Indonesia Masters 2022
Profil Chico Aura Dwi Wardoyo, Atlet Bulu Tangkis Kelahiran Jayapura
Simak profil Chico Aura Dwi Wardoyo, atlet badminton yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022 sebagai tunggal putra.
Penulis: Reni Ravita | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Simak profil Chico Aura Dwi Wardoyo, atlet badminton yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022 sebagai tunggal putra.
Indonesia Masters 2022 bakal berlangsung pada 7 - 12 Juni 2022 di Istora Gelora Bung Karno Jakarta.
Chico Aura Dwi Wardoyo lahir pada 15 Juni 1998 di Jayapura.
Namanya masuk dalam bagian daftar atlet Pelatnas PBSI 2022.
Chico Aura Dwi Wardoyo diharapkan akan menjadi atlet yang meraih prestasi seperti Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
Baca juga: Profil Anthony Sinisuka Ginting, Pemain Bulu Tangkis di Indonesia Masters 2022
Baca juga: Profil Praveen Jordan, Pebulu Tangkis Ganda Campuran Indonesia
Saat ini Chico Aura Dwi Wardoyo berada di ranking 55 BFW.
Ia memulai karier bulutangkisnya di PB Pemda atau PB Cendrawasih.
Chico Aura Dwi Wardoyo kemudian memutuskan pindah ke Jakarta dan bergabung dengan klub disana sejak 2013.
Pada 215 ia masuk ke dalam tim nasional sebagai anggota tidak tetap.
Pada 2016, Chico Aura Dwi Wardoyo mengikuti Kejuaraan Dunia Junior dan berhasil meraih medali perak di sektor tunggal putra.
Ia berhasil meraih medali perunggu di Badminton Asia Championship 2022 atau Kejuaraan Asian2022.
Beberapa lalu pada SEA Games 2022, Chico Aura Dwi Wardoyo terpilih sebagai kapten tim bulu tangkis putra.
Baca juga: Profil Melati Daeva Oktavianti, Pebulu Tangkis Ganda Campuran Indonesia
Baca juga: Profil Muhammad Rian Ardianto, Pasangan Fajar Alfian di Indonesia Masters 2022
Sebelumnya ia juga bergabung dengan Thomas Cup dan berhasil merasakan Piala Thomas.
Berikut daftar prestasi Chico
2016 Kejuaraan Dunia Junior BWF Perak
Tur Dunia BWF :
2021 Spanyol Masters Perak
BWF International Challenge/Series:
2018 Indonesia International Emas
2019 Vietnam International Perak.
Sejarah Indonesia Masters
Mengutip dari TheSportGrail.com, Indonesia Masters pertama kali diadakan pada 2010 lalu.
Nama Indonesia Masters sebelumnya adalah Indonesia Open Grand Prix Gold dan berubah sejak 2014.
Indonesia Masters pertama kali digelar di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Saat itu indonesia berhasil menjuarai tiga sektor yaitu tunggal putra lewat Taufik Hidayat, ganda putra dari Mohammad Ahsan/Bona Septano dan ganda campuran oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Sejak digelar 2010 lalu, Indonesia tercatat sebagai negara dengan peraih juara terbanyak.
Total 25 kali menjadi pemenang dengan distribusi 7 gelar tunggal putra, 1 gelar tunggal putri, 9 gelar ganda putra, 2 ganda putri dan 6 gelar ganda campuran.
Berada diposisi kedua ada China dengan 12 gelar dan disusul oleh Jepang diurutan ketiga dengan 6 gelar.
Untuk posisi keempat dipegang oleh Thailand dengan 4 gelar dan Korea Selatan di posisi kelima dengan 3 gelar.
2021 lalu Indonesia Masters digelar di Bali International Convention Centre menjadi pertandingan yang kurang memuaskan untuk Indonesia.
Pasalnya saat itu Indonesia hanya memiliki satu wakil yang tampil di final yaitu Gnada Putra oleh Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Namun sayang, Marcus dan Kevin harus berpuas diri dengan posisi sebagai runner up usai kalah dengan ganda putra asal Jepang Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi.
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukomuljo harus mengakui keunggulan pemain Jepang dengan skor rubber 11-21, 21-17 dan 19-21.
Berikut daftar juara Indonesia Masters sejak digelar pada 2010 lalu.
1. Tunggal Putra
2010 Taufik Hidayat Indonesia
2011 Dionysius Hayom Rumbaka Indonesia
2012 Sony Dwi Kuncoro Indonesia
2013 Simon Santoso Indonesia
2014 Prannoy Kumar India
2015 Tommy Sugiarto Indonesia
2016 Shi Yuqi China
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2019 Anders Antonsen Denmark
2020 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2021 Kento Momota Jepang
2. Tunggal Putri
2010 Ratchanok Intanon Thailand
2011 Chen Xiaojia China
2012 Han Li China
2013 Suo Di China
2014 Adriyanti Firdasari Indonesia
2015 He Bingjiao China
2016 Busanan Ongbamrungphang Thailand
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Tai- Zu-ying Taiwan
2019 Saina Nehwal India
2020 Ratchanok Intanon Thailand
2021 An Seyoung Korea Selatan
3. Ganda Putra
2010 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2011 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2012 Kim-Gi-jung/Kim- Sa-rang Korea Selatan
2013 Angga Pratama/Rian Agung Saputro Indonesia
2014 Marcus Fernaldi Gideon/Markis Kido Indonesia
2015 Berry Angriawan/Rian Agung Saputro Indonesia
2016 Wahyu Nayaka/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2019 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2020 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2021 Takuro Hoki/Yugo Kobayashi Jepang
4. Ganda Putri
2010 Luo Ying/Luo Yu China
2011 Vivian Hoo Kah Mun/Woo Khe Mei Malaysia
2012 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2013 Luo Ying/Luo Yu China
2014 Shendy Puspa Irawati/Vita Marissa Indonesia
2015 Tang Yuanting/Yu Yang China
2016 Chae Yoo-jung/Kim so-Yeoung Korea Selatan
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2019 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2020 Greysia Polli/Apriyani Rahayu Indonesia
2021 Nami Matsuyama/Chiharu Shida Jepang
5. Ganda Campuran
2010 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2011 He Hanbin/Bao Yixin China
2012 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2013 Praveen Jordan/Vita Marissa Indonesia
2014 Riky Widianto/Richi Puspita Dili Indonesia
2015 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2016 Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2019 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2020 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2021 Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai Thailand.
Itulah biodata Praveen Jordan, atlet bulutangkis yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )