Berita Terkini Artis

Medina Zein Menangis di Hadapan Majelis Hakim, Teringat Nasib Anaknya

Medina Zein menangis di hadapan Majelis Hakim. Medina Zein juga meminta maaf pada kedua korbannya, Uci Flowdea dan Marissya Icha.

Editor: taryono
YouTUbe/KH Infotaiment
Ibu dari Medina Zein. Medina Zein menangis di hadapan Majelis Hakim. Medina Zein juga meminta maaf pada kedua korbannya, Uci Flowdea dan Marissya Icha. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Medina Zein menangis di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Medina Zein menangis karena nasib anak-anaknya kini menyedihkan.

Medina Zein menangis saat menjalani sidang perdana Kamis (22/9/2022).

Dalam kesempatan itu, Medina Zein meminta maaf pada kedua korbannya, Uci Flowdea dan Marissya Icha.

Medina Zein membacakan pledoinya di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca juga: Ayu Ting Ting Kepincut Pesona Wisnu Hardana, Adik Sara Wijayanto Disebut Cakep

Baca juga: Iis Dahlia Nangis Saat Devano Danendra Nyanyi di Hadapannya

Kepada Uci Flowdea dan Marissya Icha, Medina Zein meminta maaf atas ucapan dan perbuatannya.

Dirinya mengaku menyesal dan mendadak menyinggung nasib kedua anaknya.

"Untuk pelapor, Kak Uci dan Kak Icha, saya memohon maaf atas ucapan atau perbuatan yang saya lakukan. Saya tidak bisa berbicara yang lain selain meminta maaf atas kejadian ini," papar Medina.

Ia lantas menyinggung statusnya sebagai seorang ibu.

"Saya Medina Susani, ibu dua anak yang masih perlu bimbingan. Saya sadar bahwa saya belum menjadi ibu yang baik bagi kedua anak saya. Tapi saya terus berusaha untuk menjadi ibu yang terbaik," sambungnya.

Baca juga: Angga Wijaya Klarifikasi soal Dewi Perssik Mual Muntah dan Tunjukkan Test Pack 2 Garis

Baca juga: Arie Kriting dan Indah Permatasari Datang Temui Nursyah dan Meminta Maaf

Istri Lukman Azhari ini kemudian menceritakan nasib miris kedua anaknya.

Ia menyebut anak pertamanya dibully karena ulahnya.

Begitu pun dengan anak keduanya yang baru berusia tiga tahun.

Medina menyebut anaknya kerap menangis mencari keberadaannya setiap malam.

"Setiap malam, anak saya yang kecil, usia 3 tahun, menangis mencari keberadaan ibunya. Anak saya usia 11 tahun selalu menangis karena dibully oleh teman sekolahnya," cerita Medina sembari menangis.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved