Jaga Keamanan Pemudik, Kapolda Lampung Instruksikan Jajaran Tindak Tegas Pelaku Begal

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Satgas Anti Begal yang dibentuk Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno diharapkan dapat menjaga keamanan pemudik yang melintasi Provinsi Lampung.

Karena itu, Hendro menginstruksikan kepada seluruh jajarannya yang tergabung dalam tim satgas anti begal untuk dapat mengambil tindakan tegas.

Hal tersebut disampaikan, Hendro saat memimpin apel gabungan satgas anti begal yang dihadiri sekitar 600 personil, di Tugu Adipura, Kamis (28/4/2022) malam.

"Tindak tegas terhadap pelaku curanmor dan begal. Saya Kapolda Lampung, saya bertanggung jawab atas tindakan tegas yang rekan jalankan," kata Hendro.

Untuk itu, lanjut Hendro personel yang tergabung dalam tim satgas anti begal dapat menjalankan instruksi tersebut sesuai dengan tahapannya.

Baca juga: Cerita Pemudik Asal Lampung Selatan Mudik Gunakan Sepeda Motor, Rudi: Butuh Perjuangan

Baca juga: Update Merak Bakauheni, Tiket Penyeberangan Pemudik Hangus Akibat Terjebak Macet

"Jangan ragu melakukan tindakan tegas, dalam rangka melindungi masyarakat dan para pemudik yang akan melintasi Lampung," kata Hendro.

Hendro menambahkan, satgas anti begal yang terbentuk di setiap Polres / Polresta jajaran dipersiapkan menjaga diri dan keamanan Lampung.

Terlebih di saat masa cuti Lebaran, sehingga banyak masyarakat yang melakukan mudik lebaran.

Keberadaan satgas anti begal diharapkan dapat menepis anggapan masyarakat, yang masih ragu dengan situasi keamanan di Lampung.

Selain itu, juga diharapkan menghilangkan image negatif selama ini yang menyebutkan Lampung banyak pelaku begal.

"Saya percaya atas dedikasi dan kemampuan rekan rekan semua, dalam menjaga kamtibmas di Lampung," kata Hendro.

Hendro berpesan kepada jajaran nya untuk dapat melaksanakan tugas dengan baik.

Dan satgas anti begal yang bertugas selama operasi Ketupat Krakatau 2022 terlaksana dengan lancar.

"Karena saya yakin dan percaya kita bisa menjaga situasi di Lampung tetap aman dan kondusif," kata Hendro.