Bandar Lampung
Atlet Kempo Lampung Sumbang Emas dan Perak di Ajang 18th IKF World Kempo Championships di Tunisia
Atlet Federasi Kempo Indonesia Lampung, Wido Winarno meraih satu medali emas dan satu medali perak dalam ajang 18th IKF World Kempo Championship.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Atlet Federasi Kempo Indonesia (FKI) Provinsi Lampung, Wido Winarno meraih satu medali emas dan satu medali perak dalam ajang 18th IKF World Kempo Championships 2022 di Hammamet, Tunisia.
Ketua FKI Lampung Supriyanti melalui sekretaris umumnya Mulya Sitanggang mengungkapkan, di kejuaraan dunia tersebut, Wido Winarno tergabung dengan atlet kempo lainnya dalam tim nasional (timnas) Indonesia.
Pertandingan telah digelar pada 9-14 Mei 2022 kemarin oleh International Kempo Federation (IKF).
"Medali perak diraih Wido untuk nomor pertandingan grounddighting. Sementara medali emas diraih Wido untuk full kempo ( stand and grounddighting)," jelas Mulya kepada Tribunlampung.co.id melalui WhatsApp, Selasa (17/5/2022).
Penyerahan medali emas bahkan langsung dilakukan oleh Dubes RI di Tunisia didampingi Ketua Umum Pengurus Pusat FKI Timbul Thomas Lubis.
Baca juga: Diskes Bandar Lampung Terima Hasil Tes Kesehatan Calon Jemaah Haji Hari Ini
Baca juga: Polresta Bandar Lampung Hadirkan 11 Saksi Saat Rekonstruksi Penusukan Anggota TNI di Kafe
Atlet yang meraih dua medali tersebut masih berada di Jakarta untuk mengikuti acara tim dengan dewan kehormatan FKI hari ini.
"Kami, dari IKF Lampung tentu sangat bersyukur berkat Tuhan dimana atlet kami dapat mempersembahkan medali emas dan perak pada kejuaraan dunia Kempo IKF di Tunisia," papar Mulya.
"Setelah tahun kemarin saya juga mempersembahkan medali emas pada kejuaraan dunia Kempo IKF di Turki. Jadi 2 tahun berturut atlet FKI Lampung yg tergabung dalam Timnas dapat memberikan yang terbaik bagi bangsa ini," sambungnya.
Dia berharap FKI Lampung ke depannya akan selalu memunculkan atlet-atlet berprestasi.
"Tentunya selalu ada support dari Pemprov dan Pemkot," tandas dia.
(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia Markhamah)