Liga Inggris

Sean Dyche Ditendang dari Burnley, Pelatih Paling Lawas Kini Dipegang Juergen Klopp

Selama masa pemerintahan Dyche di Turf Moor yang dimulai pada 2012 Burnley mengamankan dua promosi dari Championship, mencapai dua finis di Liga Premi

Penulis: Romi Rinando | Editor: soni
AFP
Ilustrasi : Sean Dyche Dipecat dari Burnley, Status Pelatih Terlama di Liga Inggris Melayang ke Juergen Klopp 

Tribunlampung.co.id - Sean Dyche resmi dipecat sebagai pelatih Burnley

Burnley telah memecat manajer yang telah mengabdi hampir 10 tahun di Turf Moor. 

Selama masa pemerintahan Dyche di Turf Moor yang dimulai pada 2012 Burnley mengamankan dua promosi dari Championship, mencapai dua finis di Liga Premier dan lolos ke Eropa pertama kalinya dalam 51 tahun.

Pemecatan Sean Dyche oleh Burnley diumumkan Jumat (15/4/2022) waktu setempat.

Pelatih berusia 50 tahun itu otomatis mengakhiri masa baktinya yang sudah berumur satu dekade bersama klub pejuang degradasi Liga Inggris.

 

Sean Dyche ditugaskan menukangi Burnley pada Oktober 2012 hingga masa jabatannya usai.

Prestasi terbaik Dyche di Burnley ialah mengantar klub dua kali promosi ke Premier League dan finis tertinggi di peringkat 7 pada musim 2017-2018.

Tapi klub mengalami musim suram, hanya memenangkan empat pertandingan dan tergelincir ke zona degradasi.

Mereka empat poin di belakang Everton yang berada di urutan ke-17 dengan delapan pertandingan tersisa.

The Clarets julukan Burnley mengamankan kemenangan penting 3-2 atas rival degradasi Everton awal bulan tetapi kalah 2-0 dari tim peringkat terbawah Norwich City Minggu. 

Pertadingan Burnley vs Norwich City Minggu kemarin menjadi laga terakhir Dyche sebagai pelatih.

“Pertama, kami ingin menyampaikan terima kasih tulus kami kepada Sean dan stafnya atas pencapaian mereka di Klub selama dekade terakhir.

“Selama waktunya di Turf Moor, Sean telah menjadi kredit baik di dalam maupun di luar lapangan, dihormati oleh para pemain, staf, pendukung, dan komunitas sepak bola yang lebih luas," ujar Ketua Burnley Alan Pace

“Namun, hasil musim ini mengecewakan. Meskipun ini adalah keputusan sangat sulit, dengan delapan pertandingan penting musim tersisa, kami merasa perubahan diperlukan untuk memberi skuat peluang terbaik mempertahankan status Liga Premiernya.

“Proses penggantian Sean telah dimulai dan pengumuman lebih lanjut akan dilakukan kepada para pendukung pada waktunya.”

Asisten manajer Ian Woan, pelatih tim utama Steve Stone dan pelatih kiper Billy Mercer juga telah meninggalkan Burnley, yang akan menghadapi semifinalis Liga Europa West Ham akhir pekan ini.

Burnley telah mengkonfirmasi bahwa pelatih U23 Mike Jackson, dibantu direktur akademi Paul Jenkins, pelatih kiper U23 Connor King dan kapten klub Ben Mee akan memimpin tim pertandingan hari Minggu di Turf Moor.

Dyche kehilangan jabatan saat Burnley bercokol di peringkat 18 klasemen Liga Inggris dan hanya menang sekali dari 7 partai terakhir.

Baca juga: Link Siaran Langsung Liga Inggris Tottenham Hotpsurs vs Brighton, Kick Off Pukul 18.30 WIB Malam Ini

Baca juga: Jadwal Man United vs Norwich City Liga Inggris, Semangat Tinggi Skuad Canaries

Dengan dipecatnya manajer Sean Dyche berakibat rekor pelatih paling awet yang masih bertahan di Premier League melayang ke tangan Juergen Klopp.

Menurut data Opta durasi masa bakti Klopp di Liverpool adalah 6 tahun dan 189 hari.

Pria Jerman tersebut dilantik The Reds sebagai pengganti Brendan Rodgers pada 8 Oktober 2015.

Setelah Klopp, pelatih dengan durasi terlama berikutnya ialah Pep Guardiola.

Ia mendampingi Manchester City selama 5 tahun, 9 bulan, dan 15 hari.

Klopp sendiri menandakan rekor durasi baru ini dengan gelar 5 buat Liverpool.

Dia memberi trofi Liga Inggris 2019-2020, Piala Liga Inggris 2021-2022, Liga Champions 2018-2019, Piala Super Eropa 2019, serta Piala Dunia Klub 2019.

Klopp masih berpeluang menambah tiga gelar lagi musim ini dari Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.

Kendati kalah lama dibandingkan Klopp, Pep Guardiola justru meraih lebih banyak trofi secara kuantitas.

Sejak 2016, Man City dibawanya memenangi 10 gelar, dengan tiga di antaranya juara Liga Inggris (2017-2018, 2018-2019, 2020-2021).

Prestasi mereka berkebalikan dengan Sean Dyche, yang wajar kalah cemerlang karena tak ditunjang sumber daya dan uang yang melimpah.

(Tribunlampung.co.id/Romi Rinando)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved