garis Pantai Coffee and Indoor Beach, M Riananda Pratama kafe sekaligus resto itu terinspirasi dari kampung halamannya, Lampung.

"Garis pantai ini terinspirasi dari kampung halaman saya di Lampung."

"Di sana banyak kafe-kafe yang bertemakan pantai. Berhubung di Bandung tidak pantai, makanya saya ingin menghadirkan suasana kafe pinggiran pantai ala indoor."

"Tujuannya biar unik dan berbeda dari yang lain," kata Rian dikutip dari Tribun Jabar (19/2/2022).

Rian menambahkan tempat wisata yang dikelolalnya itu menggunakan pasir laut yang diambil langsung dari pantai di Lampung.

"Alasan kami memilih menggunakan jenis pasir laut karena tidak mudah menempel di kaki dan tidak mengotorkan kaki juga."

"Sehingga pengunjung tidak merasa risih saat menginjakkan kaki di pasir tempat kami. Selain itu, kami juga akan mengganti atau menambah pasir baru supaya lebih higienis," sambungnya.

Rupanya pemilihan konsep kafenya yang unik itu membawa keberuntungan.

Sebab dalam waktu singkat, tempat wisata di Bandung ini populer dan dikunjungi oleh anak muda hingga orang tua.

"Pemakaian pasir di sini membawa keberuntungan. Bisnis kami menjadi sangat unik, karena pengunjung akan merasakan sensasi nongkrong di pinggir pantai."

Ini memang memberi pengalaman unik bagi para pengunjung," tandasnya.

Soal makanan, Garis Pantai Coffee and Indoor Beach menyajikan aneka kopi, kuliner khas Nusantara, hingga western.

Namun bagi yang tidak menyukai kopi, tersedia pula ragam minuman non-kopi.

Harga menu yang ditawarkan juga tergolong terjangkau, yakni mulai dari Rp 18 ribu.

Bila tertarik datang, tempat wisata di Bandung buka sejak pukul 10.00-21.00 WIB. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved