Pemain Chelsea Malang Sarr Cetak Gol Bunuh Diri Memalukan Saat Bela AS Monaco vs Trabzonspor

Tribunlampung.co.id - Pemain Chelsea Malang Sarr memiliki malam yang tak akan dilupakan saat mencetak gol bunuh diri yang luar biasa dalam pertandingan Liga Europa antara AS Monaco vs Trabzonspor.

Pada laga itu Pemain Chelsea Malang Sarr yang dipinjamkan ke AS Monaco mencetak gol ke gawangnya sendiri ketika kipernya memberikan umpan bola ke arahnya.

Pemain Chelsea Malang Sarr tak berdaya saat bola yang diumpan kipernya dan coba dihalau malah meluncur dan masuk ke gawang sendiri.

Sarr dimainkan sejak awal saat Monaco bertandang ke markas Trabzonspor di pertandingan Grup H Liga Europa di Senol Gunes Sport Complex, Trabzon, Turki, Jumat (14/10/2022) dini hari WIB.

Jelang babak pertama berakhir, Sarr membuat blunder yang bisa dibilang konyol.

Baca juga: Pemain Chelsea Christian Pulisic Hobi TikTok-an, Pengikutnya Nyaris 1 Juta

Baca juga: Transfer Pemain Chelsea, Hakim Ziyech Siap Hengkang dari Stamford Bridge

Berawal dari upaya kiper Alexander Nubel membuang bola ke depan, usai menerima backpass, Sarr membuat pergerakan tanpa bola yang salah. Ia malah menutupi arah laju bola.

Bola sepaka Nuebel yang tidak terlalu tinggi, membentur Sarr.

Bolanya bergulir kembali ke arah gawang, dan tak bisa dihalau Nuebel, yang sudah mati langkah.

Gol bunuh diri terjadi di ambang babak pertama berakhir dan memberi lawan tim Turki keunggulan 2-0.

Dan keadaan menjadi lebih buruk bagi Monaco karena laga berakhir untuk kemenanga tuan rumah dengan skor 4-0.

Hasilnya mengejutkan bagi klub yang memenangkan Ligue 1 baru-baru ini pada tahun 2017.

Pasalnya mereka terancam tidak lolos ke babak sistem gugur.

Baca juga: Pemain Chelsea Christian Pulisic Hobi TikTok-an, Pengikutnya Nyaris 1 Juta

Baca juga: Transfer Pemain Chelsea, Upaya The Blues Rekrut Rafael Leao Ditolak Mentah-mentah AC Milan

Kekalahan membuat wakil Prancis tersebut turun peringkat di Grup H.

AS Monaco kini mengoleksi 6 poin, di bawah Trabzonspor, yang punya raihan poin sama namun unggul head-to-head dan selisih golnya lebih baik.

Dengan menyisakan dua laga lagi, Monaco terancam turun ke UEFA Europa Conference League.