Berita Chelsea

Pemain Chelsea Christian Pulisic Koleksi Tato, Simak Makna Gambarnya

Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic mengoleksi banyak tato di lengannya. Dia punya tato favorit gambar mata harimau.

Editor: Kiki Novilia
Instagram @cmpulisic
Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic mengoleksi banyak tato. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic mengoleksi banyak tato di lengannya. 

Lazimnya para pesepak bola dunia, pemain Chelsea Christian Pulisic juga mengukir tubuhnya dengan beragam tato. 

Bahkan pemain Chelsea Christian Pulisic punya tato favorit gambar mata harimau di bagian lengan bawahnya. 

"Tato mata harimau favorit saya, tato ini sudah sejak lama. Harimau selalu menjadi hewan kesukaan saya," katanya seperti dilansir dari goal.com, Jumat (14/10/2022). 

Di bawah tato mata harimau tersebut, Pulisic juga merajah angka romawi yang bertuliskan "XII XIII MMXIII", atau 13 Desember 2013. 

Ini adalah tanggal saat pesepak bola asal Amerika itu mencetak gol dan assist kontra Brasil bersama tim nasional, waktu usianya baru 15 tahun. 

Baca juga: Pemain Chelsea Thiago Silva Pernah Idap TBC hingga Hampir Meninggal

Baca juga: Pemain Chelsea Trevoh Chalobah Fans Berat Thiago Silva, Akui Sontek Permainannya

Tak hanya itu, dia juga memiliki tato elang botak – maskot Amerika Serikat – di sepanjang lengan atas dan bahu, dengan bendera Amerika di belakangnya.

Di bawah gambar elang botak, Pulisic juga menato kutipan penulis Amerika, Napoleon Hil.

Adapun bunyinya: "Desire is the starting point of all achievement, not a hope, not a wish, but a keen pulsating desire which transcends everything."

Atau yang berarti: "Hasrat adalah awal segala pencapaian, bukan doa, bukan harapan, tetapi hasrat menggebu-gebu yang melampaui segalanya."

Setelah Chelsea dinobatkan juara Liga Champions Eropa pasca menumpas Manchester City di final, Pulisic menato bidak catur ratu di lengan bawah kirinya.

Begitu diperhatikan lekat-lekat, tato tersebut juga bertuliskan nama "Mate", yang merupakan nama almarhum kakek Pulisic dan nama tengahnya sendiri.

"Catur adalah hobi yang saya lakoni lagi selama pembatasan [Covid-19]," ujar Pulisic.

"Menurut saya N'Golo [Kante] dan saya yang paling piawai bermain," sambungnya lagi. 

Baca juga: Pemain Chelsea Christian Pulisic Fans Berat Justin Bieber

Baca juga: Pemain Chelsea Christian Pulisic Rilis Buku Baru, Angkat Cerita Dibohongi Thomas Tuchel

Tato bidak catur ratunya kini mengenakan medali Liga Champions per musim panas 2021 lalu.

"Saya menambahkannya setelah final Liga Champions. Tidak ada signifikansi khusus mengapa [saya memilih] ratu, tetapi ratu adalah bidak yang keren — serbabisa, mahakuasa, dan bisa bergerak ke mana saja," katanya. 

"Kakek saya yang mengajari cara bermain catur saat saya masih kecil. Waktu itu saya bukan tandingannya. Andai kami bertanding lebih sering, tetapi saya senang kami saling berbagi momen itu," jelasnya. 

"Itu adalah kenangan yang saya peluk rekat-rekat di hati saya. Itulah mengapa tato itu amat spesial buat saya," imbuh dia. 

Fans Justin Bieber

Pemain Chelsea Christian Pulisic ternyata fans berat Justin Bieber sampai ingin menonton konsernya. 

Fakta menarik pemain Chelsea Christian Pulisic merupakan fans berat penyanyi Justin Bieber.

Pemain Chelsea Christian Pulisic sudah ngefans pada Justin Bieber sejak usia 18 tahun. 

Kala itu, dia juga memilih tiket konser Justin Bieber sebagai hadiah ulang tahunnya. 

Saat diwawancarai ESPN, pesepak bola andal Chelsea tersebut tak menampik jika dirinya dilabeli sebagai Belieber (nama fans Justin bieber).

Dikatakannya, ia ingin menonton konser Justin saat dirinya berulang tahun tetapi malah bertabrakan dengan jadwal latihan. 

"Ini adalah jadwal latihan normalku," kisah Pulisic seperti dikutip Tribun Lampung pada laman ESPN. 

Ia pun pernah membuat tweet soal konser Justin. 

Secara terang-terangan Pulisic menawarkan Justin dapat memberikannya tiket konser secara gratis, Justin bisa menonton pertandingannya kapanpun. 

"Itu sedikit bercanda, tapi ya. Saya tidak mengharapkan dia untuk mengikuti saya di twitter atau apapun," ucap Pulisic. 

Pulisic mengaku bahwa rekan setimnya saat itu juga menyukai Justin Bieber.

"(Tertawa) Saya kira. Tapi semua orang menyukai Bieber, saya pikir," kata pria  berumur 24 tahun itu.

Profil Christian Pulisic

Christian Pulisic adalah pemain termuda yang mewakili tim nasional senior AS dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA.

Ia juga pemain sepak bola profesional Amerika yang bermain sebagai pemain sayap atau gelandang serang untuk klub Liga Inggris Chelsea dan tim nasional Amerika Serikat.

Christian Pulisic memiliki gaya permainan unik yang membuatnya menjadi lawan yang tangguh di lapangan.

Dia adalah gelandang serang yang cepat dengan kontrol bola yang tepat.

Usia Christian Pulisic baru 16 tahun ketika Borussia Dortmund menandatangani kontrak dengannya untuk bermain untuk skuad U17 pada musim panas 2015.

Hanya dalam 15 pertandingan ia mencetak 10 gol dan membantu rekan setimnya 8 kali bersama tim muda Dortmund.

Pada 2016, ia menjadi pemain termuda yang mencetak gol di Bundesliga.

Selang dua bulan, ia menjadi pemain termuda yang mencetak dua gol di Bundesliga.

Pada 2016, ia menjadi pemain Amerika termuda yang mencetak gol pada kualifikasi Piala Dunia dalam usia 17 tahun.

Dituding orang aneh

Gelandang Chelsea FC Christian Pulisic mengaku pernah dianggap aneh hanya karena dirinya bermain sepak bola.

Meski kini kehadiran Christian Pulisic menjadi andalan Chelsea, dirinya dulu pernah dituding aneh oleh teman-temannya.

Ia dikira aneh lantaran teman-teman gelandang Chelsea Christian Pulisic tersebut tidak akrab dengan olahraga sepak bola. 

"Teman-teman saya bermain baseball atau basket. Ketika mereka selesai, saya pulang dan bermain sepak bola dengan ibu dan ayah saya, di garasi," kenang Christian Pulisic.

Sebelumnya, Christian Pulistic tinggal d Hershey, Negara Bagian Pennsylvania, Amerika Serikat. 

Pada daerah Hershey ini memang terkenal dengan pabrik cokelatnya.

Menurut artikel Four Four Two yang tayang pada 2019 itu menuliskan bahwa, Christian Pulisic sering mengunjungi daerah pabrik cokelat itu.

"Saya tinggal di sebelah taman hiburan dekat pabrik cokelat,dan kesana tiap musim panas" ujar Christian Pulisic seperti dikutip Tribunlampung.co.id pada laman Four Four Two.

Menurut Christian Pulisic, Hershey bukanlah kota sepak bola.

Akhirnya, ia dan keluarganya sempat diremehkan lantaran suka dengan olahraga tersebut.

"Hershey itu bukan kota sepak bola, aku jadi orang buangan hanya karena aku bermain sepak bola dan kedua orang tuaku suka sepak bola," ungkapnya.

Anak-anak di daerah itu pun hanya gemar bermain baseball dan basket. 

"Tidak ada yang bermain sepak bola di lingkungan saya. Teman-teman saya menganggap itu aneh, tetapi saya tidak peduli. Saya memainkan olahraga lain juga. Saya juga adalah pemain basket yang baik,” tambahnya. 

Ayahnya, Mark Pulisic sangat mendukung anaknya tersebut dalam bermain sepak bola.

Ia meminta anaknya untuk mendalami olahraga sepak bola.

“Kami hampir mendorongnya ke arah selain sepak bola, dia tidak dipaksa dengan cara apa pun. Saya ingin memastikan dia membuat keputusan. Hal-hal tidak akan berhasil jika Anda memaksakan pelatihan pada anak-anak," ujar Mark seperti dikutip Tribunlampung.co.id pada laman Bundesliga yang tayang pada 2018 lalu.  
 
Namun, ternyata, Christian terlalu senang untuk merangkul rasa ingin tahunya tentang sepak bola menjadi hasrat yang tulus.

( Tribunlampung.co.id / Kiki Novilia )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved