Berita Terkini Artis

Pesulap Merah Resmi Disomasi Rara Pawang Hujan, Ancam Akan Lapor Polisi

Marcel Radhival alias Pesulap Merah resmi disomasi oleh Rara pawang hujan dan terancam akan dilaporkan ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik.

Kanal YouTube Cumicumi
Rara pawang hujan saat jumpa pers terkait somasi terhadap Pesulap Merah. Marcel Radhival alias Pesulap Merah resmi disomasi oleh Rara pawang hujan dan terancam akan dilaporkan ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Marcel Radhival alias Pesulap Merah resmi disomasi oleh Rara pawang hujan dan juga terancam akan dilaporkan ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik.

Pesulap Merah disomasi Rara pawang hujan setelah diduga menghina pekerjaannya.

Seusai disomasi, Rara pawang hujan memberi waktu 3x24 jam bagi Pesulap Merah untuk minta maaf.

Rara menuntut permintaan maaf secara tulisan dan lisan dari Pesulap Merah.

Dikutip dari kanal YouTube Cumicumi, Rara ditemani pengacaranya, Minola Sebayang resmi memberikan somasi kepada Pesulap Merah.

Baca juga: Ririe Fairus Bongkar Komunikasi Terakhir dengan Nissa Sabyan, Saya Biasa Aja

Baca juga: Nathalie Holscher Dekat dengan Frans Faisal, Sule Ingatkan untuk Hati-hati

"Kami meminta agar saudara Pesulap Merah meminta maaf secara tertulis dan lisan," beber Minola, Jumat (2/9/2022).

"Jadi kami meminta Pesulap Merah menyampaikan permohonan maaf atau membuktikan dalilnya seperti yang selama ini dia lakukan pada pihak lain kami kasih tenggang waktu 3X24 jam," imbuhnya.

Somasi yang dilayangkan Rara sebagai peringatan kepada Marcel Radhival alias Pesulap Merah agar tidak sembarang bicara.

Sebab perkataan Pesulap Merah itu dianggap sebagai penghinaan terhadap pekerjaan Rara sebagai pawang hujan.

Apabila Pesulap Merah mengabaikan somasi dari Rara, ia akan melaporkannya ke polisi.

Pesulap Merah akan mendapat ancaman hukuman penjara paling lamanya empat tahun.

"Kalau diliat dari ancamannya, tertinggi 4 tahun (penjara)," ungkap Minola.

"Bisa juga 1 tahun 4 bulan, jadi tergantung jalur masuknya yang mana," tambahnya.

Sebelum melayangkan somasi kepada Pesulap Merah, Rara sudah mau bertemu dengannya.

Namun saat diundang ke acara TV, Pesulap Merah menolak.

"Si Marcel itu nggak mau bareng sama Rara ada apa, kok dia tidak mau satu panggung dengan saya," ujar Rara pawang hujan.

Keinginannya bertemu dengan Pesulap Merah tidak terwujud, akhirnya Rara memilih jalan somasi.

Awalnya Rara merasa tersinggung dengan pernyataan Pesulap Merah terkait pawang hujan saat acara MotoGP Mandalika disebut sebagai stand up comedy.

"Kalau minta maaf mudah, tapi tolong buktikan apakah Mandalika MotoGP menggunakan pawang hujan hanya untuk Stand Up Comedy," tutur Rara.

Pesulap Merah disangkakan atas pencemaran nama baik sekaligus fitnah.

Baca juga: Baim Wong Temui Bocah SD yang Viral Penuh Kutu di Solo

Baca juga: Kondisi Terkini Gisel Usai Video 15 Detiknya Viral Lagi

Dilaporkan ke Polisi

Sebelumnya, Pesulap Merah juga telah dilaporkan ke polisi oleh persatuan dukun atas tuduhan UU ITE.

Pesulap Merah pun merespon santai menanggapi laporan dirinya ke polisi oleh Persatuan Dukun, Firdaus Oiwobo.

Bahkan, Marchel Radhival alias Pesulap Merah menyatakan biasa saja dengan laporan Persatuan Dukun ke kepolisian. 

Laporan Persatuan Dukun ke kantor polisi, dianggap Persulap Merah bukan suatu masalah.

Menurut Pesulap Merah, semua orang itu boleh melapor polisi termasuk Persatuan Dukun.

Pesulap Merah menyatakan siap memberi klarifikasi kepada pihak kepolisian terkait laporan Persatuan Dukun tersebut.

Diketahui, Marchel Radival alias Pesulap Merah telah dilaporkan ke pihak kepolisian oleh Persatuan Dukun, Firdaus Oiwobo.

Persatuan Dukun merasa kesal hingga melapor polisi, karena ulah Pesulap Merah dianggap menghina profesi dukun di sosial media.

Dikutip dari dari kanal YouTube Cumicumi, Pesulap Merah menanggapi hal tersebut dengan santai dan tidak ambil pusing.

"Respon saya ya biasa-biasa aja, kan semua orang boleh melaporkan," terang Pesulap Merah, Kamis (25/8/2022).

"Boleh buat laporan kan nanti penyedik sendiri yang akan lihat sendiri, ini masuk deliknya ngga gitu."

"Kalau masuk deliknya nanti panggilan pertama klarifikasi," imbuhnya.

Pesulap Merah merasa tidak masalah dirinya dilaporkan ke kantor polisi.

"Ya nggak masalah, tinggal klarifikasi nanti dijelaskan," jelas Pesulap Merah.

Pesulap Merah mengaku, dirinya sempat terpikirkan akan melaporkan balik pihak yang sudah merugikannya.

Lantaran ingin memberi efek jera atas tuduhan palsu kepada pihak yang sudah merugikan.

"Nggak tahu nanti lihat ke depannya, tapi saya kemungkinan akan deh," ujar Pesulap Merah.

"Karena untuk menimbulkan efek jera, tuduhan palsu di Indonesia juga dilarang kan."

"Fitnah dan tuduhan palsu itu juga dilarang, kemungkinan nanti pas panggilan pertama masalah tersebut nggak masuk delik, baru deh nanti untuk menimbulkan efek jera."

"Biar nggak asal-asalan nyusahin polisi juga dengan tuduhan palsu seperti itu," tambahnya.

Seperti yang diketahui, awalnya Pesulap Merah mengunggah konten video mengenai pembongkaran trik palsu perdukunan.

Dalam video, Pesulap Merah mempraktekkan beberapa trik yang sering digunakan oleh para dukun.

Seperti membakar tisu tanpa api, hingga trik tentang keris.

Kemudian hal tersebut menjadi ramai di media sosial.

Baca juga: Al Ghazali Ingin Menikah 2 Tahun Lagi, Sudah Siapkan Cincin dan Rumah

Baca juga: Anisa Rahma Akhirnya Hamil Usai 4 Tahun Menikah, Langsung Dapat Kembar

Alasannya membongkar trik perdukunan, Pesulap Merah hanya ingin mengedukasi masyarakat.

Akibat sikap Pesulap Merah yang mengbongkar trik perdukunan, dirinya kini dilaporkan oleh persatuan dukun.

( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved