Komnas PA Nilai Perlakuan Keluarga Faisal pada Gala Sky Sangat Baik

Tribunlampung.co.id – Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait mengatakan, perlakuan keluarga Faisal pada Gala Sky sangat baik.

Hal itu dikatakannya, usai mendatangi rumah Faisal dan melihat langsung kondisi kamar yang ditempati oleh putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah tersebut.

Tim dari Komnas PA yang berkunjung ke rumah Faisal dipimpin oleh Ketua Arist Merdekat Sirait.

Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube Seleb Oncam News, Selasa (22/3/2022).

Kunjungan tim dari Komnas PA untuk memastikan kondisi terbaru dari Gala Sky, putra mendiang Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah yang kini dalam pengasuhan keluarga Faisal.

Baca juga: Komnas PA Menilai Kondisi Kamar yang Ditempati Gala Sky Sudah Layak

Baca juga: Ariel NOAH Gandeng Tangan BCL, Fans Keduanya Dibuat Baper

Saat berkunjung, Arist Merdeka Sirait menyoroti kondisi kamar Gala Sky yang dinilai layak untuk perkembangan bocah 1,5 tahun itu.

"Jadi kamarnya cukup layak lah ya, membuat Gala itu semakin besar semakin percaya diri," kata Arist.

"Ini satu terapi dari beban-beban, jangan berpikir bahwa dia tidak tau persoalan, tau dia," sambungnya.

Arist pun menyimpulkan suasana kamar hingga perlakuan keluarga Faisal pada Gala sangat baik.

"Karena kebiasaan-kebiasaan dengan ibunya, bapaknya dan sebagainya," ujar Arist.

"Tetapi ada keluarga alternatif pengganti di sini dengan suasana cukup baik," tambahnya.

Komnas PA Salut Saksikan Kondisi dan Perkembangan Gala Sky dalam Pengasuhan Haji Faisal

Sebelumnya, Arist Merdeka Sirait mengatakan bahwa Gala berada dalam kondisi sangat baik.

Baca juga: Komnas PA Lihat Kondisi Kamar yang Ditempati Gala Sky saat Mendatangi Rumah Faisal

Baca juga: Beri Semangat Sang Istri yang Alami Keguguran, Rey Mbayang: Bunda Terhebat di Segala Situasi

Arist juga menilai perkembangan Gala Sky semakin signifikan sejak terakhir bertemu beberapa bulan lalu.

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube KH INFOTAINMENT, Selasa (22/3/2022).

"Sejak saya pintu gerbang kemudian pintu rumah ini. Lalu ketemu dengan Gala," kata Arist.

"Saya menyimpulkan Gala menyambut kehadiran saya dan dalam keadaan baik," sambungnya.

Arist sendiri mengaku kagum lantaran Gala tidak menunjukkan rasa takut saat harus berinteraksi dengan orang baru.

Apalagi setelah tim Komnas PA yang datang dengan membawa mainan dan membuat Gala Sky gembira serta langsung bermain.

Hal itulah yang akhirnya membuat Arist yakin bahwa Gala sangat tepat untuk diasuh oleh keluarga Haji Faisal.

"Kenapa saya sebut keadaan baik? Dia tidak takut, nangis, tidak pura-pura tidur. Tetapi langsung tadi Ibu Ima memberikan mainan," ujar Arist.

"Itu menambah semangat dan meyakinkan saya posisi Gala dirumahnya Pak Haji Faisal menunjukkan perkembangan yang signifikan setelah saya bertemu dua bulan yang lalu," paparnya.

Sementara soal kehadiran Komnas PA di kediaman Faisal dapat menjadi bukti di persidangan hak perwalian Gala Sky.

"Nah kalau itu nanti dibutuhkan kalau ada upaya-upaya yang lain, yang dilakukan Pak Faisal, apakah perwalian dan sebagainya," jelas Arist.

"Saya kira kehadiran kami tim Komnas Anak ini sudah cukup memberikan kekuatan untuk menjadikan pertimbangan," pungkasnya.

