Liga Champions

Final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, Prediksi Michael Owen Sulit Buat Los Blancos Comeback

Mantan striker Liverpool dan Real Madrid tersebut mengatakan harapan treble buat Liverpool masih akan menjadi capaian brilian bagi klub.

Penulis: Romi Rinando | Editor: muhammadazhim
AFP
Final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, Prediksi Michael Owen Sulit Buat Los Blancos Comeback 

Tribunlampung.co.id - Legenda sepak bola Michael Owen memberikan prediksinya pada laga final Liga Champions 2021-2022 Liverpool vs Real Madrid.

Mantan striker Liverpool dan Real Madrid tersebut mengatakan harapan treble buat Liverpool masih akan menjadi capaian brilian bagi klub.

Satu-satunya kekhawatiran memasuki pertandingan ini adalah keraguan cedera di lini tengah, jika Klopp bisa mendapatkan sebagian besar dari 11 pemain pertama sepenuhnya fit maka peluang Liverpool untuk menang cukup terbuka.

“Bagi Liverpool sebuah piala treble masih akan menjadi musim yang brilian bagi mereka. Satu-satunya kekhawatiran di pertandingan itu keraguan cedera di lini tengah.

Baca juga: Sadio Mane Ogah Bicara Soal Pindah ke Bayern Munich, Tunggu Usai Final Liga Champions

Baca juga: Final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, Simak Head to Head Kedua Tim

Tapi jika Klopp bisa mendapatkan sebagian besar dari 11 pemain yang sepenuhnya fit, saya sangat yakin peluang Liverpool," kata Klopp.

Sementara untuk Real Madrid kata Michael Owen, ia menilai akan sulit buat Los Blancos melakukan comeback seperti yang dilakukan pada laga -laga sebelumnya

“Real telah melakukan dengan brilian untuk mencapai final ini. Tetapi saya tidak yakin mereka seharusnya sampai sejauh ini. Mereka telah menghasilkan beberapa comeback yang mustahil di Bernabeu.

Tapi saya tidak berpikir mereka bisa melakukan hal yang sama di tempat netral," jelasnya.

“Saya pikir Liverpool akan memiliki terlalu banyak energi, kecepatan, dan kualitas untuk tim Real ini. Saya tidak akan pernah menghapus Real, tetapi saya pikir Liverpool akan mencetak beberapa gol melawan apa yang bisa menjadi pertahanan yang mencurigakan. 3-1 adalah prediksi saya.” jelasnya

Final Liga Champions Eropa 2021-2022 Liverpool versus Real Madrid berlangsung Minggu 29 Mei 2022 di Stade de France di Paris kick-off pukul 02.00 WIB atau jam 8 malam waktu Inggris.

Upaya The Reds meraih quadruple (empat tropy dalam satu musim) yang belum pernah terjadi sebelumnya berakhirMinggu pasca Manchester City memastikan gelar liga keenam mereka.

Liverpool kini berusaha balas dendam dari Real Madrid atas kekalahan final Liga Champions 2018 mereka

Ini akan menjadi trofi Liga Champions ketujuh jika Liverpool berhasil menang atas Real Madrid sekaligus menambah koleksi dua piala domestik yang sudah lebih dahulu dikoleksi musim ini yakni piala carabao dan FA bagi Liverpool.

Namun sayangnya mengalahkan tim raksasa Eropa Real Madrid bukanlah hal yang mudah.

Liverpool lolos ke semifinal dengan mengalahkan Villarreal 5-2 agregat di semifinal mereka.

Sementara Real Madrid dan Man City memainkan pertandingan klasik sepanjang masa dengan raksasa Spanyol menang agregat 6-5.

Baca juga: Head to Head Real Madrid vs Liverpool Jelang Final Liga Champions 2021-2022

Simak Prediksi Final Liga Champions 2021-2022 Real Madrid vs Liverpool, Minggu 29 Mei 2022

Masalah cedera Liverpool semakin dalam setelah Thiago Alcantara tertatih-tatih keluar dari kemenangan atas Wolves dan sekarang diragukan untuk final.

Rekan gelandang Fabinho tetap diragukan sementara Virgil van Dijk diistirahatkan untuk pertandingan terakhir musim ini setelah masalah ototnya sendiri.

Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan kekalahan mereka liga telah meningkatkan keinginan untuk memperbaikinya saat mereka bersua Real Madrid di Final.

“Ada ekspektasi luar biasa pada tim ini, tapi tidak apa-apa. Saya sangat bangga, tentu saja saya, para pemain memainkan musim yang luar biasa, seluruh perjalanan sejauh ini benar-benar luar biasa.

“Ini luar biasa, dan bagi kami itu tidak berakhir hari ini. Kami memiliki waktu seminggu untuk mempersiapkan final dan itulah yang akan kami lakukan.

“Kami akan benar-benar mencoba segalanya. Musim begitu dekat, sangat ketat, sampai pada momen, keputusan.

“Apa yang saya pelajari tentang hidup adalah, jika Anda tetap fokus dan terus berjalan, Anda mendapatkan hadiahnya. Tidak hari ini, tetapi kami akan terus berjalan dan itu akan terjadi.”

Sementara Real Madrid lolos semifinal pasca menyingkirkan lawan-lawannya dengan perjuangan mengangumkan.

Real Madrid mampu melakukan comeback luar biasa untuk bangkit dari Manchester City,

Real Madrid punya koleksi 13 gelar Liga Champions, sementara Liverpool di urutan ketiga terbanyak dengan enam gelar.

Kesuksesan Real Madrid lolos ke Final LIga Champions musim ini juga tidak lepas dari penampilan impresif mereka menyingkirkan lawan-lawannya.

Real Madrid mampu menumbangkan raksasa Liga Inggris Manchester City, secara dramatis di semifinal dengan agregat 6-5.

Striker Real Madrid Karim Benzema akan berusia 34 tahun 160 hari pada hari pertandingan, akan menjadi pemain tertua kedua yang mencetak gol di final Liga Champions UEFA, setelah Paolo Maldini untuk AC Milan pada 2005 (36 tahun 333 hari.

Benzema membuka skor dalam kemenangan 3-1 terakhir kali kedua tim bertemu di final kompetisi, pada tahun 2018.

Real Madrid memiliki lima pemain berbeda dalam skuad mereka dengan 100+ penampilan Liga Champions UEFA (Karim Benzema, Toni Kroos, Luka Modric, Marcelo dan David Alaba)

Mereka bisa menjadi tim pertama yang memasukkan starting XI untuk final dengan empat atau lebih pemain yang berbeda telah membuat satu abad penampilan dalam kompetisi.

Terbanyak saat ini adalah tiga, yang juga dilakukan oleh Real Madrid di final 2018 (Cristiano Ronaldo, Karim Benzema dan Sergio Ramos).

Carlo Ancelotti ingin memenangkan Liga Champions UEFA untuk keempat kalinya  terbanyak oleh manajer mana pun dalam sejarah kompetisi (setelah 2002-03 dan 2006-07 dengan AC Milan, dan 2013-14 dengan klub saat ini Real Madrid).

Ancelotti telah mengangkat trofi di tiga dari empat final Liga Champions UEFA sebelumnya, hanya gagal melakukannya melawan Liverpool pada 2004-05 dengan AC Milan (kalah 2-3 melalui adu penalti).

(Tribunlampung.co.id/Romi Rinando)

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved