Bandar Lampung
Lupa Pasang Kunci Ganda, Mahasiswa di Bandar Lampung Kehilangan Motor di Kos-kosan
Berniat untuk mampir sejenak ke indekos temannya, Albert Sirait (20) seorang mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri di Bandar Lampung jadi korban pencurian
Penulis: joeviter muhammad | Editor: soni
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Berniat untuk mampir sejenak ke indekos temannya, Albert Sirait (20) seorang mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri di Bandar Lampung menjadi korban pencurian.
Kejadian itu dialami korban pada Kamis (2/6/2022) sekira pukul 15.04 WIB. Saat itu korban sedang bertandang ke indekos temannya di Kampung Baru, Labuhan Ratu, Bandar Lampung.
Saat sedang asyik di dalam indekos tersebut, korban tak menyadari datang dua orang maling yang berhasil menggondol sepeda motor miliknya.
Albert mengungkapkan motor yang hilang tersebut jenis Honda Beat dengan plat nomor kendaraan BE 2435 AFW.
"Hilang di parkiran tempat kos-kosan teman kampus saya," kata Albert, Sabtu (4/6/2022).
Korban menjelaskan kondisi motor diparkir dalam keadaan terkunci setang. Dirinya mengaku lupa memasang kunci ganda karena buru buru hendak mengikuti ujian secara daring.
Beberapa jam kemudian, korban yang hendak pulang dari Indekos tersebut melihat motor sudah tak berada di posisi semula.
Setelah dicek rekaman CCTV sekitar indekos, baru diketahui ternyata hilang digondol maling.
"Kelihatan dari CCTV itu pelaku ada 2 orang. Satu masuk yang satu nunggu di depan gerbang," kata Albert.
Meskipun ada beberapa kendaraan lain yang terparkir, namun pelaku dengan cepat mengeksekusi motor korban.
"Ada motor lain juga, kebetulan motor saya ini lupa pake gembok cuma dikunci stang," kata Albert.
Atas kejadian tersebut Albert langsung membuat laporan ke kepolisian setempat.
Dia berharap aparat kepolisian segera menindaklanjuti laporan nya. "Harapannya pelaku ditangkap dan motor saya kembali," kata Albert.
Baca juga: Polisi Tangkap Warga Jati Agung Pelaku Curanmor di Bandar Lampung
Baca juga: Melawan Polisi, Pelaku Curanmor Ditembak di Kemiling Bandar Lampung
Sementara itu, Kapolsek Kedaton Kompol Atang Syamsuri mengatakan pihaknya telah menindaklanjuti laporan korban.
Bahkan tim opsnal Polsek Kedaton langsung melakukan olah TKP pasca menerima laporan dari korban.
"Sudah kita cek ke TKP, untuk saat ini masih kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Atang.
Atang menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polresta dan Polsek jajaran.
Diharapkan Polsek jajaran dapat segera menginformasikan apabila terjadi pencurian yang kemungkinan dilakukan oleh pelaku yang sama.
"Sudah kita kordinasikan untuk mengungkap dan menangkap pelaku nya," kata Atang.
Atang menambahkan pihaknya juga selalu menghimbau masyarakat agar selalu menggunakan kunci pengaman ganda.
Dan segera melapor ke pihak kepolisian terdekat. "Minimal ada upaya untuk memperlambat aksi mereka," kata Atang. ( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )