Berita Terkini Artis
Demi Bertemu Anak, Angelina Sondakh Akui Gali Parit dan Bak Sampah
Angelina Sondakh gali parit dan bak sampah demi bertemu sang anak saat di penjara. Ini dilakukan karena waktu kunjungan yang terbatas.
Penulis: Reni Ravita | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Angelina Sondakh kembali kenang momen di mana ia sulit untuk bertemu anaknya, Keanu Massaid saat di penjara.
Ketika itu, Angelina Sondakh gali parit dan bak sampah demi bertemu sang anak.
Ia mengaku, setiap kunjungan mendapatkan batasan waktu.
"Waktu kunjungan dibatasi, Keanu pulang sekolah jam 3 kunjungan terakhir ditutup jam 3, Keanu sampai ke lapas jam 4 dan tidak boleh lagi diizinkan untuk masuk," ujarnya ke Rosi Silalahi dalam kanal YouTube Kompas TV Minggu (3/4/2022).
Angie mengaku, aksinya itu mendapat cibiran dari banyak orang.
Baca juga: Dulu Dijerat 10 Tahun Penjara, Angelina Sondakh Miris Kini Koruptor Dihukum Ringan
Baca juga: Angelina Sondakh Tak Mau Dikorbankan: Ketika Aku Bebas Ada Orang yang Tidak Percaya
Namun, mantan Puteri indonesia itu melakukan segala cara agar bisa bertemu dengan anaknya.
"Aku dicemooh, Ya Allah gila ya main parit, main sampah."
"Di atas bak sampah aku joget-joget gitu," lanjutnya
Tindakan Angie itu membuatnya berhasil berada di perbatasan pintu gerbang dan melihat Keanu Massaid.
Angelina Sondakh merasa bersyukur tentang kebijakan baru tentang jadwal kunjungan anak diperbaharui.
"Alhamdulillah dengan pak menteri yang sekarang ini terus diberikan jadwal kunjungan anak dari jam setengah 4 sampai setengah 5," ucapnya.
Angie mengaku waktu besuk yang diberikan saat itupun sedikit hanya 2 menit.
Baca juga: Alasan Aufar Hutapea Tetap Tinggal Serumah meski Digugat Cerai Olla Ramlan
Baca juga: Pamit Tinggalkan Olla Ramlan, Aufar Hutapea Cium Sang Istri
Waktu itu tak sesuai dengan kerja kerasnya yang harus bersih-bersih selama satu setengah jam.
Sebelumnya, Angelina Sondakh ingin bertemu SBY usai bebas ternyata disambut baik oleh Hinca Panjaitan.
Perempuan yang akrab disapa Angie itu mengaku ingin segera menemui mantan Presiden Indonesia ke-6 itu jika diizinkan.
Hal itu ternyata ditanggapi dan dinilai baik oleh Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat, Hinca Panjaitan.
"Untuk ikhitar bertemu dengan Pak SBY dalam rangka silahturahmi adalah mulia," ujar Hinca mengutip dari Tribunnews.com Senin (4/4/2022).
Hinca juga mengucapkan selamat untuk kebebasan Angelina Sondakh.
"Kau bayar lunas semua kesalahanmu sekarang sudah kembali 0-0. Tetaplah tabah dan semangat mengarungi kehidupan dalam berbangsa dan bernegara. Kita ambil hikmahnya."
"Tuhan melindungi kita semua dan salam sehat mbak Angie," lanjutnya.
Sebelumnya, Angelina Sondakh ingin bertemu SBY atau Susilo Bambang Yudhoyono usai bebas dari hukuman 10 tahun penjara.
Hal itu terlihat dalam wawancara Angelina Sontakh di kanal YouTube Kompas TV Minggu (3/4/2022).
Rosiana Silalahi selaku pembawa acara menanyakan keinginan Angie di dunia politik.
Angie yang telah kehilangan banyak waktu bersama keluarga mengaku ingin menghabiskan waktu bersama anaknya.
"Sekarang dan nantinya saya hanya ingin menjadi ibu, yang penting kan bisa sekolah, aku jualan kue ternyata juga masih bisa."
"Melakukan kebaikan enggak perlu menjadi politikus atau nggak perlu ada dalam lingkaran power,” ujar Angelina Sondakh.
Angie mengaku bersyukur dirinya masih bisa merasakan bebas dan bertemu dengan anaknya.
"Aku bersyukur dengan kehidupan aku sekarang. Aku rasa Allah Maha Baik,” lanjutnya.
