Universitas Terbaik Sumatera
Dukung Pemberantasan Radikalisme dan Terorisme, Rektor UM Metro Penuhi Undangan Habib Lutfi
Drs. H. Jazim Ahmad, M.Pd mengungkapkan bahwa UM Metro merupakan kampus yang menolak tegas terorisme dalam bentuk apapun dan mendukung pemerintah
lihat foto
Tribunlampung.co.id, - Drs. H. Jazim Ahmad, M.Pd mengungkapkan bahwa UM Metro merupakan kampus yang menolak tegas terorisme dalam bentuk apapun dan mendukung pemerintah dalam memberantas jaringan-jaringan teroris, salah satunya dengan menyukseskan rangkaian acara yang diselenggarakan BNPT yaitu FGD dan Sholawat Kebangsaan.
Tidak hanya itu, UM Metro juga menyelenggarakan diskusi bersama tokoh-tokoh masyarakat yang bertempat di kediaman Rektor UM Metro pada tanggal 6 Juni 2022 lalu. Hadir secara langsung Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwahid, S.E.,M.M selaku Direktur Pencegahan BNPT RI untuk berdiskusi dengan tokoh masyarakat yang ada di kota Metro dan sekitarnya.
Hal inilah yang menjadi perhatian Habib Luthfi bin Yahya, ketua kelompok ahli BNPT RI untuk berdiskusi lebih jauh dengan Rektor UM Metro. Beliau menilai bahwa Rektor UM Metro sangat proaktif dalam mendukung pemberantasan radikalisme dan terorisme.
Rektor UM Metro memenuhi undangan Habib Lutfi untuk berdiskusi bersama membahas kondisi bangsa Indonesia khususnya di Kota Metro pada tanggal 3 Juli 2022. Tak lupa Habib Luthfi menyampaikan bahwa beliau terkesan karena belasan ribu umat Islam Kota Metro hadir dalam acara sholawat kebangsaan di lapangan Samber pada tanggal 7 Juni 2022 dan sepanjang acara semua massa bersikap tertib dan khusyuk bersholawat.
“Saya merasa terharu dan Bahagia melihat umat Islam di kota Metro hidup rukun dan damai walau berasal dari latar belakang budaya yang beragam” papar Habib
Sebagai seorang Rektor di PTS Terbaik sesumatera, Jazim merasa perlu adanya kegiatan rutin dari BNPT tentang bahaya radikalisme baik itu untuk warga kampus ataupun warga Lampung agar terwujudnya persatuan dan kesatuan antar pemeluk agama.
“Saya harap dengan banyaknya kegiatan positif yang menyatukan umat Islam maka tidak ada lagi perselisihan ataupun ketidakharmonisan antar umat Islam yang dipicu oleh hal-hal yang tidak diingikan” kata Jazim.
(Tribunlampung.co.id/Rilis)