Pernyataan Doddy Sudrajat Bikin Sakit Hati Komnas PA

Diberitakan sebelumnya, pernyataan Doddy Sudrajat bikin sakit hati Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait.

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anank (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait tanggapi Doddy Sudrajat yang ingin dirinya diganti.

Pasalnya, usulan Ketua Komnas PA diganti tersebut karena pihak Doddy merasa dirugikan soal rekomendasi hak asuh Gala Sky.

Ketua Komnas PA disebut lebih membela keluarga besar Faisal.

Perkataan tersebut, kata Arist, disampaikan oleh pengacara ayah Vanessa Angel itu di dalam konferensi pers.

Bahkan lantaran dianggap memihak keluarga Faisal, kuasa hukum Doddy Sudrajat berpendapat bahwa seharusnya posisi Ketua Komnas PA itu diisi oleh perempuan.

Namun bila tetap diketuai oleh laki-laki, maka sosok pemimpin itu tetap harus memiliki jiwa perempuan.

Menanggapi hal tersebut, Arist Merdeka Sirat pun membantah dugaan keberpihakan tersebut.

"Terjadi percakapan di dalam konferensi pers, Doddy diwakilkan oleh lawyernya," kata Arist Merdeka Sirait dikutip Tribunlampung.co.id dari kanal YouTube Seleb Oncam News, Jumat (28/1/2022).

"Mengatakan saya tidak menerima kondisi itu dan saya dianggap berpihak. Itu salah," terangnya.

Dirinya bahkan mengatakan keinginan pihak Doddy Sudrajat yang ingin Ketua Komnas PA diganti adalah hal konyol sekaligus menyakitkan.

"Penasihat hukum Doddy mengatakan hendaknya Komnas PA dipimpin oleh perempuan."

"Kalaupun laki-laki yang memimpin Komnas Perlindungan Anak, harus berjiwa perempuan."

"Oh ini sungguh konyol dan menakutkan dan menyakitkan," komentarnya.

Pasalnya, menurut Arist, pihak ayah mertua Bibi Ardiansyah itu tak mengenal dirinya sebagai ketua Komnas PA.

"Itu menurut saya enggak ada urusan orang yang mengganti, karena Komnas Perlindungan Anak ada mekanismenya," tegas Arist.

"Kok bisa-bisanya dia mengatakan saya harus diganti dengan ketua perempuan, karena saya dianggap kasar."

"Saya sudah 33 tahun mengurusi anak, anak-anak yang saya bela enjoy-enjoy saja, keluarga juga enjoy saja."

Menurut Arist, perbedaan jenis kelamin tak bisa menunjukkan seberapa besar kepedulian seseorang pada anak-anak.

Justru, ia menilai Doddy dan pengacaranya tak tahu seberapa besar kiprahnya dalam membela anak-anak.

"Karena penasihat Doddy itu tidak memahami siapa Arist Merdeka Sirait," terangnya.

"Gagal paham menilai saya. Saya ini adalah sahabat anak Indonesia, yang memberikan perhatian pada anak-anak di Indonesia," imbuhnya.

Pria 61 tahun itu lantas mengimbau agar Doddy Sudrajat itu tak lagi mendesak posisinya digantikan oleh orang lain.

Pasalnya, ayah Vanessa Angel itu tidak memiliki hak dalam urusan pergantian siapa yang harus mengisi jabatan ketua Komnas PA.

Terlebih, dirinya juga mengaku kecewa berat dengan pernyataan tersebut.

"Saya ingatkan kepada Doddy, mari kita duduk bersama untuk menyelesaikan masalah ini."

"Hentikan menyatakan saya harus diganti. Sangat luar biasa, saya kecewa terhadap itu," tandas Arist Merdeka Sirait.

"Oleh karena itu, mohon pernyataan itu saya harapkan tidak diulang lagi."

"Tidak ada hak Anda untuk mengatakan saya harus diganti dari Komnas Perlindungan Anak," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

(Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)