Dalam wawancara tersebut, Angelina Sondakh juga mengaku ingin menemui SBY untuk mengucapkan beberapa ucapan.
"Kalau ketemu Pak SBY saya mau minta maaf dan berterima kasih. Saya mau minta maaf karena telah menjadi kader yang mencoreng dan saya berterima kasih,” jelas Angie.
Meski awalnya berat, Angelina Sondakh mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari kasus yang menimpanya lalu.
Ia juga turut mendoakan keluarga pak SBY dan berharap masih bisa bertemu.
"Saya berdoa mudah-mudahan Pak SBY sekeluarga juga sehat, saya tidak bisa bertemu dengan almarhumah Bu Ani."
"Saya juga mengirimkan Al-Fatihah buat beliau, semoga diterima di sisi Allah SWT mendapat ketenangan dan diampuni segala dosanya,” tungkasnya.
Angelina Sondakh belum lama ini bebas setelah 10 tahun mendekam di penjara karena kasus korupsi.
Angelina Sondakh dihukum karena kasus korupsi saat ia menjabat sebagai anggota DPR RI.
Karier Angelina Sondakh di politik dinodai kasus korupsi besar.
Akibatnya, ia pun harus merasakan pahitnya hidup dicap sebagai koruptor.
Setelah bebas, wanita cantik ini memberikan pengakuan mengejutkan di program TV Rosi.
Kepada Rosiana Silalahi, Angelina membeberkan alasan tak berani membongkar dalang di balik korupsi proyek Hambalang.
Ia merasa takut dan berpikir akan ada ancaman besar yang menerpa jika ia membongkar siapa aktor besar di balik kasus Hambalang.
Ancaman itu dianggap besar karena memungkinkan membahayakan putranya, Keanu Jabbar Massaid.
"Saya takut, saya masih berpikir Keanu harus selamat dan kalau saya dibilang penakut saya terima," katanya dalam video di Youtube KOMPASTV yang berujudul 'Alasan Angelina Sondakh Tak Ungkap Dalang Megakorupsi Proyek Hambalang '.
Sebagai ibu, ia ingin melihat anaknya tumbuh besar tanpa terancam.
"Saya ingin melihat Keanu tumbuh besar, normal, tanpa ketakutan juga. Saya single parent, kakaku meninggal, saya menjalan ini sendirian. Aku takut," katanya.
Ibu sambung Aaliyah Massaid ini mengaku, sang anak adalah segalanya. Ia berpikir anak kandungnya kini mungkin tidak percaya, tapi ia berharap suatu saat nanti kebenaran akan terungkap.
"He's me everything. Mungkin Keanu gak percaya dan itu menyakitkan buatku juga, tapi saya harap suatu hari kebenaran akan terungkap, mudah-mudahan kalau masih ada," katanya.
Ia mengaku, jika kelak kebenaran terungkap, ia ingin Keanu bisa percaya kepadanya.
"Bila suatu hari itu terungkap, aku udah enggak punya lagi dendam buat siapapun juga. Aku hanya ingin the truth is for my son. Aku hanya ingin anak saya percaya sama saya," kata Angelina Sondakh sembari terisak.
Air mata wanita cantik itu terus mengalir tiada henti. Ia tampak sedih.
Ia tak peduli orang lain memandang dia sebagai koruptor, tapi ia hanya ingin anaknya bisa mempercayainya sepenuh hati.
"Aku hanya ingin anak saya percaya sama saya. Orang lain enggak percaya itu normal, because they saw me like this, tapi biarkan anak saya mencintaiku, menerimaku dan anak saya berpikir bahwa saya melakukan yang terbaik untuknya," ujar Angelina Sondakh.
Menurutnya, korupsi itu tidak ada yang dilakukan senditi, tapi pasti ada beberapa orang yang terlibat.
Ketakutan itu dalam aku. Enggak ada yang bisa korupsi sendiri, saya ini siapa, saya hanya orang yang datang dari Manado masuk ke politik, logicly thinking, gak akan masuk akal," katanya.
Kini, ia pun merasa putus asa setelah mengalami kehidupan pahit akibat terseret kasus korupsi.
"Kebenaran di dunia ini apakah ada, apakah ada keadilan, itu pertanyaan kepada diriku sendiri," katanya.
"Sampai sekarang, saya hopeless untuk mencari kebenaran. Jadi saya sekarang hanya ingin menikmati peran sebagai seorang ibu," ujarnya menambahkan. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )