Ruben Onsu Takut setelah Tahu Penyakitnya, Berusaha Pasrah

Tribunlampung.co.id, Jakarta – Suami Sarwendah, Ruben Onsu mengaku badannya kerap kaku lantaran kedinginan saat bekerja. Baru diketahui jika Ruben Onsu mengidap penyakit Empy Sella Syndrome.

Kondisi kesehatan Ruben Onsu beberapa waktu terakhir memang menurun.

Meski masih bisa bekerja, namun tak jarang Ruben Onsu harus dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya kembali memburuk.

Dalam beberapa waktu terakhir, Ruben Onsu harus bolak-balik ke rumah sakit untuk menjalani perawatan terkait penyakit yang ia derita.

Yang terbaru, Ruben Onsu terbang ke Singapura untuk menjalani pengobatan agar mengetahui secara pasti penyakit apa yang ia derita.

Baca juga: Ruben Onsu Sempat Habiskan 7 Kantong Darah, Kini Harus Rutin Berobat ke Singapura

Baca juga: Video Teuku Ryan Gendong Anaknya yang Baru Lahir Jadi Sorotan

Ayah tiga anak ini menjalani cek darah dan endoskopi untuk mengungkap jenis penyakit yang ia derita.

Suami Sarwendah ini ternyata mengidap penyakit langka yakni Empty Sella Syndrome, yang kerap membuat aktifitasnya terganggu.

Empty sella syndrome adalah penyakit langka yang biasa menyerang otak manusia yang punya beberapa tahapan.

Ayah sambung Betrand Peto ini mengaku tak pernah tahu asal sakit yang ia derita.

Sebelum mengetahui penyakit apa yang ia derita, Ruben Onsu kerap hampir terjatuh saat tengah syuting program acara televisi yang ia bawakan.

Dikatakan Ruben Onsu, badannya kerap terasa kaku kedinginan saat tengah syuting di dalam studio.

Hal itu diungkapkan Ruben Onsu saat berbincang dengan Irfan Hakim, dalam konten video YouTube MOP Channel.

Baca juga: Segini Sisa Umur Ruben Onsu Menurut Ramalan Tarot Denny Darko

Baca juga: Indra Tarigan Minta Polres Serang Kota Segera Tahan Nikita Mirzani

Tak hanya itu, suhu tangan kanan dan kirinya pun berbeda.

Kedua matanya juga ikut merasakan efek penyakit yang ia derita, ia selalu merasa matanya kering hingga kakinya juga ikut bengkak dan kaku.

Mengidap penyakit langka, Ruben Onsu yakin dan optimis untuk bisa sembuh.

“Kalau kata dokter bisa sembuh dan yang penting kita punya semangat (untuk sembuh),” kata Ruben Onsu dikutip dari YouTube MOP Channel, Rabu (27/7/2022).

Oleh karena itu kini ia harus menjalani pengobatan sebulan sekali di rumah sakit Singapura.

“Gue masih cek up kesehatan sebulan sekali di Singapura,” ujar suami Sarwendah.

Selama berobat ke Singapura, Ruben Onsu tak menemui dokter spesialis otak melainkan menemui dokter spesialis darah.

Hal itu dilakukan lantaran kondisi darahnya selalu berkurang.

“Kenapa darah gue selalu berkurang meski gue nggak pernah mimisan, ambeien sampai harus transfusi darah," ucap Ruben Onsu.

Penyakitnya yang bertambah ini membuat Ruben Onsu takut dan pasrah.

Ruben mengaku hal yang kini ia jalani tidak mudah, berjuang untuk sembuh dengan penyakit langka yang ia idap.

"Nggak gampang menjalaninya, ada rasa takut dan gue udah pasrah sambil minta pertolongan Tuhan," kata suami Sarwendah itu.

Di tengah masa pengobatannya, Ruben Onsu tetap tampil all out dan kembali segar bersemangat untuk tampil di depan televisi.

Ruben Onsu Juga Derita Penyempitan Sumsum Tulang Belakang

Saat menjalani pengobatan di Singapura, Ruben Onsu dinyatakan mengidap penyakit lain selain Empty Sella Syndrome.

Suami Sarwendah ini mengidap penyakit penyempitan sumsum tulang belakang.

"Setelah ditelaah kemarin ya itu ada salah satu yang dikasih sama dokter adanya penyempitan sum-sum tulang belakang yang dimana darahnya sempet kegencet gitu,” ungkap Ruben Onsu dikutp dari YouTube TRANS TV Official, Rabu (27/7/2022).

Ruben pun menjelaskan jika penyakit itu yang membuat aliran darahnya tersumbat yang lebih dominan berada di bagian otak.

“Jadinya kesumbat, jadi dia tidak berproduksi, sementara kan gue juga kan ada fokus ke bagian otak jadi darahnya lebih menang di otak," jelasnya.

Ia pun mengungkapkan kondisi terkininya seusai menjalankan pengobatan di Singapura.

"Sama aja kondisinya, kaya orang abis dapet darah, ya gue kaya seger lagi," sambungnya.

Suami Sarwendah tersebut juga menuturkan dirinya sempat alami linu dan tidak nafsu makan.

"Terus di sana juga gue udah dikasih tau ini gue mau masukin obat banyak dari infusan ini ya, sekarang lo ga sakit, tapi setelah ini baru lo ngerasain, jadi gue pulang tuh linu linu, karena emang linu banget," kata Ruben.

Setelah melakukan endoskopi, Ruben Onsu juga merasakan tidak nafsu makan dan mual.

"Abis endoskopi tuh gue gak bisa masuk makan eneg, kata dokter apa bayangan makanan lo, makan sekarang, gue ada favorite di Orchard, yaudah makan sekarang,

obat gak akan bekerja dengan bagus kalau lo gak makan, gue akhirnya makan tapi gak masuk, sekali 2 suap kaya mual banget karena pengaruh obat," ujarnya.

Ruben Onsu  mengungkapkan perawatan ke Singapura selama sebulan sekali.

"Sebulan sekali wajib ke sana," pungkasnya. (Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)